Tempat dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian
3.3.2 Sampel Penelitian Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan obyek yang diteliti
dan dianggap mewakili seluruh populasi Notoatmodjo, 2005:79. Sebuah sampel adalah bagian dari populasi. Melihat jumlah populasi yang sudah diketahui, maka
besar sampel ditentukan berdasarkan rumus sebagai berikut :
n= 1,96² x 0,5 x 0,5 x 27
0,1² 27-1 + 1,96² x 0,5 x 0,5 n=
25,9308 1,2204
n= 21,2477 = 22 Responden Keterangan :
n = Besarnya sampel
= Standar deviasi dengan derajat kepercayaan 95 =1,96 P
= 0,5 q
= 1-p = 1-0,5 = 0,5 d
= Kesalahan sampling yang dapat ditoleransi yaitu 10 N
= Populasi Jadi, dari perhitungan sampel tersebut di dapat jumlah sampel minimal
untuk penelitian adalah sebesar 22 orang.
3.3.3 Teknik Pengambilan Sampel Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling. Dikatakan
random karena sampel ini dengan pertimbangan tertentu. Teknik ini bisa diartikan sebagai suatu proses pengambilan sampel dengan menentukan terlebih dahulu
jumlah sampel yang hendak diambil, kemudian pemilihan sampel dilakukan dengan berdasarkan tujuan-tujuan tertentu Notoatmodjo, 2002. Dalam penelitian
ini peneliti 22 pekerja operator warnet di kelurahan Sumbersari tanpa memperhatikan kriteria yang ada. Random sampling berarti pemilihan sampel
secara acak sehingga tiap unsur dalam populasi akan memiliki kesempatan yang sama dan secara independen untuk terpilih Sutrisno, 2004.