SKRIPSI EKSISTENSI PIDANA MATI DALAM SISTEM EKSISTENSI PIDANA MATI DALAM SISTEM HUKUM INDONESIA.

SKRIPSI
EKSISTENSI PIDANA MATI DALAM SISTEM
HUKUM INDONESIA

Diajukan Oleh :

NATA SUKAM BANGUN

NPM
Program Studi
Program Kekhususan

:090510078
:Ilmu Hukum
:Peradilan dan Penyelesaian Sengketa

UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
FAKULTAS HUKUM
2014

i


SURAT PERNYATAAN KEASLIAN

Dengan ini penulis menyatakan bahwa skripsi ini merupakan hasil karya asli
penulis, bukan merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis
lain. Jika skripsi ini terbukti merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil
karya penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik dan/atau
sanksi hukum yang berlaku.

Yogyakarta, 27 Maret 2014
Yang menyatakan,

Nata sukam bangun

iv

MOTTO
Yang terpenting bagi seseorang adalah terus dan selalu
mengerjakan sebaik mungkin segala seseuatu yang ia
anggap benar

Apa dan bagaimana hasil akhir dari pekerjaan itu …
Serahkanlah pada Tuhan!
Mungkin tercapai 100%
Mungkin setengah tercapai,
Mungkin pula tidak tercapai sama sekali menurut
keinginanmu . . .
Itu tidak penting!
Engkau harus yakin
Telah mengerjakan
Dengan sebaik-baiknya
Dengan demikian engkau tidak menyesal
Dan percayalah . . .
Bahwa keputusan Tuhan adalah terbaik untukmu

(Ir. Soekarno)

v

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis sampaikan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

diberikan napas kehidupan hingga dapat menyelesaikan skripsi berjudul “ Eksistensi
Pidana Mati dalam Sistem Hukum Indonesia” sebagai salah syarat untuk
menyelesaikan Program Sarjana (S1) Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Hukum Atma
Jaya Yogyakarta.
Dalam penelitian ini, banyak pihak yang telah berperan memberikan
bimbingan, arahan, kritik, dorongan, semangat, dan motivasi sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini. Pada kesempatan ini, dengan segala hormat dan
kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Prof.Dr.Drs. Paulinus Soge, SH.M.hum. Selaku dosen pembimbing yang
selama proses pembuatan skripsi ini berkenan membimbing,mendampingi,
dan mengarahkan penulis.
2. Segenap Dosen Atma Jaya Yogyakarta .
3. Teman-teman terhangat yang sudah memberikan semangat kepada penulis
untuk menyelesaikan skripsi.
4. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu, terima kasih untuk
dukungan yang telah diberikan.

vi

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan.

Dengan segenap kerendahan hati, penulis berharap semoga segala kekurangan yang
ada pada skripsi ini dapat dijadikan bahan pembelajaran untuk penelitian yang lebih
baik di masa mendatang.

Yogyakarta, 27 Maret 2014
Penulis

Nata Sukam Bangun

vii

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………i
HALAMAN PERSETUJUAN………………………………………….ii
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………..iii
HALAMAN PERNYATAAN…………………………………………..iv
MOTTO………………………………………………………………….v
KATA PENGANTAR…………………………………………………...vi
DAFTAR ISI…………………………………………………………….viii
ABSTRACT……………………………………………………………...x


BAB I

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah……………………………………1

B.

Rumusan Masalah………………………………………….6

C.

Tujuan Penelitian…………………………………………...6

D.

Manfaat Penelitian………………………………………….6


E.

Keaslian Penelitian…………………………………………7

F.

Batasan Konsep…………………………………………...11

G.

Metode penelitian………………………………………....12

H.

Sistematika Penulisan……………………………………..16

viii

BAB II


PENGATURAN SANKSI PIDANA MATI DI DALAM
KUHP,DI LUAR KUHP DAN DI DALAM KONSEP
KUHP BARU

A. Tinjauan Umum Mengenai Pidana Mati…………………………18
B. Pro Kontra Pidana Mati………………………………………….50
C. Pidana Mati Dilihat dari Segi Filosofi Pemidanaan Indonesia…..65

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan………………………………………………………69
B. Saran…………………………………………………………..…70
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………..71

ix

ABSTRACT

Indonesia, which is being held in the area of criminal law reform, can’t be
separated from the issue of the death penalty. Of course this will take some effects
in the context of the new Criminal Code (KUHP) formation that made by Indonesian
people themselves who have long aspired. In addition, the increasing number of
death penalty verdict handed down against criminals make the author is interested to
assess the existence of death penalty sanctions, why the death penalty is still listed
in the criminal code and also in the outside, even in the draft of Criminal Code.
Based on normative legal research to many literatures, include the Criminal Code,
the outside of the Criminal Code and also the draft of Criminal Code, that analyzed
qualitatively, it can be conclude that Indonesian government through the law political
support the death penalty.
Keyword: law, death penalty existence, criminal code, the draft of criminal code.

x