PENGARUH METODE SQ4R TERHADAP KETERAMPILAN MEMBACA TEKS CERITA RAKYAT PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 106164 KECAMATAN PERCUT SEI TUAN T.P 2015/1016.

PENGARUH METODE SQ4R TERHADAP KETERAMPILAN
MEMBACA TEKS CERITA RAKYAT PADA SISWA
KELAS V SDN 106164 KECAMATAN
PERCUT SEI TUAN
T.P 2015/2016

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

OLEH:
SITI NURAISYAH
1123311074

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Data Pribadi
Nama


: Siti Nuraisyah

Tempat/ Tanggal Lahir

: Badar Klippa, 22 Desember 1993

Jenis Kelamin

: Perempuan

Agama

: Islam

Alamat

: Jl. Swadaya PasarVII Tembung

Data Orang Tua

Ayah

: Hanjali

Pekerjaan

: Karyawan PTPN II Nusantara

Alamat

: Jl. Swadaya PasarVII Tembung

Ibu

: Ida Riani

Pekerjaan

: Ibu Rumah Tangga


Alamat

: Jl. Swadaya PasarVII Tembung

Riwayat Pendidikan
Tahun

Pendidikan

1999 - 2005

SD Swasta Nurul Hasanah

2005 - 2008

MTS. Swasta Al – Jam’iyatul Wasliyah Tembung

2008 - 2011

MAN 2 Model Medan


2012 - Sekarang

Penulis diterima di Universitas Negeri Medan,
Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Program
Studi Pendidikan Pra Sekolah Dasar

ABSTRAK
SITI NURAISYAH, NIM 1123311074. Pengaruh Metode SQ4R Terhadap
Keterampilan Membaca Teks Cerita Rakyat Pada Siswa Kelas V SD Negeri
106164 Kecamatan Percut Sei Tuan T.P 2015/1016. Skripsi. Pendidikan
Guru Sekolah Dasar. Prodi Pendidikan Pra Sekolah Dasar. Fakultas Ilmu
Pendidikan. Universitas Negeri Medan 2016.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya tingkat keterampilan
membaca teks cerita rakyat pada siswa kelas V SD Negeri 106164 Kecamatan
Percut Sei Tuan T.P 2015/2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh metode SQ4R terhadap keterampilan membaca teks cerita rakyat pada
siswa kelas V SD Negeri 106164 Kecamatan Percut Sei Tuan T.P 2015/2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 106164 Kecamatan Percut Sei
Tuan yang beralamat di Jl. Pendidikan Pasar VII Tembung Kecamatan Percut Sei

Tuan Desa Sambirejo Timur. Tindakan yang pertama kali dilakukan dalam
penelitian ini adalah menguji tingkat kevalidtan tes yang akan digunakan dalam
penelitian. Uji validitas tes ini merupakan uji yang harus dilakukan oleh peneliti
sebelum melakukan penelitian yang sebenarnya. Uji validitas tes ini bertujuan
untuk mengetahui apakah tes yang akan digunakan dalam peelitian sudah valid
atau belum. Selanjutnya peneliti melakukan uji reliabilitas tes, uji reliabilitas ini
bertujuan untuk mengetahui apakah tes yang digunakan dalam penelitian ini sudah
reliabel. Dalam uji reliabilitas tes yang dilakukan oleh peneliti terhadap tes yang
akan digunakan dalam penelitian yang sebenarnya peneliti mendapatkan tingkat
reliabel tes pertama sebesar 0,721, sedangkan pada tes kedua tingkat reliabel tes
yaitu 0,848. Berdasarkan perolehan tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat uji
reliabilitas keduanya dapat dikatakan tinggi. Selanjutnya peneliti melakukan uji
daya beda, uji ini bertujuan untuk mengetahui siswa yang berkemampuan tinggi
dengan siswa yang berkemampuan rendah, selanjutnya dilakukan uji indeks
kesukaran tes. Uji ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar tingkat
kesukaran tes yang akan digunakan pada penelitian sebenarnya.
Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri
106164 Kecamatan Percut Sei Tuan yang terdiri dari dua kelas yaitu kelas Va
sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 31 siswa sedangkan kelas Vb sebagai
kelas kontrol yang berjumlah 31 siswa. Teknik pengambilan sempel yang

digunakan adalah Purposive Sample. Teknik pengumpulan data yang digunakan
untuk mengukur keterampilan membaca teks cerita rakyat siswa adalah dengan
menggunakan tes berbentuk pilihan berganda sebanyak 20 butir soal.

Hasil uji statistik menunjukkan keterampilan membaca teks cerita rakyat
siswa kelas V dengan penggunaan metode SQ4R pada penelitian pertama Pre test
sebesar 53,70 dan pos tes penelitian pertama sebesar 69,03. Pada penelitian kedua
dengan penggunaan metode SQ4R pre test sebesar 55,80 dan post test pada
penelitian kedua sebesar 83,22. Sedangkan pada kelas kontrol keterampilan
membaca teks cerita rakyat pada siswa kelas V dengan penggunaan pendekatan
ekspositori pada penelitian pertama pre test sebesar 41,77 dan post test penelitian
pertama 59,35. Pada penelitian kedua dengan penggunaan pendekatan ekspositori
pre test 48,06 dan post test penelitian kedua 55,96. Hasil pengujian hipotesis yang
diperoleh pada penelitian pertama thitung > ttabel yaitu 40,67 > 1,67 pada taraf
signifikan 95 % dengan α = 0,05. Sedangkan hasil pengujian hipotesis yang
dilakukan pada penelitian kedua thitung > ttabel yaitu 41,55 > 1,67 pada taraf
yang sama.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode
SQ4R terhadap keterampilan membaca teks cerita rakyat pada siswa kelas V SD
Negeri 106164 Kecamatan Percut Sei Tuan T.P 2015/2016.


KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas segala
Rahmat dan Hidayah – Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini dengan judul “ Pengaruh Metode SQ4R Terhadap Keterampilan
Membaca Teks Cerita Rakyat Pada Siswa Kelas V SDN 106164 Kecamatan
Percut Sei Tuan T.P 2015/2016.”
Dalam penulisan skripsi ini tidak terlepas dari hambatan – hambatan dan
banyak kesulitan dalam menyelesaikannya. Namun penulis berusaha seoptimal
mungkin untuk mengerjakan skripsi ini dengan baik. Selama menulis skripsi ini
penulis banyak menerima bantuan moral berupa bimbingan dan pengarahan dari
berbagai pihak. Atas bantuan tersebut penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN.
2. Bapak Dr. Nasrun, MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan ( FIP )
UNIMED.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik,
Bapak Drs. Aman Simaremare, MS selaku Wakil Dekan Bidang Umum
dan Keuangan, dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil

Dekan Bidang Kemahasiswaan.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD dan Ibu
Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PPSD.

5. Bapak Drs. Effendi Manalu, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
dengan penuh kesabaran membimbing dan mengarahkan penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.
6. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, Ibu Dra. Eva Betty S, M.Pd, dan Ibu
Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd, selaku Dosen Penguji yang telah
memberikan kritik dan saran serta masukan kepada penulis untuk
menyelesaikan skripsi ini agar lebih baik.
7. Ibu Dra. Risma Sitohang, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Akademik
yang telah membimbing penulis selama mengikuti perkuliahan.
8. Seluruh Dosen dan Staf Pegawai Administrasi Program Studi Pendidikan
Guru Sekolah Dasar yang telah membantu selama kuliah di Fakultas Ilmu
Pendidikan Unimed.
9. Ibu Hj. Tiomas Siregar, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 106164
Kecamatan Percut Sei Tuan.
10. Bapak Suparno, A.Md, dan Ibu Sri Weni, S.Pd selaku wali Kelas V yang
selama ini banyak membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

11. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada kedua orang tua
Ayahanda Hanjali, dan Ibunda Ida Riani, dan adikku tersayang M.Peri
Yuliansa serta sanak keluarga yang senantiasa memberikan motivasi dan
doa yang tulus kepada penulis dalam menyelesaikan studi di UNIMED
hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan studinya. Hanya Allah yang
dapat membalas semua kebaikan yang telah diberikan selama ini kepada
penulis.

12. Kepada seluruh sahabat – sahabat seperjuangan di Jurusan Pendidikan
Guru Sekolah Dasar khususnya pada kelas A’ Ekstensi ‘ 2012.
13. Kepada sahabatku terkhusus kepada Silvia Mutiara Dewi dan Selvi
Ramadani Harahap terima kasih atas segala dukungannya
14. Sahabat – sahabat PPLT SD Negeri 104205 Tembung Selvi, Devi, Kiki,
Greis, Aliandi, Wilda, Admira, Masriana, Nina, Alimin, Marlehon, Dian,
Novi terima kasih atas dukunganya .
15. Kepada sahabat – sahabat Penelitian SD Negeri 106164 Kecamatan Percut
Sei Tuan Ika, dan Santa terima kasih atas dukunganya.
Penulis menyadari skripsi ini masih banyak kekurangan di dalamnya. Oleh
karena itu, penulis menerima saran yang sifatnya membangun demi perbaikan
skripsi ini. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi yang

membutuhkannya dan dapat menambah wawasan serta memberi informasi yang
berguna bagi pembaca dan dapat digunakan dikemudian hari, sekian dan terima
kasih.

Medan, 01 April 2016

Siti Nuraisyah
NIM 1123311074

DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

i

ABSTRAK

ii

KATA PENGANTAR


iv

DAFTAR ISI

vii

DAFTAR TABEL

xi

DAFTAR GAMBAR

vii

DAFTAR LAMPIRAN

viii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah

1

B. Identifikasi Masalah

6

C. Batasan Masalah

7

D. Rumusan Masalah

7

E. Tujuan Penelitian

7

F. Mamfaat Penelitian

7

BAB II KAJIAN PUSTAKA
I

Kerangka Teoritis

9

A. Ruang Lingkup Metode SQ4R

9

1.

Hakikat Metode SQ4R

9

2.

Mamfaat Metode SQ4R

10

3.

Langkah – Langkah Metode SQ4R

11

4.
B.

Kelebihan dan Kekurangan Metode SQ4R

Pendekatan Pembelajaran Ekspositori

C. Konsep Membaca

18
20
23

1. Pengertian Membaca

23

2. Tujuan Membaca

26

3. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan

28

4. Aspek – Aspek Membaca

29

5. Jenis – Jenis Keterampilan Membaca

31

6. Mengembangkan Keterampilan Membaca

34

7. Tahap – Tahap Perkembangan Membaca

35

D. Hakikat Cerita Rakyat

38

1. Pengertian Cerita Rakyat

38

2. Jenis – Jenis Cerita Rakyat

39

3. Fungsi Sosial Cerita Rakyat

44

4. Unsur – Unsur Intriksi Dalam Cerita Rakyat

46

E. Pentingnya Pendidikan Bahasa Indonesia Di SD

51

1. Hakikat Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar
51
2. Tujuan dan Fungsi Pembelajaran Bahasa Indonesia
di Sekolah Dasar

52

II

Penelitian Yang Relevan

53

III

Kerangka Baerpikir

58

IV

Hipotesis Penelitian

59

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian

60

B. Populasi dan Sampel Penelitian

60

1. Populasi Penelitian

60

2. Sampel Penelitian

61

C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

61

1. Variabel Penelitian

61

2. Definisi Operasional

62

D. Desain Penelitian

62

E. Prosedur Penelitian

64

1. Prosedur Penelitian

64

2. Perlakuan Metode SQ4R

65

F. Teknik Pengumpulan Data

66

1. Validitas Tes

67

2. Relialibilitas Tes

68

3. Uji Daya Beda

69

4. Tingkat Kesukaran Soal

70

G. Teknik Analisis Data

71

1. Uji Normalitas

72

2. Uji Homogenitas

73

3. Uji Hipotesis

74

BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Hasil Penelitian

76

B. Analisis Data

87

C. Pembahasan Hasil Penelitian

105

BAB V Kesimpulan dan Saran
A.

Kesimpulan

107

B.

Saran

108

C.

Daftar Pustaka

109

D.

Tabel Penelitian

110

Daftar Tabel
Tabel
Tabel 2.3

:

Langkah – Langkah Metode SQ4R

13

Tabel 2.2

:

Bentuk Cerita Rakyat

40

Tabel 3.1

:

Populasi Penelitian

57

Tabel 3.2

:

Sampel Penelitian

57

Tabel 3.1

:

Control Group Pretest - Postest Design

58

Tabel 3.1

:

Kisi – Kisi Keterampilan Membaca

62

Tabel 4.1

:

Validitas Penelitian Pertama

71

Tabel 4.2

:

Validitas Penelitian Kedua

78

Tabel 4.1

:

Uji Daya Beda Penelitian Pertama

80

Tabel 4.2

:

Uji Daya Beda Penelitian Kedua

84

Tabel 4.1

:

Indeks Kesukaran Tes Penelitian Pertama

85

Tabel 4.2

:

Indeks Kesukaran Tes Penelitian Kedua

86

Tabel 4.1

:

Uji Normalitas

102

Tabel 4.1

:

Uji Homogenitas

103

Tabel 4.1

:

Uji Hipotesis

104

Daftar Gambar
Gambar
Gambar 2.1 : Jenis – Jenis Keterampilan Membaca

28

Gambar 3.1 : Prosedur Penelitian

59

Grafik 4.1

: Nilai Pre Test Kelas Eksperimen Pada Penelitian Pertama
90

Grafik 4.1

: Nilai Pre Test Kelas Eksperimen Pada Penelitian Pertama
91

Grafik 4.1

: Nilai Pre Test Kelas Kontrol Pada Penelitian Pertama
93

Grafik 4.1

: Nilai Post Test Kelas Kontrol Pada Penelitian Pertama
94

Grafik 4.1

: Nilai Pre Test Kelas Eksperimen Pada Penelitian Kedua
96

Grafik 4.1

: Nilai Post Test Kelas Eksperimen Pada Penelitian Kedua
98

Grafik 4.1

: Nilai Post Test Kelas Eksperimen Pada Penelitian Kedua
99

Grafik 4.1

: Nilai Post Test Kelas Eksperimen Pada Penelitian Kedua
100

Daftar Lampiran
Lampiran
Lampiran 1 : Tes Uji Coba Penelitian Pertama

111

Lampiran 2 : Kunci Jawaban Tes Uji Coba Penelitian Pertama

117

Lampiran 3 : Tes Uji Coba Penelitian Kedua

118

Lampiran 4 : Kunci Jawaban Tes Uji Coba Penelitian Kedua

127

Lampiran 5 : Perhitungan Uji Validitas Tes

128

Lampiran 6 : Perhitungan Uji Reliabilitas Tes

132

Lampiran 7 : Uji Daya Beda

135

Lampiran 8 : Indeks Kesukaran Tes

137

Lampiran 9 : Soal Pre Test Pada Penelitian Pertama

139

Lampiran 10 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

145

Lampiran 11 : Lembar Observasi Keterampilan Guru

149

Lampiran 12 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

156

Lampiran 13 : Soal Post Test Pada Penelitian Pertama
Lampiran 14 : Kunci Jawaban

159
165

Lampiran 15 : Data Pre Test dan Post Test Keterampilan Membaca Teks
Cerita Rakyat Kelas Eksperimen Pada Penelitian Pertama
166

Lampiran 16 : Perhitungan Rata – Rata, Dan Standar Deviasi Varians
167

Lampiran 17 : Data Pre Test dan Post Test Keterampilan Membaca Teks
Cerita Rakyat Kelas Kontrol Pada Penelitian Pertama
169

Lampiran 18 : Perhitungan Rata – Rata, Dan Standar Deviasi Varians
170
Lampiran 19 : Soal Pre Test Pada Penelitian Kedua
Lampiran 20 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

172
181

Lampiran 21 : Lembar Observasi Keterampilan Guru

184

Lampiran 22 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

191

Lampiran 23 : Soal Post Test Pada Penelitian Kedua

194

Lampiran 24 : Kunci Jawaban

203

Lampiran 25 : Data Pre Test dan Post Test Keterampilan Membaca Teks
Cerita Rakyat Kelas Eksperimen Pada Penelitian Kedu
204
Lampiran 26 : Perhitungan Rata – Rata, Dan Standar Deviasi Varians
205
Lampiran 27 : Data Pre Test dan Post Test Keterampilan Membaca Teks
CeritaRakyat Kelas Kontrol Pada Penelitian Kedua
208
Lampiran 28 : Perhitungan Rata – Rata, Dan Standar Deviasi Varians
209
Lampiran 29 : Uji Normalitas

210

Lampiran 30 : Uji Homogenitas

220

Lampiran 31 : Uji Hipotesis

223

Lampiran 32 : Daftar NiIai Persentil Untuk Distribusi t

227

Lampiran 33 : Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke z

228

Lampiran 34 : Daftar Nilai Kritis Untuk Uji Lilliefors

229

BAB I
PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah
Pendidikan yang berkualitas merupakan barometer sekaligus faktor utama

bagi kemajuan ilmu pengetahuan suatu bangsa. Melalui pendidikan yang
berkualitas dimungkinkan lahirnya ilmu pengetahuan yang akan menghasilkan
produk – produk unggulan yang memiliki daya saing pada tingkat global.
Pendidikan yang berkualitas pada akhirnya juga akan melahirkan SDM yang
berdaya saing. Itulah sebabnya sistem pendidikan yang maju merupakan kunci
keberhasilan pembangunan suatu bangsa.
Satu hal yang mendasar yang perlu diperhatikan dalam meningkatkan
kualitas pendidikan secara micro adalah kurikulum. Satu aspek penting yang perlu
mendapat penekanan dalam hal ini adalah pembelajaran. Untuk mendapatkan
hasil yang memuaskan materi pembelajaran harus diarahkan untuk mencapai
kompetensi yang telah ditargetkan. Peningkatan kualitas materi pembelajaran
berimplikasi pada peningkatan kualitas dan profesionalisme guru. Salah satu yang
penting mendapat perhatian dalam hal ini adalah bagaimana guru mampu
menerapkan dan mengaplikasikan keterampilan membaca siswa secara inovatif.
Dalam hal ini profesionalisme guru dalam merancang desain pembelajaran dan
menerapkan metode keterampilan membaca siswa dengan metode yang inovatif
sangat dibutuhkan.

Kemampuan membaca merupakan salah satu standart kemampuan dalam
mata pelajaran Bahasa Indonesia yang harus dicapai pada semua jenjang
pendidikan, termasuk di jenjang Sekolah Dasar.
Dikutip dari (http://timss.bc.edu/25/8/2015),“Penelitian organisasi dunia
PILRS (Progress In International Reading Literacy Study) tahun 2011 study
international tentang literasi membaca menempatkan siswa kelas IV Sekolah
Dasar di Indonesia di urutan ke- 42 dari 45 negara”. Berdasarkan penelitian
tersebut jelas terlihat bahwa kemampuan membaca siswa SD/MI di Indonesia
masih sangat rendah.
Peneliti juga menemukan fakta baru dari daftar nilai murni siswa kelas V
SDN 106164 Kecamatan Percut Sei Tuan T.A 2014/2015. Dalam laporan tersebut
terlihat dari 29 siswa yang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) pada
mata pelajaran Bahasa Indonesia berkaitan dengan membaca hanya 8 orang saja
yang mencapai nilai KKM, sedangkan 21 orang lainnya berada di bawah KKM.
Pada Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) mata pelajaran Bahasa Indonesia di
SDN 106164 Percut Sei Tuan adalah 72. Siswa dinyatakan mampu membaca
dengan baik jika mendapat > 72, sedangkan siswa yang mendapat nilai ttabel yaitu 40,67 > 1,67 pada perlakuan pertama sedangkan
pada perlakuan kedua 41,55 > 1,67, hal ini menyatakan bahwa ada
pengaruh yang positif dan signifikan antara penggunaan metode SQ4R
terhadap keterampilan membaca teks cerita rakyat pada siswa kelas V SD
Negeri 106164 Kecamatan Percut Sei Tuan.T.A 2015/2016.

B.

Saran
Berdasarkan pembahasan dan uraian kesimpulan, maka ada beberapa saran

yang perlu peneliti sampaikan sehubungan dengan penelitian ini, anatara lain :
1. Dalam proses pembelajaran guru haruslah teliti dalam memilih metode
yang akan digunakan dalam proses pembelajaran, dalam hal ini guru harus
dapat memikirkan apakah dengan digunakannya metode ini dapat
meningkatkan antusias siswa dalam proses pembelajaran serta apakah
dengan metode ini siswa dapat berperan aktif dalam pelaksanaan
pembelajaran. Maksud dari proses pembelajaran yaitu dalam kegiatan
belajar seorang siswa dituntun oleh seorang guru untuk mampu
menemukan suatu hal melalui keterlibatannya sedangkan guru dalam hal
ini hanya sebagai fasilitator dan motivator.
2. Kepada siswa disarankan agar membiasakan aktif dalam proses
pembelajaran dan berupaya untuk mampu mengeluarkan pendapatnya
selama proses pembelajaran berlangsung.
3. Kepada guru disarankan untuk dapat membekali dirinya dengan
keterampilan untuk dapat menggunakan berbagai macam metode
pembelajaran.
4. Kepada peneliti selanjutnya yang ingin meneliti dengan judul yang sama,
disarankan untuk melakukan penelitian dengan mata pelajaran yang lain
dan mengembangkan penelitian ini dengan waktu yang lebih lama dengan
sumber yang lebih luas agar dapat dijadikan sebagai study pembanding
bagi guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan khususnya pada mata
pelajaran bahasa indonesia.

DAFTAR PUSTAKA

Arifin,Zaenal. 2010. Cemat Berbahasa Indonesia. Jakarta : Akademika Pressindo.
Arikunto,S. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Dalman. 2013. Keterampilan Membaca. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Eka, Noviyanti. 2013. Peningkatan Kemampuan Memahami Isi Wacana Melalui Strategi
Pembelajaran SQ4R Pada Siswa Kelas VII A SMP PANCASILA CANGGU.
Denpasar: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidika.
Guntur, Tarigan. 2005. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung:
Angkasa.
Intan, Tyaskinanthi. 2013. Keefektifan Penggunaan Metode SQ4RDalam Pembelajaran
Keterampilan MembacaBahasa Jerman Di Sma Negeri 1 Seyegan Sleman.
Yogyakarta: FBS Universitas Negeri Yogyakarta.
Lestariningsih, 2009.Peningkatan Keterampilan Membaca Nyaring denganTeknik
Balainang melalui Media Buku Bergambar. Semarang: FBS Universitas Negeri
Semarang.
Leu, Jr., D. J. and Kinzer, C. K. 1987. Effective reading instruction in the elementary
grades. Columbus: Merrill Publishing Company and ABell & Howell Company.
Semi,Atar. 1984. Anatomi Sastra. Padang: Sridarma.
Sudjana.2005. Penilaian Proses Hasil Mengajar. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Sugiono, 2012.Metode Penelitian Pendekatan. Bandung: Alfabeta.
Tampubolon. 1987. Kemampuan Membaca Teknik Membaca Efektif Dan Efisien.
Bandung: ANGKASA.
Trianto.2009. Medesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif. Jakarta: PT
Interpratama Mandiri.

Fajar

Zulaikha, dkk. 2014. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe SQ4R Berbasis Keterampilan
Proses Berpengaruh Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa V SD Gugus Letkol Wisnu.
Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, Vol. 2, No. 1, diakses 4 Januari
2016.