22
Gambar 2.6.
Passing
Atas Herry Koesyanto, 2003:23
2.2.1.5 Umpan Set-Up
Mengumpan atau men
set-up
berarti menyajikan bola kepada teman seregunya yang selanjutnya diharapkan akan dapat dipergunakan untuk
menyerang kelapangan lawan. Karena pada umumnya pengertian menyerang adalah melakukan
smash
. Jadi menset-up adalah menyajikan bola untuk dapat di
smash
teman seregunya Herry Koesyanto, 2003 : 30.
Set-up
adalah usaha ataupun upaya pemain bola voli yang tujuannya ialah untuk menyajikan bola yang
dimainkannya melakukan serangan terhadap regu lawan ke lapangan lawan Suharno HP,1981:52 dari beberapa pengertian
set-up
diatas
set-up
merupakan teknik awal penyerangan apabila
set-up
suatu team gagal maka dapat disimpulkan penyerangan suatu team tersebut akan gagal. Di sebuah team atau regu seorang
penyet up mempunyai peran yang sangat penting untuk team. Untuk men
set-up
harus memenuhi beberapa persyaratan agar hasilnya dapat di
smash
dengan baik, adapun persyaratan itu adalah sebagai berikut: a.
Bola harus melambung dengan tenang di daerah serang lapangan sendiri.
23
b. Bola harus berada diatas jaring dengan ketinggian yang cukup, agar
sempat di
smash
bagi
smasher
. c.
Jarak dari jaring sejauh 20-50 cm. Menurut tinggi rendahnya umpan dalam permainan bola voli, dapat dibagi
dalam lima macam sebagai berikut : a.
Umpan normal b.
Umpan setengah normal semi
set-up
c. Umpan
push
umpan dorong d.
Umpan
pull quick
e. Umpan
pull straight t
M. Yunus, 1992:101
Gambar 2.7 Umpan
Set up
Barbara L.Viera, Bonnie Jill Fergusson, Bola voli tingkat pemula 2004:53
2.2.1.6 Smash
Proses di dalam melakukan
smash
dapat dibagi dalam saat sebagai berikut: a.
Saat awalan b.
Saat tolakan c.
Saat pukulan bola di atas jaring
24
d. Saat mendarat di tanah.
Urutan dalam melakukan smash adalah sebagai berikut :
•
Melakukan awalan 1 sampai dengan 3 langkah.
•
Langkah yang dibuat menggunakan langkah kaki yang lebar.
•
Pada saat mendekati net kedua lengan di ayunkan kebelakang.
•
Kedua kaki dihentakkan bersusulan, lalu meloncat; lengan yang akan memukul mulai terayun ke depan, penggung menegang kebelakang.
•
Bola di pukul dengan lengan terjulur, tangan terbuka dan menaungi bola, sementara pergelangan tangan harus longgar.
Gambar 2.8.
Smash
Herry Koesyanto, 2003:35
2.2.1.7 Block Bendungan