Desain Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian b. Tempat Penelitian Pertimbangan Etik Prosedur pengumpulan data

BAB 4 METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah deskriftif yang bertujuan untuk menggambarkan Tindakan Bidan dalam Penerapan Inisiasi Menyusu Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Bulan Tahun 2010.

B. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah bidan yang melakukan Inisiasi menyusu dini di wilayah kerja Puskesmas Padang bulan tahun 2010 yang berjumlah 20 orang.

2. Sampel

Sampel penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik total sampling dimana semua populasi dijadikan sampel. Adapun kriteria sampel tersebut yaitu bidan yang melaksanakan inisiasi menyusu dini dan yang bersedia menjadi responden.

C. Lokasi dan Waktu Penelitian b. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Bulan 2010.

c. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilakukan dari bulan Januari-Mei 2010. Universitas Sumatera Utara

D. Pertimbangan Etik

Sebelum melakukan penelitian, peneliti mengajukan surat permohonan persetujuan penelitian kepada Ketua Program Studi D-IV Bidan Pendidik. Setelah mendapatkan surat persetujuan, peneliti mulai melakukan penelitian dengan langkah sebagai berikut, yaitu: peneliti menjelaskan maksud dan tujuan penelitian serta dampak yang mungkin terjadi selama dan sesudah pengumpulan data. Setelah partisipan menandatangani surat persetujuan partisipan. Selanjutnya untuk menjaga kerahasiaan identitas partisipan, maka pada lembar pengumpulan data kuesioner peneliti hanya menggunakan nomor kode sehingga kerahasiaan identitas dan semua kerahasiaan partisipan terjaga.

E. Alat Pengumpulan Data 1. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi yang berisi pertanyaan tentang pelaksanaan inisiasi menyusu dini. Untuk memperoleh informasi dari responden peneliti menggunakan alat pengumpul databerupa lembar observasi yang disusun sendiri oleh peneliti yang terdiri dari dua bagian yaitu data demografi bidan dan lembar observasi.

a. Kuesioner Data Demografi

Instrumen penelitian berisi data demografi meliputi umur, agama, pendidikan, Pengalaman bekerja, pernah mengikuti pelatihan inisiasi menyusu dini. Universitas Sumatera Utara

b. Lembar Observasi

Instrumen penelitian tentang tindakan bidan dalam penerapan inisiasi menyusu dini yang berisi 12 tindakan. Dan pilihan jawaban dilakukan 1, tidak dilakukan 0. Nilai yang terndah yang mungkin dicapai adalah 0 dan yang tertinggi adalah 12. Berdasarkan rumus statistik: p = rentang Banyak kelas Dimana P merupakan panjang kelas dengan rentang nilai tertinggi dikurangi nilai terendah dimana rentang kelas sebesar 1 dan banyak kelas 3 yaitu : kurang, cukup, baik, sehingga diperoleh P = 3. Kisaran nilai antara 0 sampai 12, maka tindakan bidan akan diklasifikasikan kedalam 3 tiga kategori yaitu: kurang skor 0- 4, cukup 5-8, dan baik skor 9-12.

2. Validitas Instrumen Uji Validitas

Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan kemampuan instrument pengumpulan data untuk mengukur apa yang diukur Dempsey, 2002. Untuk menguji validitas berdasarkan tinjauan pustaka selanjutnya dikonsultasikan kepada yang berkompeten dalam penyusunan kuesioner.

F. Prosedur pengumpulan data

Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut yaitu: mengajukan surat permohonan ijin penelitian ini dari ketua program Universitas Sumatera Utara studi D-IV Bidan Pendidik USU kepada bidan di wilayah kerja puskesmas padang bulan. Setelah mendapat ijin pernyataan persetujuan dari partisipan selanjutnya partisipan maka partisipan diminta untuk menandatangani lembar persetujuan informed consent. Peneliti mengamati bidan dalam melakukan tindakan penerapan inisiasi menyusu dini. Kemudian peneliti mencheklist dan menganalisa data. Untuk memperoleh informasi dari responden peneliti menggunakan alat pengumpul data berupa lembar observasi yang disusun sendiri oleh peneliti yang terdiri dari dua bagian yaitu data demografi bidan dan lembar observasi. Data demografi meliputi umur, agama, pendidikan, pengalaman kerja, pernah mengikuti pelatihan khusus inisiasi menyusu dini, bagian yang kedua berupa lembar observasi tindakan bidan dalam menerpkan inisiasi menyusu dini yang berisi pertanyaan, yang bertujuanuntuk mengukur sejauh mana tindakan bidan dalam menerapkan inisiasi menyusu dini dengan pilihan jawaban dilakukan 1, tidak dilakukan 0.

G. Analisa data

Dokumen yang terkait

Gambaran Peran Bidan Dalam Pelaksanaan Inisiasi Menyusui Dini di wilayah Kerja Puskesmas Padang Bulan Medan Tahun 2012

2 52 58

Gambaran peran bidan dalam pelaksanaan Inisiasi Menyusui Dini di wilayah kerja Puskesmas Padang bulan Medan tahun 2012

2 36 58

Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Bidan Praktek Swasta Tentang Inisiasi Menyusu Dini Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Morawa Kecamatan Tanjung Morawa

0 43 72

Hubungan Pengetahuan Bidan Praktek Swasta Dengan Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Morawa Kecamatan Tanjung Morawa Medan

0 22 67

Pengetahuan dan Sikap Bidan Tentang Inisiasi Menyusu Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Timur Tahun 2010

0 33 57

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK BUAYA KOTA PADANG TAHUN 2010.

0 0 10

BAB II TINJAUAN TEORITIS A. Inisiasi Menyusu Dini 1. Defenisi - Gambaran Peran Bidan Dalam Pelaksanaan Inisiasi Menyusui Dini di wilayah Kerja Puskesmas Padang Bulan Medan Tahun 2012

0 0 20

BAB II TINJAUAN TEORITIS A. Inisiasi Menyusu Dini 1. Defenisi - Gambaran peran bidan dalam pelaksanaan Inisiasi Menyusui Dini di wilayah kerja Puskesmas Padang bulan Medan tahun 2012

0 0 20

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PRAKTIK INISIASI MENYUSU DINI PADA BIDAN PRAKTIK SWASTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEMBARAK KEC. TEMBARAK KAB. TEMANGGUNG NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Pengetahuan dengan Praktik Inisiasi Menyusu Dini Pada Bidan Praktik Swasta di

0 0 14

HUBUNGAN INISIASI MENYUSU DINI DENGAN KEBERHASILAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GODEAN II

0 0 12