Perancangan Jarak Antar Resonator

30 5 mm. Pengaruh perubahan slide factor adalah bergesernya frekuensi kerja dari filter dan perubahan insertion loss. Semakin panjang slide factor maka frekuensi kerja dari filter akan semakin kecil dengan insertion loss semakin baik mendekati 0, sedangkan semakin pendek slide factor maka frekuensi akan semakin tinggi dengan insertion loss semakin kecil.

3.5.1.3 Perancangan Jarak Antar Resonator

Filter hairpin ini dirancang dengan menggunakan respon chebyshev berorde 5. Perancangan filter dimulai dengan menentukan nilai prototype filter lowpass berdasarkan tabel chebyshev dengan ripple 0.01 dB. Nilai koefisien kopling yang didapat digunakan untuk mencari jarak antara resonator hairpin. Untuk orde 5 dan ripple 0,01 dB, respon frekuesni tersebut memiliki parameter seperti yang terdapat pada Tabel 2.1 sebagai berikut: g1 = 0,7653 g2 = 1,3049 g3 = 1,5773 g4 = 1,3049 g5 = 0,7563 g6 = 1 Berdasarkan nilai parameter di atas, koefisien kopling antar resonator dapat ditentukan dengan perhitungan pada Persamaan 2.21: = � √ ∗ + � = = , Universitas Sumatera Utara 31 = , √ , ∗ , = , = = , √ , ∗ , = , = = , √ , = , Untuk mengetahui jarak resonator yang sesuai dengan perhitungan koefisien kopling, dilakukan simulasi dengan menggunakan perangkat lunak AWR Microwave Office 2004 . Simulasi dilakukan dengan mengamati grafik S 21 . Pada perancangan ini menggunakan hairpin ordo lima, jadi ada S1 untuk jarak resonator hairpin 1 dan 2, serta resonator hairpin 4 dan 5, lalu ada S2 untuk jarak resonator hairpin 2 dan 3, serta resonator hairpin 3 dan 4. Penempatannya terlihat seperti Gambar 3.4. S1 S2 S2 S1 Gambar 3.4 Ilustrasi rancangan jarak antar resonator hairpin Dari gambar di atas terlihat ada jarak S1 dan S2. Jarak antar resonator akan berpengaruh pada bandwidth dan frekuensi kerja dari filter. Sesuai perhitungan di atas, diketahui nilai kopling. Besarnya koefisien kopling dapat diketahui dengan melihat parameter S 21 -nya. Pada gambar diperlihatkan bagaimana cara mendapat Universitas Sumatera Utara 32 nilai K dari grafik S 21 . Besarnya koefisien kopling didapatkan dengan menggunakan persamaan. Hasil tersebut dicocokkan dengan nilai K yang diinginkan. Nilai K didapat dari perhitungan adalah 0,0408 untuk K 12 dan 0,0286 untuk K 34 . Lalu nilai perhitungan dengan melihat parameter S 21 dilakukan untuk mendapat nilai seperti rumus.

3.5.1.4 Simulasi dan Analisa BPF Hairpin