Teknik Pengumpulan Data Alat Pengumpul Data Teknik Analisis Data

C. Subjek Penelitian

Penelitian tindakan kelas kelas ini dilaksanakan secara kolaboratif partisipatif antara peneliti dengan guru kelas V SD Negeri 10 Metro Timur. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V A SD Negeri 10 Metro Timur pada semester genap. Jumlah siswa seluruhnya adalah 26 orang siswa.

D. Teknik Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data yang lengkap dan akurat dalam penelitian ini digunakan teknik tes dan non tes observasi. 1. Teknik tes merupakan prosedur atau cara pengumpulan data tentang hasil belajar siswa. 2. Teknik non tes observasi merupakan prosedur atau cara pengumpulan data untuk mengumpulkan data aktivitas siswa dan kinerja guru dalam pembelajaran.

E. Alat Pengumpul Data

Menurut Arikunto 2007: 101 instrumen pengumpul data adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah olehnya. Pada penelitian ini peneliti menggunakan instrumen sebagai berikut: 1. Lembar observasi aktivitas siswa, instrumen ini dirancang oleh peneliti berkolaborasi dengan guru kelas. Instrumen ini digunakan untuk mengumpulkan data mengenai aktivitas siswa. 2. Lembar observasi kinerja guru, instrumen ini digunakan untuk mengumpulkan data mengenai kinerja guru selama proses pembelajaran. 3. Tes hasil belajar, instrumen ini digunakan untuk menjaring data mengenai hasil belajar siswa khususnya mengenai penguasaan materi yang diajarkan dengan menggunakan metode eksperimen. Tabel 2: Jenis Data dan Instrumen Pengumpulan Data. No Jenis data-data Instrumen 1. Aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran Lembar Observasi 2. Kinerja guru selama kegiatan pembelajaran Lembar Observasi 3. Hasil belajar siswa Tes Akhir

F. Teknik Analisis Data

1. Teknik Analisis Data Kualitatif Analisis kualitatif akan digunakan untuk menganalisis data aktivitas siswa dan kinerja guru selama pembelajaran berlangsung. Data diperoleh dengan mengadakan pengamatan secara langsung terhadap aktivitas siswa dan kinerja guru dengan menggunakan lembar observasi. a. Aktivitas belajar siswa Nilai aktivitas siswa dan guru dihitung dengan rumus: Keterangan: NP = Persentase aktivitas yang dicari. R = Skor yang diperoleh. SM = Skor maksimum 100 = Bilangan tetap Adaptasi dari Purwanto, 2008: 102 NP = SM R X 100 Kategori tingkat keaktifan siswa, digunakan pedoman Memes dalam Sayuti 2010: 17, bila nilai persentase aktivitas siswa NP ≥ 75, maka kategori aktif, bila 59,5 ≤ NP 75, maka dikategorikan cukup aktif, bila nilai NP 59,5 maka dikategorikan kurang aktif. b. Kinerja Guru Keterangan: N = Nilai yang dicari. R = Skor yang diperoleh guru SM = Skor maksimum 100 = Bilangan tetap Adaptasi dari Purwanto, 2008: 102 Kategori tingkat keberhasilan kinerja guru, digunakan pedoman Purwanto 2008: 102, bila nilai kinerja 86≤ NP ≤100, maka kategori sangat baik, bila nilai 76 ≤ NP 86 maka dikategorikan baik, bila nilai 60 ≤ NP 76 maka dikategorikan cukup, bila nilai 55 ≤ NP 60 maka kategori kurang, dan NP 55 maka dikategorikan kurang sekali. 2. Teknik Analisis Data Kuantitatif Analisis kuantitatif akan digunakan untuk mendeskripsikan berbagai dinamika kualitas atau hasil belajar siswa dalam hubungannya dengan penguasaan materi yang diajarkan guru. a. Nilai hasil belajar siswa secara individual diperoleh dengan rumus: b. Nilai persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal diperoleh dengan rumus: NP = SM R X 100 Kriteria tingkat keberhasilan belajar siswa secara klasikal dalam , yaitu ≥ 80 sangat tiggi, 60-79 tinggi, 40-59 sedang, 20-39 rendah, 20 sangat rendah, Adaptasi dari Aqib, 2009: 41.

G. Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI SISWA KELAS V SD NEGERI 1 CANDIMAS NATAR

0 20 69

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TEKNIK MAKE A MATCH SISWA KELAS V A SD NEGERI 2 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 14 115

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN Peningkatan Aktivitas Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran College Ball Pada Siswa Kelas V SD Negeri 12 Purwodadi Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2013/ 2014.

0 1 16

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE COURSE REVIEW HORAY Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Melalui Pembelajaran Kooperatif Metode Course Review Hoeay Pada Siswa Kelas IV SD Negeri O1 Dawung Kecamat

0 0 15

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN ROTATING TRIO EXCHANGE PADA Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran Rotating Trio Exchange Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Delanggu Kecamatan Delanggu

0 2 18

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN ROTATING TRIO EXCHANGE PADA Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran Rotating Trio Exchange Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Delanggu Kecamatan Delanggu

0 3 17

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN QUANTUM PADA SISWA KELAS V SD Peningkatan Aktivitas Belajar IPA Melalui Strategi Pembelajaran Quantum Pada Siswa Kelas V SD Negeri 4 Gumul Karangnongko Klaten Tahun Pelajaran 2012 /2013.

0 1 15

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI IMOGIRI.

0 15 204

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI.

0 0 335

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Mahpudin mahpudin893gmail.com Universitas Majalengka ABSTRAK - PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

0 0 8