Langkah-langkah Penelitian METODE PENELITIAN

49 Rizki Lestari Kusuma Putri, 2013 Pemanfaatan Perpustakaan Khusus Sebagai Sarana Penelusuran Informasi Oleh Peserta Diklat Di Pusdiklat Mineral Dan Batubara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 2. Chi Kuadrat Chi kuadrat digunakan untuk menguji apakah ada perbedaan antara frekuensi yang diamati dengan frekuensi yang diharapkan, sehingga diketahui proporsi atau frekuensi jawaban yang diberikan responden. Rumus yang digunakan dalam penghitungan chi kuadrat yaitu fo = frekuensi hasil pengamatan fh =frekuensi yang diharapkan Χ 2 = chi kuadrat Jika χ 2 hitung χ 2 tabel dengan taraf nyata 0.95 dan dk derajat kebebasan = k-2 maka distribusi hasil pengamatan tidak cocok dengan harapan ada preferensi sehingga pertanyaan pada angket tersebut dapat diterima, jika χ 2 hitung χ 2 tabel maka distribusi hasil pengamatan cocok dengan harapan tidak ada preferensi sehingga pertanyaan pada angket tersebut tidak dapat diterima.

G. Langkah-langkah Penelitian

1. Tahap Pengumpulan Data Tahap pengumpulan data pada penelitian ini meliputi : a. Mendata seluruh populasi jumlah peserta diklat sebagai sumber data penelitian yaitu seluruh peserta angkatan III, IV dan V pada diklat inspektur tambang, menentukan sampel penelitian yaitu seluruh peserta diklat angkatan IV pada diklat inspektur tambang yang berjumlah 32 orang. b. Menyebar angket kepada peserta diklat yang telah ditetapkan sebagai sampel penelitian. 50 Rizki Lestari Kusuma Putri, 2013 Pemanfaatan Perpustakaan Khusus Sebagai Sarana Penelusuran Informasi Oleh Peserta Diklat Di Pusdiklat Mineral Dan Batubara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu c. Melakukan observasi dengan membuat catatan lapangan mengenai focus penelitian ke Perpustakaan Khusus Pusdiklat Mineral dan Batubara. d. Melakukan wawancara terhadap pengelola Perpustakaan Khusus Pusdiklat Mineral dan Batubara. e. Mengumpulkan hasil angket yang telah diberikan kepada responden. 2. Tahap pengolahan data Setelah hasil angket, wawancara dan observasi dikumpulkan, kemudian dilakukan pemeriksaan data yang merupakan kegiatan memeriksa kembali jawaban responden pada setiap item pertanyaan agar sesuai dengan aturan yang telah ditentukan, setelah itu dilakukan pengkodean data yang merupakan kegiatan mengklasifikasikan jawaban responden menurut macamnya ke dalam suatu struktur agar mudah memeriksanya. Setelah itu data ditabulasikan, tabulasi merupakan proses penyusunan dan penghitungan data hasil pengkodean yang terhitung dalam masing- masing kategori, cara ini memasukkan data dari item pertanyaan dalam kotak yang disediakan. Setelah ditabulasi kemudian data diuji validitas data realibilitasnya, dan terakhir data dideskripsikan dengan membuat tabel frekuensi dan diagram agar mudah membaca data. 3. Tahap pelaporan Kegiatan dalam tahap pelaporan ini adalah : a. Perumusan hasil penelitian b. Penyusunan laporan dalam bentuk skripsi c. Laporan skripsi diajukan kepada tim penguji untuk dinilai. 82 Rizki Lestari Kusuma Putri, 2013 Pemanfaatan Perpustakaan Khusus Sebagai Sarana Penelusuran Informasi Oleh Peserta Diklat Di Pusdiklat Mineral Dan Batubara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan yang dilakukan pada penelitian ini, dapat ditarik beberapa simpulan. Simpulan hasil penelitian ini terdiri dari simpulan umum dan simpulan khusus.

1. Simpulan Umum

Simpulan umum pada penelitian ini yaitu pemanfaatan Perpustakaan Khusus Pusdiklat Mineral dan Batubara sebagai sarana penelusuran informasi oleh peserta diklat masih kurang baik, hal ini mengacu pada hasil penelitian yang menunjukan bahwa Perpustakaan Khusus Pusdiklat Mineral dan Batubara masih sering terlihat sepi, jarang ada peserta diklat yang berkunjung ke Perpustakaan Khusus ini serta masih banyak juga peserta diklat yang belum mengetahui keberadaaan Perpustakaan Khusus Pusdiklat Mineral dan Batubara

2. Simpulan Khusus

a. Frekuensi kunjungan peserta diklat ke Perpustakaan Khusus di Pusdiklat Mineral dan Batubara masih kurang baik. Hal ini mengacu pada hasil penelitian yang menunjukan bahwa rata-rata dari peserta diklat hanya mengunjungi Perpustakaan Khusus sebanyak satu kali dalam sembinggu saat waktu diklat. b. Kemampuan menelusuri informasi peserta diklat sudah sangat baik. Hal ini mengacu pada hasil penelitian yang menunjukan bahwa peserta telah memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan berbagai macam alat penelusuran informasi. c. Banyak faktor yang mempengaruhi pemanfaatan Perpustakaan Khusus sebagai sarana penelusuran informasi oleh peserta diklat di Pusdiklat Mineral dan Batubara, diantaranya : kondisi ruang Perpustakaan Khusus, koleksi pustaka,