Perumusan Masalah Penegasan Istilah

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dipaparkan maka pokok permasalahan yang akan dikaji adalah “Apakah hasil dan kualitas belajar siswa Materi Protista dapat meningkat melalui Praktikum dengan Pendekatan Jelajah Alam Sekitar di kelas X SMA Islam Terpadu Al-Hikmah Karanggede pada tahun ajaran 20082009?’’

C. Penegasan Istilah

a. Hasil belajar Hasil belajar adalah informasi mengenai kemajuan dalam upaya untuk mencapai tujuan siswa lebih lanjut, baik keseluruhan kelas maupun masing-masing individu, serta untuk mengetahui kemampuan siswa, menetapkan kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dan menyarankan kegiatan remidialperbaikan Hamalik 2001. Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil tes tertulis, post test dan LKS yang diujikan siswa kelas X SMA Islam Terpadu Al-Hikmah Karanggede. b. Kualitas belajar dengan pembelajaran Praktikum Kualitas adalah tingkat baik atau buruknya sesuatu mutu siswa, dimana melalui pembelajaran praktikum aktivitas siswa meningkat. Sedangkan istilah pembelajaran diartikan sebagai suatu proses yang diselenggarakan oleh guru untuk membelajarkan siswa dalam belajar, bagaimana siswa belajar memperoleh dan memproses pengetahuan, keterampilan dan sikap Dimyati dan Mudjiono 1999. Pembelajaran praktikum merupakan strategi pembelajaran atau bentuk pengajaran yang digunakan untuk membelajarkan secara bersama-sama kemampuan psikomotorik, kognitif dan afektif. c. Materi Protista Materi protista pada Standar Kompetensi SK No. 2, mempelajari tentang makhluk hidup yang memiliki ciri-ciri seperti hewan, yang memiliki ciri-ciri seperti tumbuhan dan yang memiliki ciri-ciri seperti jamur. Kompetensi Dasar no. 2.3 silabus KTSP SMA Islam Terpadu Al-Hikmah Karanggede yaitu menyajikan ciri-ciri umum Filum dalam kingdom protista dan perannya bagi kehidupan. Materi protista meliputi filum Mastigophora, filum Sarcodina, filum CiliophoraCiliata, filum Sporozoa, filum Euglenophyta, filum Chrysophyta, filum Pyrrophyta, filum Chlorophyta, filum Phaeophyta, filum Rhodophyta, filum Myxomycota, filum Oomycota Istamar Syamsuri 2007. f. Pendekatan Jelajah Alam Sekitar Pendekatan Jelajah Alam Sekitar adalah suatu pendekatan pembelajaran yang memanfaatkan lingkungan sekitar kehidupan peserta didik secara langsung baik lingkungan fisik, sosial, budaya sebagai objek belajar Biologi dengan mempelajari fenomenanya melalui kerja ilmiah Ridlo 2005. .

D. Tujuan Penelitian