Pengertian dan Ruang Lingkup CAMEL

Peringkat komposit ditetapkan sebagai berikut : 1. Peringkat komposit 1 PK-1 mencerminkan bahwa bank yang bersangkutan sangat baik dan mampu mengatasi pengaruh negatif kondisi perekonomian dan industri keuangan. 2. Peringkat Komposit 2 PK-2 mencerminkan bahwa bank tergolong baik dan mampu mengatasi pengaruh negatif kondisi perekonomian dan industri keuangan, namun bank yang bersangkutan masih mempunyai kelemahan- kelemahan minor yang dapat segera di atasi dengan tindakan rutin. 3. Peringkat Komposit 3 PK-3 mencerminkan bahwa bank cukup baik, namun terdapat beberapa kelemahan yang dapat menyebabkan peringkat kompositnya memburuk apabila bank tidak segera melakukan tindakan korektif. 4. Peringkat Komposit PK-4 mencerminkan bahwa kondisi bank tergolong kurang baik. Sensitif terhadap pengaruh negatif kondisi perekonomian dan memiliki kelemahan keuangan yang serius atau kombinasi dari kondisi beberapa faktor yang tidak memuaskan. Apabila tidak segera dilakukan tindakan korektif yang efektif akan berpotensi untuk membahayakan kelangsungan usahanya.

2.10 Kerangka Pemikiran

Penelitian yang berkaitan dengan tingkat kesehatan perbankan syariah sesuai dengan kerangka pemikiran yang digambarkan 1 : Perbankan Syariah Gambar 1 Kerangka Berfikir Faktor CAMEL Tingkat Kesehatan Bank Liquidity Likuiditas Earning Rentabilitas Management Manajemen Asset Aktiva Capital Modal Bank Laporan Keuangan

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu dari berbagai literatur, catatan, artikel, penelitian terdahulu dari dokumen, internet serta sumber data tertulis lainnya yang berhubungan dengan informasi yang dibutuhkan. Dalam penelitian ini studi dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan beberapa laporan keuangan perbankan syariah yang diperoleh dari situs resmi Bank Indonesia yaitu www.bi.qo.id .

3.2 Sampel Penelitian

1. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Bank BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, dan Bank Syariah Mega Indonesia. 2. Data yang digunakan berupa laporan keuangan tahunan periode 2008 – 2012 dan informasi pendukung lainnya. 3. Rasio yang digunakan untuk mengukur kinerja keuangan bank adalah rasio keuangan model CAMEL Capital, Asset, Manajemen, Earning, Liquidity.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data penelitian, peneliti menggunakan metode dokumentasi, yaitu mencari data-data yang berupa catatan dalam hal ini adalah laporan keuangan neraca dan laba rugi, dan melalui studi kepustakaan yang didasarkan pada bahan-bahan dari perpustakaan dengan mengumpulkan data berupa teori yang bersumber dari internet, buku-buku, bahan-bahan tulisan yang berhubungan dengan penelitian.

3.4 Definisi Operasional Variabel

Analisis kinerja bank dengan CAMEL atau pengujian CAMEL sebagai penilai kinerja pada sebuah bank dapat diukur dengan variabel sebagai berikut : Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Variabel Konsep Indikator Skala Rasio Capital Mengukur kemampuan bank dalam memenuhi kewajiban jangka panjangnya atau kemampuan bank untuk memenuhi kewajiban- kewajiban jika terjadi likuidasi. CAR Capital Adequacy Ratio. Modal sendiri x 100 AMTR Rasio Asset Menggambarkan kualitas aktiva dalam perusahaan yang menunjukkan kemampuan dalam menjaga Kualitas Aktiva Produktif KAP, Rasio KAP = Aktiva produktif yang diklasifikasikan x 100 Total aktiva produkrif

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah dan Bank Konvensional dengan Menggunakan Metode Camel

1 48 82

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL

0 13 49

ANALISIS PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP KINERJAKEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA TAHUN 2010-2014 Analisis Pengaruh Rasio Camel Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Di Indonesia Tahun 2010-2014.

1 6 12

ANALISIS PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAPKINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH Analisis Pengaruh Rasio Camel Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Di Indonesia Tahun 2010-2014.

0 2 14

ANALISIS COMPARATIVE KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA BANK SYARIAH Analisis Comparative Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode Camel Pada Bank Syariah Dan Bank Konvensional Tahun 2009-2013.

0 0 15

ANALISIS COMPARATIVE KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA BANK SYARIAH Analisis Comparative Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode Camel Pada Bank Syariah Dan Bank Konvensional Tahun 2009-2013.

0 1 12

ANALISIS KESEHATAN BANK SYARIAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL Analisis Kesehatan Bank Syariah Dengan Menggunakan Metode Camel (Studi Kasus Pada PT Bank BRI Syariah Tahun 2008-2011).

0 1 15

ANALISIS KESEHATAN BANK SYARIAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL Analisis Kesehatan Bank Syariah Dengan Menggunakan Metode Camel (Studi Kasus Pada PT Bank BRI Syariah Tahun 2008-2011).

0 0 18

Analisis Perbandingan Kinerja Perbankan Konvensional dan Perbankan Syariah dengan menggunakan Rasio CAMEL.

0 0 6

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah dan Bank Konvensional dengan Menggunakan Metode Camel

0 1 11