BAB III METODE PENELITIAN
3.1. ALAT DAN BAHAN PENELITIAN
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam hal ini adalah sebagai berikut:
1. Alat -
Komputer
- Probe Stetoskop
- Mikrofon
- Osiloskop
2. Bahan -
Bahan rangkaian penguat
- Bahan rangkaian filter
- Papan rangkaian
- Baterai
3.2. Diagram Blok Dan Cara Kerja
1 2 3 4 6 7
5
Gambar 3.1. Diagram blok rangkaian fonokardiograf
_ +
Universitas Sumatera Utara
Keterangan gambar : 1. Jantung
2. Stetoskop mikrofon 3. Penguat operasional
4. Filter 5. Pangkalibrasian alat menggunakan osiloskop
6. Uji tes alat pada jantung anak-anak dan orang dewasa dengan mengoperasikan program ecg
7. Komputer pribadi
Cara Kerja : 1. Stetoskop bahasa Yunani: stethos, dada dan skopeein, memeriksa adalah
sebuah alat medis akustik untuk memeriksa suara dalam tubuh. Pada pembuatan alat fonokardiograf ini penulis hanya menggunakan bagian
stetoskop yang diletakkan dibadan pasien, dimana didalam pipa stetoskop tersebut akan diletakkan sebuah mikrofon kecil yang berfungi sebagai
sensor suara Mikrofon. Stetoskop berguna sebagai pengumpul sinyal audio yang berasal dari denyut jantung pasien.
2. Setelah diteruskan menuju sensor suara Mikrofon yang diletakkan di tengah-tengah dada tepatnya diatas jantung. Kemudian sensor ini akan
mendeteksi suara jantung, Suara jantung ini kemudian akan diteruskan pada penguat operasional.
3. Selanjutnya, pada penguat operasional ini nantinya suara jantung yang berasal dari sensor suara akan dikuatkan 100 kali penguatan, karena suara
jantung mempunyai intensitas yang sangat rendah. 4. Setelah dilakukan penguatan pada bagian penguat operasional kemudian
sensor suara ini akan meneruskan kembali suara jantung yang terdeteksi
Universitas Sumatera Utara
menuju ke filter. Pada bagian filter ini akan disaring suara yang berasal dari sensor suara yang diletakkan diatas dada. Karena akan banyak sekali
jenis-jenis suara latar yang berpengaruh pada alat fonokardiograf ini. Pada pembuatan sensor suara ini dipakai low pass filter sebagai filter utama.
5. Setelah melewati filter sebagai penyaring dari suara jantung, maka alat ini akan dikalibrasi dengan menggunakan osiloskop. Pada pengkalibrasian
alat fonokardiograf ini akan terlihat pada layar monitor osiloskop suara jantung yang berupa gelombang sinus. Pengkalibrasian alat fonokardiograf
ini dilakukan untuk mengetahui apakah alat sensor suara jantung yang dirancang bekerja sesuai dengan harapan.
6. Pada bagian yang terakhir dari pembuatan alat fonokardiograf ini adalah dengan menghubungkan keluaran dari keseluruhan rangkaian menjadi satu
kesatuan alat ke komputer pribadi yang dapat memvisualisasikan cara kerja dari alat fonokardiograf ini. Pada layar monitor komputer nantinya
akan terlihat bentuk gelombang yang dihasilkan oleh setiap suara jantung anak-anak dan orang dewasa. Maka dari sinilah dapat dianalisis mengenai
gelombang yang terekam pada layar monitor komputer, sehingga dapat dilihat hasil perbedaan grafiknya. Agar dapat divisualisasikan dari
keluaran alat fonokardiograf yang dibuat ini maka dibutuhkan bahasa pemrograman yaitu program ecg.
Universitas Sumatera Utara
3.3. PERANCANGAN ALAT FONOKARDIOGRAF