Tujuan pembelajaran 3 Kegiatan Pembelajaran

150

2. Uraian materi

a. Sejarah Lambang Plimsoll Mark Samuel Plimsoll 1824-1898 adalah anggota Parlemen Inggris yang prihatin dengan hilangnya kapal dan awak kapal karena overloading muatan pada kapal. Pada tahun 1876, dia Mengusulkan kepada Parlemen untuk meluluskan Kapal unseaworthy Bill yang diamanatkan menandai sisi kapal dengan garis yang akan menghilang di bawah permukaan air apabila suatu kapal kelebihan muatan overloading. Garis ini juga dikenal sebagai tanda Plimsoll, yang ditemukan midship dan sampai saat ini Plimsoll Mark telah masih digunakan oleh semua kapal di seluruh dunia. Gambar 37. Samuel Plimsoll 1824-1898 Samuel Plimsoll lahir di Bristol dan segera pindah ke Whiteley Wood Hall, Sheffield juga menghabiskan sebagian masa kecilnya di Penrith, Cumberland. Meninggalkan sekolah pada usia dini, dia menjadi pegawai di 151 Rawson Brewery, dan bangkit untuk menjadi manajer. Pada tahun 1853, ia berusaha untuk menjadi seorang pedagang batubara di London. Ia gagal dan berkurang menjadi kemelaratan. Melalui pengalaman ini, ia belajar untuk bersimpati dengan perjuangan kaum miskin, dan ketika nasib baiknya kembali, ia memutuskan untuk mengabdikan waktunya untuk memperbaiki kondisi mereka. Usahanya diarahkan terutama terhadap apa yang dikenal sebagai kapal peti mati: kapal laik laut dan kelebihan beban, sering berat diasuransikan, di mana pemilik tidak bermoral mempertaruhkan nyawa awak mereka. Plimsoll mark adalah sebuah tanda untuk membatasi jumlah berat yang boleh diangkut oleh sebuah kapal dengan aman. Pada tahun 1867 seorang anggota Parlemen Inggris bernama Sir Samuel Plimsoll mempunyai gagasan agar semua kapal yang berbendera Inggris untuk memasang merkah kambangan. Penjelasannya akhirnya diundangkan pada tahun 1890 untuk penyeragaman. Untuk mengabadikan pencetusnya maka disebut Plimsoll Mark. Plimsoll mark kemudian diikuti oleh negara-negara maritim lainnya. Plimsoll mark juga disebut Garis Muatan atau Load Line. Plimsoll mark Freeboard mark menurut catatan sejarah bermula dari abad pertengahan, negara Italia telah mempunyai undang-undang untuk pemuatan di atas kapal, dimana setelah dilakukan pemeriksaan dan perhitungan, maka lambung kapal diberi tanda. Asal mula dari lingkaran sebagai tanda Plimsoll mark yang dipergunakan sampai sekarang ini ialah dari Sardinia, dimana sarat maksimum dari kapal pada waktu itu ditandai dengan sebuah titik yang merupakan sebuah pusat dari lingkaran. Sedangkan orang – orang Venesia menandainya dengan gambar Salib, dan orang Genoa dengan tiga baris yang membujur terbuat dari besi.