2.3 Sejarah Singkat dan Definisi E-Commerce
Perkembangan Teknologi Informasi telah berhasil menciptakan infrastruktur informasi baru. Internet memiliki beberapa daya tarik dan keunggulan bagi para
konsumen maupun organisasi, misalnya dalam hal kenyamanan, kecepatan data, akses 24 jam sehari, efisiensi, alternatif ruang dan pilihan yang tanpa batas, personalisasi,
sumber informasi dan teknologi yang potensial dan lain-lainnya.
Dalam konteks bisnis, internet membawa dampak transformasional yang menciptakan paradigma baru dalam dunia bisnis berupa ‘Digital Marketing’ .Pada
awal penerapan Electronic Commerce yang bermula di awal tahun 1970-an dengan adanya inovasi semacam Electronic Fund Transfer EFT. Saat itu penerapan sistem
ini masih sangat terbatas pada perusahaan berskala besar, lembaga keuangan pemerintah dan beberapa perusahaan menengah kebawah yang nekat, kemudian
berkembang hingga muncullah yang dinamakan Electronic Data Interchange EDI. Bermula dari transaksi keuangan ke pemprosesan transaksi lainnya yang membuat
perusahaan-perusahaan lain ikut serta, mulai dari lembaga-lembaga keuangan hingga ke manufacturing, ritel, jasa dan lainnya. Kemudian terus berkembang aplikasi-
aplikasi lain yang memiliki jangkauan dari trading saham sampai ke sistem reservasi perjalanan. Pada waktu itu sistem tersebut dikenal sebagai aplikasi telekomunikasi .
Awal tahun 1990-an komersialisasi di internet mulai berkembang pesat mencapai jutaan pelanggan, maka muncullah istilah baru electronic commerce atau
lebih dikenal e-Commerce. Riset center e-Commerce di Texas University menganalisa 2000 perusahaan yang online di internet, sektor yang tumbuh paling cepat adalah e-
Universitas Sumatera Utara
Commerce , naik sampai 72 dari 99,8 Milyar menjadi 171,5 Milyar. Di tahun 2006
pendapatan di Internet telah mencapai angka triliunan dollar, benar – benar angka yang menakjubkan. Salah satu alasan pesatnya perkembangan bisnis online adalah
adanya perkembangan jaringan protokol dan software dan tentu saja yang paling mendasar adalah meningkatnya persaingan dan berbagai tekanan bisnis.
Definisi Electronic Commerce merupakan konsep dari pemasaran global yang di gambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa pada dunia online atau
pertukaran informasi melalui jaringan informasi internet Turban, Lee, King, Chung, 2000. Bila sebagian orang mengartikan istilah commerce perdagangan sebagai
transaksi yang dilakukan antar perusahaan yang berekananberpartner. Sebab inilah yang membuat istilah e-Commerce menjadi terkesan sempit dari sebagian orang
tertentu. Kemudian muncullah istilah e-Business, yang didefinisikan mengacu pada e- Commerce
yang lebih luas, yang tidak hanya sekedar proses menjual dan membeli tapi juga berarti melayani pelanggan, berkolaborasi dengan partner bisnis dan dalam
lingkungan suatu organisasi. ebagai contoh, pada proses membeli buku di amazon.com, bukanlah murni e-Commerce, sebab saat pesanan ini dilakukan via
online , buku tersebut dikirim pada pemesan dengan melalui perusahaan pengiriman
barang seperti FedEx, akan tetapi membeli software di Grisoft merupakan e- Commerce
murni, karena pengiriman, pembayaran, dan perantara perdagangan semuanya dilakukan dalam sistem digital. Memang aktivitas bisnis selalu
membutuhkan tempat, maka aplikasi e-Commerce dibangun dengan infrastruktur teknologi yang ada seperti Web Server Hosting, Domain Name, Koneksi Internet, Web
Progamming , Database MySQL, dan lain-lainnya. Bila banyak orang diantara kita
Universitas Sumatera Utara
memandang e-Commerce itu hanya sekedar situs Web belaka, padahal yang sesungguhnya lebih luas dari itu.
Karakteristik Utama e-Commerce: 1.
Terjadinya transaksi antara dua belah pihak 2.
Adanya pertukaran barang, jasa, atau informasi 3.
Internet merupakan medium utama dalam proses atau mekanisme perdagangan tersebut.
E-commerce terbagi atas dua segmen yaitu:
1. Business to business e- commerce perdagangan antar pelaku usaha
2. Business to consumer e-commerce perdagangan antar pelaku usaha dengan
konsumen.
2.4 Tentang Personal Home Page PHP