Pengamatan Kualitatif Pengamatan Kuantitatif

HASIL Profil Antioksidan Cu,Zn-SOD Pewarnaan imunohistokimia pada jaringan ginjal menunjukkan bahwa sel tubuli renalis yang mengandung antioksidan Cu,Zn-SOD berwarna coklat pada inti dan sitoplasmanya, sedangkan sel tubuli renalis yang bereaksi negatif berwarna biru pada inti dan sitoplasmanya. Kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD dari jaringan ginjal disajikan secara kualitatif, kuantitatif dan persentase jumlah inti sel tubuli renalis pada berbagai tingkat kandungan antioksidan Cu,Z-SOD. Pengamatan secara kualitatif dilakukan dengan cara melihat perbedaan intensitas warna yang terbentuk pada bagian sitoplasma, sedangkan pengamatan kuantitatif dilakukan dengan cara menghitung jumlah inti sel tubuli renalis yang bereaksi pada berbagai tingkat kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD. Penghitungan persentase jumlah inti sel tubuli renalis didasarkan pada jumlah rata-rata inti sel pada berbagai tingkat kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD.

a. Pengamatan Kualitatif

Kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD pada jaringan ginjal yang diamati secara kualitatif dilakukan dengan cara melihat perbedaan intesitas warna coklat pada keseluruhan jaringan Gambar 2. Adanya kandungan antioksidan Cu,Zn- SOD ditunjukkan dengan warna coklat dan diberi tanda + pada jaringan ginjal kelompok yang diamati. Semakin banyak tanda + maka semakin tinggi kandungan dari antioksidan Cu,Zn-SOD. Bagian dari jaringan ginjal yang diamati adalah bagian glomerulus, tubuli proksimalis dan tubuli distalis. Perbedaan kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD jaringan ginjal dari semua kelompok dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1. Distribusi dan frekuensi antioksidan pada jaringan ginjal tikus Kelompok Distribusi dan frekuensi Cu,Zn SOD Glomerulus T.Proksimalis T.Distalis K ZE I IZ IE IZE - +- +- +- +- + +- + + +++ +++ +++ +- + + +++ +++ +++ Keterangan : + = adanya kandungan Cu,Zn-SOD pada jaringan, = kandungan Cu,Zn SOD berada diantara dua nilai, - = tidak adanya kandungan Cu,Zn-SOD Hasil pengamatan secara kualitatif menunjukkan kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD pada jaringan ginjal kelompok ZE dan kelompok I lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok K. Hal ini terlihat pada seluruh bagian jaringan ginjal. Pada kelompok IZ dan kelompok IE memiliki kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok ZE dan kelompok I. Perbedaan itu terlihat pada tubuli distalis dan tubuli proksimalis. Kelompok IZE memiliki kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD paling tinggi dibandingkan kelompok yang lain dan ini terlihat nyata pada tubuli distalis dan tubuli proksimalis. Gambar 2. Fotomikrograf jaringan ginjal tikus perlakuan. Pewarnaan Imunohistokimia. G : Glomerulus, Tp : Tubuli Proksimalis, Td : Tubuli distalis. Skala 50 µm. K ZE IZE IE I IZ G G G G G G Tp Td Tp Td Td Tp Td Tp Tp Td Tp Td

b. Pengamatan Kuantitatif

Pengamatan kuantitatif kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD pada jaringan ginjal dilakukan dengan menghitung jumlah inti sel tubuli renalis yang bereaksi pada berbagai tingkat kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD. Untuk melihat reaksi tersebut dibedakan atas tiga tingkatan intensitas warna untuk reaksi positif dan satu warna untuk reaksi negatif. Reaksi positif terdiri dari positif kuat yang ditunjukkan warna coklat tua +++, positif sedang yang ditunjukkan warna coklat muda ++, positif lemah ditunjukkan warna coklat campur biru +-. Sel yang tidak mengandung kandungan Cu,Zn-SOD atau bereaksi negatif ditunjukkan warna biru -. Hasil penghitungan jumlah inti sel tubuli renalis pada berbagai tingkat kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD tersaji pada tabel 2. Tabel 2.Rata-rata jumlah sel tubuli renalis pada berbagai tingkat kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD pada jaringan ginjal tikus perlakuan perlapang pandang pada perbesaran 20x Kelompok Jumlah inti sel tubuli renalis +++ ++ +- - K ZE I IZ IE IZE 9.80 ± 2.74 a 22.60 ± 1.71 b 21.80 ± 1.93 b 25.50 ± 2.27 c 26.60 ± 2.37 c 33.90 ± 2.33 d 36.00 ± 4.29 a 54.10 ± 9.21 b 66.60 ± 8.64 c 73.60 ± 7.83 d 76.60 ± 5.10 de 82.50 ± 4.09 e 72.50 ± 3.59 b 70.50 ± 7.76 b 69.80 ± 7.48 b 67.10 ± 6.50 ab 63.40 ± 5.10 a 66.70 ± 5.23 ab 97.70 ± 5.23 d 52.80 ± 5.57 c 53.50 ± 5.74 c 44.10 ± 5.26 b 45.80 ± 3.22 b 38.40 ± 3.20 a Keterangan : +++ = positif kuat, ++ = positif sedang, +- = positif lemah, - = negatif. Angka yang diikuti huruf yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan berbeda nyata pada p 0.05 Hasil uji statistik terhadap jumlah inti sel tubuli renalis pada berbagai tingkat kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD menunjukkan kelompok N memiliki kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD paling rendah dibandingkan dengan kelompok lain. Hal ini terlihat pada jumlah inti sel yang bereaksi positif kuat dan positif sedang pada kelompok K paling rendah secara nyata p0.05 dibandingkan dengan kelompok lain. Kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD yang paling rendah ini juga terlihat pada jumlah inti sel tubuli renalis yang bereaksi negatif pada kelompok K paling tinggi secara nyata p0.05 dibandingkan dengan kelompok lain. Pada kelompok ZE berdasarkan hasil uji statistik terhadap jumlah inti sel tubuli renalis pada berbagai tingkat kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD menunjukkan kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD lebih rendah dibandingkan dengan kelompok I. Hal ini ditunjukkan dengan jumlah inti sel yang bereaksi positif sedang lebih rendah secara nyata p0.05 pada kelompok ZE dibandingkan dengan kelompok I. Pada kelompok IZ, berdasarkan uji statistik terhadap jumlah inti sel tubuli renalis pada berbagai tingkat kandungan Cu,Zn-SOD menunjukkan kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok I. Hal ini terlihat pada jumlah inti sel yang bereaksi positif kuat dan positif sedang lebih tinggi secara nyata p0.05 pada kelompok IZ dibandingkan dengan kelompok I. Kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD yang lebih tinggi ini juga ditunjukkan dengan jumlah inti sel yang bereaksi negatif lebih rendah secara nyata p0.05 pada kelompok IZ dibandingkan dengan kelompok I. Sedangkan pada kelompok IE jumlah inti sel yang bereaksi positif positif kuat, positif sedang dan positif lemah dan negatif tidak berbeda secara nyata p0.05 dibandingkan dengan kelompok IZ. Namun jumlah inti sel yang bereaksi positif sedang pada kelompok IE tidak berbeda secara nyata p0.05 dibandingkan dengan kelompok IZE, sedangkan jumlah inti sel yang bereaksi positif sedang pada kelompok IZE lebih tinggi secara nyata p0.05 dibandingkan dengan kelompok IZ. Jadi kelompok IE memiliki kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok IZ. Pada kelompok IZE menunjukkan kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD paling tinggi dibandingkan dengan kelompok lain karena jumlah inti sel yang bereaksi positif kuat lebih tinggi secara nyata p0.05 dibandingkan dengan kelompok lain. Selain itu kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD yang lebih tinggi juga terlihat pada jumlah inti sel yang bereaksi negatif lebih rendah secara nyata p0.05 pada kelompok IZE dibandingkan dengan kelompok lain.

c. Penghitungan Persentase