Teknik Observasi Teknik Pengumpulan Data

23 yang obyektif Margono 1991:57. Teknik pengumpulan data dalam penelitian dimaksudkan untuk memperoleh data yang relevan, dan akurat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian sebagai berikut :

3.3.1 Teknik Observasi

Teknik observa merupakan pengamatan dengan menggunakan indera penglihatan yang berarti tidak mengajukan pertanyaan- pertanyaan. Observasi ini merupakan pengamatan langsung terhadap fenomena yang dikaji secara sistematis. Observasi sitematis adalah observasi yang sudah ditentukan bagian- bagian yang akan diobservasi. Menurut keterlibatan observer, metode observasi dikenal ada dua macam yaitu observasi partisipan dan non partisipan. Peneliti menggunakan teknik observasi non partisipan dalam penelitian ini atau dengan kata lain peneliti hanya mengamati secara langsung keadaan obyek, tetapi peneliti tidak aktif dan ikut terlibat secara langsung dalam aktivitas yang berhubungan dengan kesenian tari Kridha Jati di Sanggar Hayu Budaya Kelurahan Pengkol Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara. 3.3.1.1 Kondisi fisik lokasi penelitian Meliputi letak dan kondisi geografis desa beserta pembagian wilayah dan jumlah penduduknya. Kegiatan observasi dimulai dengan melakukan survey awal atau pengecekan lokasi sudah dilakukan dengan menggunakan teknik pengamatan tertutup yaitu tanpa diketahui oleh para subjek. Pengamatan selanjutnya sudah dilakukan, dengan menggunakan teknik terbuka yaitu diketahui oleh subjek- 24 subjek. Subjek-subjek yang dimaksud adalah pemilik sanggar Hayu Budaya sekaligus pencipta Tari Kridha Jati. 3.3.1.2 Kondisi sosial budaya masyarakat Meliputi pendidikan, mata pencaharian masyarakat, kehidupan seni dalam masyarakat, dan kehidupan keagamaan. Proses observasi dimulai dengan melakukan survey awal yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap masyarakat Kelurahan Pengkol dan dilanjutkan dengan kegiatan pengumpulan subjek yang berkaitan dengan objek atau sasaran penelitian. 3.3.2.3 Masyarakat dan pelaku seni Meliputi tokoh masyarakat, dan pelaku Tari Kridha Jati. Observasi dimulai dengan mencari informasi tentang keberadaannya dalam berbagai acara. Selanjutnya peneliti melakukan pengecekkan ke lokasi peneliti dengan cara menemui dan mewawancarai subjek penelitian sesuai dengan materi yang dikaji dalam penelitian. Menurut Bodgan dan Taylor dalam Sumaryanto 2007:201 observasi diklasifikasikan atas pengamatan melalui cara berperan serta dan tidak berperan serta. Pada pengamatan tanpa peran serta, pengamat hanya melakukan satu fungsi yaitu mengadakan pengamatan, sedangkan pengamat berperan serta melakukan dua peranan , yaitu sebagai pengamat dan sekaligus menjadi anggota resmi dari kelompok yang diamati. Dalam hal tersebut, peneliti menggunakan pengamatan tidak berperan serta karena hanya mengadakan pengamatan mengenai Upaya Mempertahankan Eksistensi tari Kridha Jati di Sanggar Hayu Budaya Kelurahan Pengkol Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara tanpa peran aktif didalamnya. 25

3.3.2 Teknik Wawancara