Lingkungan Virtual Tiga Dimensi di Internet

4.1 Lingkungan Virtual Tiga Dimensi di Internet

Lingkungan Virtual Tiga Dimensi yang dibuat berbasiskan teknologi Virtual Reality Modelling Language atau disebut VRML. Dengan VRML ini memungkinkan obyek-obyek tiga dimensi divisualisasikan dengan memakai suatu VRML viewerbrowser pada media Web. Kemampuan ini menjadi dasar dalam mengembangkan suatu Lingkungan virtual tiga dimensi yang diperlukan dalam pengembangan perangkat lunak ini. Pengembangan suatu lingkungan virtual tiga dimensi ini mengikuti konsep pemrograman yang berorientasikan obyek. Dengan metoda ini, diperlukan suatu yang disebut mekanisme PROTO yaitu suatu polacetakan dari sistem ril yang yang memiliki atribut dan fungsi tertentu. Attribut tersebut ada yang bersifat private, yang memiliki nilai yang tidak dapat diubah oleh fungsi yang lain, dan ada pula attribut yang bersifat publik, yang nilainya dapat diubah-ubah sesuai dengan event yang bekerja padanya. Pada Gambar 3 adalah model suatu Lingkungan Virtual Tiga Dimensi untuk suatu obyek ”assembly_line” yang merupakan tingkat hirarki yang tertinggi dan obyek terdiri dari kumpulan obyek-obyek fasilitas produksi, termasuk model tigfa dimensi dari obyek tersebut. 3 D o b j e c t s i n t h e a s s e m b l y l i n e a s s e m b l y _ l i n e P R O T O o b j e c t _ 1 P R O T O o b j e c t _ 2 P R O T O o b j e c t _ 3 P R O T O o b j e c t _ 4 P R O T O o b j e c t _ i P R O T O o b j e c t _ n n = t h e m a x . n u m b e r o f o b j e c t s a n i n s t a n c e o f P R O T O Y X Z r e f e r t o a V R M L f i l e s c e n e g r a p h Gambar 3. Lingkungan Virtual Tiga Dimensi untuk suatu obyek ”assembly_line” yang di dalamnya hirarki yang lebih rendah terdiri dari kumpulan obyek-obyek fasilitas produksi Berikut ini adalah sebuah PROTO yang disebut Object, yang merupakan dasar pengembangan suatu media virtual tiga dimensi berbasis VRML. PROTO Object [ eventIn SFString set_sensorType eventIn SFVec3f set_skalierung eventIn SFVec3f set_position eventIn SFRotation set_orientation eventIn SFString set_adr eventIn SFBool set_collide eventOut SFVec3f skalierung_changed eventOut SFVec3f position_changed eventOut SFRotation orientation_changed eventOut SFString sensorType_changed exposedField MFNode children [] exposedField SFVec3f skalierung 1 1 1 exposedField SFVec3f position 0 0 0 exposedField SFRotation orientation 0 1 0 0 exposedField MFString adr field SFInt32 obj_number 0 field SFVec2f maxPos 20000 20000 field SFVec2f minPos -20000 -20000 field SFVec2f maxH 4000 field SFVec2f maxSkl .001 100 field SFVec3f offsetPS 0 0 0 field SFVec3f offsetHS 0 0 0 field SFFloat offsetCS 0 field SFString sensorType field SFBool isCollide FALSE ] {... prototype definition ... DEF Scr Script { ... url [javascript: a set of functions by using JavaScript codes ]} ROUTE statements } Instan dari PROTO tersebut menghasilkan obyek-obyek dari suatu fasilitas produksi. Dalam penelitian ini adalah obyek fasilitas produksi, yang model tiga dimensinya mengacu kepada suatu file dengan ektensi wrl.

4.2 Pustaka Obyek Tiga Dimensi