BAB II Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran Dan Hipotesis 23
Majelis Pertimbangan Pajak, dalam jangka waktu tigabulan sejak tanggal keputusan keberatan tersebut diterima.
f. Surat Keputusan Pembetulan yang mengakibatkan pajak terutang bertambah
Menurut Liberti Pandiangan dalam mendefinisikan bahwa : “Surat Keputusan Pembetulan adalah surat keputusan untuk
membetulkan kesalahan tulis, kesalahan hitung dan atau kekeliruan
dalam penerapan
ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan yang terdapat dalam Surat Ketetapan Pajak atau Surat Tagihan Pajak yang
mengakibatkan pajak terutang bertambah.” 2007:116
Penanggung pajak
dapat mengajukan
permohonan pembetulan atau penggantian kepada Pejabat terhadap Surat
Teguran atau Surat Peringatan atau Surat lain yang sejenis.
2. Penagihan secara aktif
Penagihan Aktif adalah penagihan yang didasarkan pada surat tagihan pajaksurat ketetapan pajaksurat ketetapan pajak tambahan dimana
undang-undang telah menetukan tanggal jatuh tempo yaitu satu bulan setelah atau dan saat surat tagihan pajaksurat ketetapan pajaksurat
ketetapan pajak tambahan diterbitkan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, apabila jumlah utang pajak yang tercantum pada STP,
SKPKB, SKPKBT, SK. Pembetulan, SK. Keberatan, dan Surat Putusan Banding setelah 1 bulan belum atau kurang bayar, maka akan diikuti
dengan tindakan paksa sampai penyitaan. Perlu diketahui bahwa Undang undang KUP No. 16 Tahun 2000 mendefinisikan penagihan pajak dalam
arti sempit, yaitu hanya meliputi penagihan pajak aktif. Sebagai tambahan,
BAB II Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran Dan Hipotesis 24
sebagian besar aturan mengenai penagihan pajak aktif ini diatur dalam Undang-undang tersendiri, yaitu Undang-undang No. 19 Tahun 2000
tentang perubahan atas Undang-undang No. 19 Tahun 1997 tentang penagihan pajak dengan surat paksa.
2.1.1.4 Indikator Penagihan Pajak
Proses penagihan pajak akan dilakukan bila terdapat utang pajak yang belum lunas sampai dengan tanggal jatuh tempo, seperti dengan adanya Surat
Tagihan Pajak, Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar, Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Tambahan, Surat Keputusan Pembetulan, Surat Keputusan
Keberatan, dan lainnya, maka akan dilakukan tindakan penagihan pajak sebagai berikut :
1. Menegur dan Memperingatkan
Menurut Rusjdi 2007:22, definisi Surat Teguran adalah “Surat teguran adalah
surat yang diterbitkan oleh pejabat untuk mengatur atau memperingatkan kepada wajib pajak untuk melunasi utang pajaknya.
” Berdasarkan pengertian tersebut bahwa surat teguran atau menegur
memperingatkan merupakan surat yang ditebitkan untuk memberikan kepada wajib pajak yang tidak melunasi utang pajaknya.
2. Penagihan Seketika dan Sekaligus
Penagihan seketika dan sekaligus yang ditulis oleh Ida Zuraida dan Advianto 2011:44 adalah sebagai berikut :
a. Penanggung pajak akan meninggalkan Indonesia untuk selama-
lamanya atau berniat untuk itu.