Dimensi Perancangan BPF Hairpin Hasil Simulasi

40 Gambar 3.11 Perancangan pencatu pada filter Saluran pencatu yang digunakan berupa tap. Tap rancang sebesar 16,7 mm dan lebar 3 mm. Nilai tersebut dapat dihitung menggunakan subprogram TXLine pada AWR Microwave Office 2004 dan memasukkan parameter-parameter yang dibutuhkan, maka secara otomatis akan megetahui nilai lebar impedansi 50 ohm. Cuplikan subprogram terdapat pada Gambar 3.10.

3.8 Dimensi Perancangan BPF Hairpin

Berdasarkan dari hasil simulasi maka didapatkan gambar dimensi dan bentuk dari perancangan filter. Panjang saluran resonator hairpin adalah 30 mm dengan lebar saluran resonator hairpin sebesar 3 mm, sedangkan jarak antar resonator satu dengan resonator dua dan resonator empat dengan resonator lima adalah 1,15 mm, sedangkan jarak antara resonator hairpin dua dengan resonator hairpin tiga dan resonator hairpin tiga dengan resonator empat adalah 1,85 mm. Universitas Sumatera Utara 41 Wr S1 S1 S1 S2 S2 W S1 b L4 L3 L1 L2 Gambar 3.12 Desain akhir perancangan BPF hairpin Tabel 3.6 Ukuran BPF hairpin L1mm L2mm L3mm L4mm Wmm Wrmm S1mm S2mm bmm 5 5 13 16,7 3 3 1,15 1,85 4 Parameter-parameter yang mempengaruhi frekuensi kerja dari filter adalah panjang saluran resonator hairpin, panjang slide factor hairpin, dan jarak antar resonator hairpin. Parameter yang berpengaruh pada bandwidth adalah jarak antar resonator hairpin.

3.9 Hasil Simulasi

Setelah dilakukan tuning pada desain BPF ini maka dilakukan optimasi dari desain awal. Setelah hasil tuning pada panjang resonator, jarak antar resonator, panjang slide factor, maka didapatkan respon frekuensi S11 dan S21 seperti terlihat pada Gambar 3.12 Pada Gambar 3.12 menunjukkan grafik scattering S11, pada grafik tersebut terlihat pada frekuensi kerja filter 2,45 GHz dengan return loss sebesar -18,34dB , bandwidth -10 dB pada frekuensi 2,407-2,531 GHz. Universitas Sumatera Utara 42 Pada gambar 3.12 menunjukkan grafik scattering S21, pada grafik tersebut terlihat bandwidth -3 dB sebesar 130 MHz . Frekuensi cut off pada -3 dB terletak pada frekuensi 2,405 GHz pada high pass filter-nya dan frekuensi 2,533 GHz pada low pass filter-nya. Hasil simulasi menunjukkan insertion loss pada 2,45 GHz yaitu sebesar 0.647 dB. Gambar 3.13 Hasil simulasi akhir S Parameter Gambar 3.13 menunjukkan nilai VSWR dari bandpass filter. Syarat sebuah bandpass filter dikatakan optimal jika VSWR bernilai ≤2. Hasil simulasi menunjukkan bahwa VSWR pada frekuensi 2,41 GHz = 1,81, pada frekuensi 2,45 GHz = 1,395, dan pada frekuensi 2,53 GHz = 1,386. Universitas Sumatera Utara 43 Gambar 3.14 Grafik VSWR hasil simulasi

3.10 Prosedur Pengukuran