9
BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
3.1 Program
Setelah mengidentifikasi permasalahan yang terdapat pada keluarga Bapak I Wayan Ardana, selanjutnya dicari solusi dan pemecahannya. Solusi permasalahan
yang ada disesuaikan dengan kemampuan mahasiswa dan kemampuan KK dampingan. Solusi atau pemecahannya berupa program-program sederhana
3.1.1 Program Penyelesaian Perekonomian
Pemecahan masalah ekonomi keluarga Bapak I Wayan Ardana yang dapat dilakukan pada kesempatan kali ini adalah dengan menyarankan untuk menyisihkan
uang penghasilannya untuk ditabung dengan menghemat pengeluaran. Sedangkan hal terkait biaya untuk pelayanan kesehatan keluarga Bapak I Wayan Ardana
diharapkan untuk berobat ke tempat pelayanan kesehatan yang menerima jasa pelayanan JAMKESMAS agar tidak perlu membayar biaya berobat.
3.1.2 Program Penyelesaian Masalah Kesehatan
Permasalahan di bidang kesehatan pada keluarga I Wayan Ardana dapat dipecahkan dengan menyarankan untuk beristirahat sejenak di sela-sela waktu
kerjanya. Misalnya saat pembuatan pisau setiap 1 jam untuk beristirahat dengan melakukan pelemasan pada otot-otot kemudian berdiri sejenak agar tidak terus-
menerus duduk sehingga tidak memicu rasa pegal-pegal pada pinggal atau tangan. Saran yang dapat diberikan kepada ibu Made Murti adalah memberikan edukasi
terkait penyakit gastritis maag yang dimilikinya yakni lebih kepada pencegahannya seperti makan teratur atau tidak terlambat makan, tidak makan yang
pedas-pedas. Permasalahan terkait kurangnya perilaku hidup bersih dan sehat dapat
diupayakan pemecahannya dengan memberikan informasi mengenai pentingnya mencuci tangan sebelum makan, pentingnya fasilitas MCK, pentingnya bagaimana
penyimpanan air yang baik serta kebersihan makanan sebelum diolah. Dengan diberikannya pengetahuan terkain PHBS diharapkan keluarga ini mampu merubah
10 pola hidupnya. Sedangkan untuk permasalahan asupan gizi, bisa disarankan agar
keluarga Bapak I Wayan Ardana untuk membeli daging sesekali apabila ada uang lebih. Disarankan juga untuk menanam sejumlah sayuran atau bahan pangan yang
mudah ditanam dan sering berbuah di kebun belakang rumah untuk menambah bahan makanan untuk dikonsumsi. Contoh sayuran yang bias disarankan adalah
labu siam dan terong.
3.1.3 Program Penyelesaian Penataan Bangunan