dengan keluarga dengan status ekonomi rendah, hal ini akan mempengaruhi kebutuhan akan informai termasuk kebutuhan
sekunder. Jadi dapat disimpulkan bahwa ekonomi dapat mempengaruhi pengetahuan seseorang tentang berbagai hal.
b. Informasi
Informasi adalah keseluruhan makna, dapat diartikan sebagai pemberitahuan seseorang adanya informasi baru mengenai suatu hal
memberikan landasan kognitif baru bagi terbentuknya sikap terhadap hal tersebut.Pesan-pesan sugestif dibawa oleh informasi tersebut
apabila arah sikap tertentu.Pendekatan ini biasanya digunakan untuk menggunakan kesadaran masyarakat terhadap suatu inovasi yang
berpengaruh perubahan perilaku, biasanya digunakan melalui media masa.
c. KebudayaanLingkungan
Kebudayaan dimana kita hidup dan dibesarkan mempunyai pengaruh besar terhadap pengetahuan kita.Apabila dalam suatu wilayah
mempunyai budaya untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan maka sangat mungkin berpengaruh dalam pembentukan sikap
pribadi atau sikap seseorang.
2.2 Musik keroncong
2.2.1 Pengertian Musik keroncong
Kebudayaan tidak akan lepas dari kesenian atau seni, karena seni merupakan salah satu perwujudan darisuatu kebudayaan, menurut Prof. Drs.
Suwaji bastomi seni adalah aktifitas batin dan pengalaman estetis yang dinyatakan dalam bentuk agung yang mempunyai daya menjadikan takjub
dan haru. Sedangkan seni dibagi menjadi beberapa cabang yaitu seni musik, seni tari, seni rupa dan seni drama. Seni musik sebagai salah satu cabang
seni menurut Jamalus, 1988:1berpendapat bahwamusik adalah suatu hasil karya seni bunyi dalam bentuk lagu ataukomposisi musik yang
mengungkapkan pikiran dan perasaanpenciptanya melalui unsur-unsur musik yaitu irama, melodi, harmoni,bentuk dan struktur lagu dan ekspresi
sebagai satu kesatuan.Sedangkan menurut Sunarko, Hadi, 1985: 5-6 Musik adalah penghayatan isi hati manusia yang diungkapkan dalam bentuk bunyi
yang teratur dengan melodi dan ritme serta mempunyai unsure keselarasan yang indah.
Musik dari kata muse, yaitu salah satu dewa dalam mitologi yunani kuno bagi cabang seni dan ilmu. Musik adalah gambaran refleksi kehidupan
masyarakat yang dinyatakan melalui suara dan irama sebagai alatnya dalam bentuk warna yang sesuai dengan alam masyarakat yang diwakilinya
Soeharto, dkk, 1996:59Musik juga dikatakan sebagai hasil penelitian suatu ide para komponis dengan menggunakan bahasa musik yang berupa isyarat,
lambang atau tanda-tanda khusus Soeharto, dkk, 1996:60. Banoe, 2003menyebutkan bahwa musik adalah cabang seni yang membahas dan
menetapkan berbagai suara kedalam pola-pola yang dapat dimengerti dan dipahami manusia. Kamus Besar Bahasa Indonesia mengatakan bahwa
musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urut-urutan,
kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi suara yang mempunyai kesatuan dan kesinambungan.Musik juga diartikan nada
atau suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu dan keharmonisaan terutama yang menggunakan alat-alat yang dapat
menghasilkan bunyi-bunyian.Safrina, 1999mengatakan bahwa musik adalah suatu hasil karya seni bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi
musik, yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptaan melalui unsur-unsur musik, yaitu: irama, melodi, harmoni, bentukstruktur lagu dan
ekspresi. Dari beberapa pendapat di atas dapat diuraikan bahwa musik adalah penulisan ide seorang komponis dengan menggunakan bahasa musik
yang berupa isyarat, lambang atau tanda – tanda khusus berupa suara dan
irama sebagai alatnya yang ditata secara rapi dan enak, merupakan gambaran dari kehidupan masyarakat.
Musik keroncong adalah bagian dari seni musik sebagaimana cabang- cabang seni musik yang lain misalnya; gamelan karawitan. musik
angklung, musik klasik, musik jazz, musik rock, blues, dan musik-musik yang lainnya Budiman B.J, 1997
Harmunah 1987:52 menyatakan bahwa musik keroncong merupakan bagian dari musik tradisional dengan tangga nada diatonis yang merupakan
ciri khas daerah tertentu, misalnya pada langgam jawa, istilah keroncong muncul sejak datangnya portugis ke Indonesia sebelum abad XVI, musik
yang menjadi kebanggaan rakyat jelata ini kemudian dikenal orang sebagai musik keroncong. Sedangkan istilah keroncong sangat beragam, namun
yang mendekati adalah keroncong dari efek bunyi alat musik semacam gitar kecil dari polynesia bernama ukulele yang lebih mendominasi.
Menurut Soeharto, dkk, 1996 musik keroncong adalah jenis permainan tradisional menggunakan tangga nada diatonik dengan iringan beberapa alat
musik berdawai yang dimainkan dengan aturan tertentu sehingga menjadi ciri khas musik itu sendiri. Musik keroncong merupakan musik tradisional
dengan tata nada dinamik berbentuk vokal dengan iringan beberapa alat musik berdawai yang merupakan bentuk baku dari sebuah orkestra yang
terdiri dari gitar dimainkan sebagai jalur melodi berkesinambungan dari awal sampai akhir permainan atau lagu, gitar pengiring, ukulele cuk, dan
cello untuk menimbulkan nada staccato yang disebut sebagai kendang menurut istilah dalam keroncong atau efek bunyi kendang Depdikbud,
1999.
2.2.2 Sejarah