Mendesain Tabel dengan Query

159 Basis Data

3. Modifikasi Tabel Dengan Query

Keberadaan suatu tabel yang telah dibuat tidak selamanya akan seperti yang tilah kita buat, terkadang pemakai ingin mengadakan perubahan atau modifikasi tabel tersebut baik yang berkaitan dengan struktur maupun hal lain seperti : manambah, mengubah dan mengahapus batasan dan sebagainya. Format penulisan untuk memodifikasi suatu tabel: ALTER TABLE Nama Tabel {ADDCOLUMN Field1 Type [Size] [NOT NULL] [CONSTRAINT Index][CONSTRAINT Multifieldindex} | DROP {COLUMN Field|CONSTRAINTNamaConstraint}} Keterangan : Komponen Keterangan FieldType Tipe data dari field yang digunakan. Multifieldindex Definisi multiple field index yang akan ditambahkan ke dalam tabel. NamaConstraint Nama constraint yang akan dihapus. Beberapa contoh query yang berhubungan dengan modifikasi data tabel :  Perintah untuk menambah field kolom baru yaitu JENIS_KEL dengan tipe data Text sebesar 1 karakter. Alter Table MHS Add JENIS_KEL Text1  Perintah untuk merubah ukuran dan tipe data dari suatu field NIM dengan tipe data Number. Alter Table MHS Alter Column NIM Number  Perintah untuk menghapus field kolom JENIS_KEL. Alter Table MHS Drop Column JENIS_KEL Add atau Drop tidak dapat diterapkanpada field yang jumlahnya lebih dari satu pada waktu yang bersamaan.

4. Menghapus Tabel Dengan Query

Sebuah table yang tidak digunakan lagi dapat dihapus dari suatu file database dengan perintah query. Seperti halnya menghapus suatu field dalam suatu tabel maka Format penulisan untk menghapus tabel adalah : DROP {TABLE NamaTabel | INDEX NamaIndex ON Indextable} Keterangan : 160 Basis Data Komponen Keterangan Nama table Nama tabel yang akan dihapus NamaIndex Nama index yang akan dihapus. Indextable Nama tabel yang indexnya akan dihapus. Beberapa ketentuan yang harus diperhatikan dalam melakukan penghapusan tabel:  Sebelum tabel dihapus, Anda harus menutup terlebih dahulu tabel tersebut.  Suatu tabel yang telah dihapus tidak dapat dikembalikan seperti semula.  Data record yang ada pada tabel yang dihapus juga akan terhapus.  Tidak ada pesanpersetujuan terlebih dahulu selama proses penghapusan tabel dilaksanakan.

5. Pemakaian Constraint

Constraint merupakan istilah yang digunakan untuk menerapkan Integritas Data Data Integrity pada suatu database. Integritas Data merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan kebenaran data di dalam suatu file database. Sedapat mungkin integritas data tetap dijaga melalui beberapa kegiatan, antara lain:  Validasi field secara individual  Verifikasi satu field melalui field lainnya  Validasi data dari tabel satu ke tabel lainnya  Verifikasi bahwa transaksi berjalan sukses dari awal hingga akhir Terdapat tiga jenis Integritas Data yang dapat diterapkan pada file database Microsoft Access 2002, antara lain:  Integritas Entitas, untuk menerapkan integritas pada tingkat Entity Tabel, agar setiap Instances Record\Baris pada suatu Entity bersifat Unique yang disebut sebagai Primary Key sehingga dapat dibedakan antara yang satu dengan lainnya. Hubungan antara primary key dan foreign key menyatakan apakah sebuah baris tabel dapat diubah atau dihapus. 161 Basis Data  Integritas Domain, untuk menerapkan integritas pada tingkat Kolom field agar nilai yang diisikan pada Kolom field tersebut berada di antara nilai-nilai yang diinginkan.  Integritas Referential untuk menerapkan integritaspada tingkat Referensi dengan menggunakan Primary Key untuk memastikan sinkronisasi antara “Parent” dan “Child Tables” antara Primary Key dan Foreign Key. Sebuah Foreign Key tidak dapat dimasukkan ke dalam sebuah tabel, bila Primary Key tidak ada atau belum ada.

6. Constraint Primary Key

Primary Key disebut sebagai “Constraint” dengan tujuan untuk menjaga integritas data, yaitu bahwa sebuah Primary Key tidak boleh mempunyai “Duplikat” dan secara otomatis tidak “Null”. Bentuk penulisan Constraint Key secara umum: CONSTRAINT NamaConstraint{PRIMARY KEY Primary1 [, Primary2 [...] ] } Keterangan : Komponen Keterangan NamaConstraint Nama dari constraint Primary1, Primary2 Nama dari masing-masing field yang digunakan sebagai key kunci Berikut format penulisan constraint Primary Key pada tabel MHS dengan Primary Key NIM dimana penulisannya diletakkan setelah field NIM dan tipe datanya, yaitu: Create Table MHS NIM TEXT7 Constraint PK_NIM Primary Key, NAMA TEXT25, ALAMAT TEXT40, TGL_LAHIR DATETIME Penulisan nama Primary Key dengan PK_NIM mempunyai makna PK adalah Primary Key dan NIM adalah nama field kunci.