2. Metode Penelitian
a. Setting Penelitian
Tempat penelitian yang peneliti gunakan adalah TK Aisyiyah Gedongan 1
Colomadu Karanganyar tahun pelajaran 20132014. b.
Waktu Penelitian
N o
Kegiatan Bulan
Oktober November
Desember Januari
Februari 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Penyusunan dan seminar
proposal 2 Pengurusan
ijin penelitian 3 Pelaksanaan
Penyusunan laporan
c. Jenis Penelitian
Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode Pre-Experimental One- Group Pretest-Posttest Design, desain ini melibatkan satu kelompok namun
pengukuran atau observasi dilakukan dua kali, di awal dan di akhir perlakuan. d.
Subyek Penelitian
Subyek dalam penelitian ini siswa TK Aisyiyah Gedongan 1 Colomadu Karanganyar kelompok B1 Tahun pelajaran 20132014.
e. Variabel Penelitian
Adapun variabel-variabel yang terdapat dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1 Variabel bebas X penelitian ini adalah permainan tradisional anjang-
anjangan. 2
Variabel terikat Y penelitian ini adalah kecerdasan interpersonal.
f. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik obervasi partisipan. Dengan observasi partisipan ini, maka data yang diperoleh akan
lebih lengkap, tajam, dan sampai mengetahui pada tingkat makna dari setiap
perilaku yang nampak. g.
Teknis Analisi Data
Peneliti menggunakan 2 teknik analisi data, yaitu : 1
Teknik Analisis Deskriptif Statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara
mendiskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bemaksud membuat kesimpulan yang berlaku
untuk umum atau generalisasi. Penelitian ini menggunakan analisis kecenderungan nilai tengah atau central tendency.
2 Teknik Analisis Inferensial
Teknik inferensial
adalah teknik
pengolahan data
yang memungkinkan peneliti untuk menarik kesimpulan, berdasarkan hasil
teknik inferensial disebut juga uji hipotesis. Penelitin ini menggunakan analisis uji t.
3. Hasil Penelitian dan Pembahasan
Hasil analisis data berdasarkan observasi anak sesudah diberi perlakuan skor tertinggi 27 dan skor terendah 14 dengan rata-rata 21,43 sedangkan sebelum
diberi perlakuan skor tertinggi 25 dan terendah 10 dengan rata-rata 16,37. Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata kecerdasan interpersonal anak sesudah diberi
perlakuan mengalami peningkatan yang signifikan terbukti dari hasil analisis nilai rata-rata sebelum diberi perlakuan permainan anjang-anjangan dan sesudah diberi
permainan anjang-anjangan. Jadi mengalami rata-rata peningkatan 5,06 point. Hasil
ini juga didukung dari analisis mengunakan t
test
diketahui bahwa nilai t
hitung
≤ - t
tabel, maka
Ho ditolak.
4. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis hasil penelitian menggunakan t
test
diperoleh nilai t
hitung
- 14,005 ≤ -t
tabel
yaitu -2,045 dengan probabilitas 0,000 0,05, maka Ho ditolak. Hal ini terbukti adanya peningkatan yang signifikan antara sebelum
perlakuan dan sesudah perlakuan. Dimana sebelum perlakuan rata-ratanya 16,37 dan sesudah perlakuan rata-ratanya 21,43. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada
pengaruh permainan tradisional terhadap kecerdasan interpersonal anak kelompok B di TK Aisyiyah Gedongan 1 Colomadu tahun pelajaran 20132014.