Persiapan Permukaan Bodi Kendaraan

3 Urethane Primer Komponen ini terdiri dari alkyed resin merupakan primer tipe dua komponen yang menggunakan polyisocyanate sebagai hardener . Urethane primer memberikan ketahanan karat dan karakteristik adhesi yang sangat baik Anonim,tth:2. 4 Epoxy Primer Terbuat dari epoxy resin , merupakan primer tipe dua komponen yang menggunakan amine sebagai hardener. Epoxy primer memberikan ketahanan karat dan karakteristik adhesi yang sangat baik Anonim,tth: 2. b. Putty Dempul Putty adalah lapisan dasar under coat seperti part, digunakan untuk mengisi bagian yang penyok dan membuat permukaan halus. Ada beberapa tipe putty yang berbeda-beda tergantung kedalaman penyokan yang harus diisi dan material yang akan digunakan. Biasanya spatula digunakan untuk mengoles suatu lapisan yang tebal untuk mengisinya, dan kemudian dihaluskan dengan amplas Anonim,tth: 3. Berikut ini jenis-jenis putty : 1 Polyester Putty Terbuat dari polyester resin tidak jenuh, merupkan putty tipe dua-komponen yang menggunakan organic proide sebagai hardner, Berbagai tipe putty, tergantung pada penggunaan, dijual oleh supplier yang berbeda-beda. Pada umumnya putty ini mengandung extender pigment dan digunakan untuk membentuk lapisan yang tebal dan mudah mengamplasnya, tapi mempunyai tekstur kasar Anonim,tth: 3. 2 Epoxy Putty Terdiri dari epoxy resin , merupakan putty tipe dua-komponen yang menggunakan anime sebagai hardener. Oleh karena sangat baiknya ketahanan karat dan adhesi terhadap berbagai material dasar, maka epoxy putty sering digunakan untuk memperbaiki resin part . Dalam hal pengeringan, pembentukan, pengamplasan material ini lebih buruk dari polister putty Anonim,tth: 3. 3 Lacquer Putty Ini adalah putty satu-komponen, yang utama terbuat dari nitrocellulose dan alkyd atau acrylic resin. Putty ini digunakan untuk mengisi bekas goresan, lubang kecil sebelum aplikasi surface Anonim,tth: 3. c. Surfacer Surfacer adalah cat lapisan kedua yang disemprotkan di atas primer, putty, atau lapisan dasar lainnya. Sifat-sifat dari surfacer adalah mengisi penyok kecil atau goresan kertas, mencegah penyerapan top coat, dan meratakan adhesi antara undercoat dan top coat Anonim,tth: 3. Surfacer terbagi dalam tiga jenis, yaitu: 1 Lacquer surfacer, jenis ini banyak digunakan karena cepat kering dan mudah dalam penggunaannya. Tetapi karakteristik pelapisannya kurang baik dibandingkan surfacer lain. 2 Urethane surfacer, jenis surfacer ini memberikan kemampuan pelapisan yang sangat baik. Kekurangan dari jenis ini adalah pengeringan yang lambat. Untuk pengeringan membutuhkan temperatur 60°C 140°F . 3 Thermosetting amino alkyd surfacer, jenis surfacer ini memerlukan pemanasan dengan temperatur 90°C sampai 120°C 190°F sampai 240°F untuk proses pengeringan, tetapi jenis ini memberikan kemampuan pelapisan yang sama seperti mobil baru. 3. Alat- alat Persiapan Permukaan Pengecatan mobil membutuhkan beberapa peralatan pendukung dan bahan-bahan persiapan permukaan yang bermutu guna mendapatkan hasil pengecatan yang baik, peralatan tersebut akan dijelaskan di bawah ini. a. Amplas Sandpaper Amplas digunakan untuk mengikis cat, dan mengikis dempul, amplas ini dapat dikenakan pada sander dan hand block. Tersedia dalam bermacam – macam bentuk, material, serta kekasarannya. http: 1 Klasifi Ampla lembar www.rawr 2 Klasif Materi belaka a M ke ikasi Bentuk as dibagi m ran. http: rdenim.com fikasi Mater ial pada am ang dan mat Material bela Material ertas, kertas k menjadi du Gambar 3 hartonoto Gambar 4 mwp-conten rial mplas di kla terial partike akang belakang d tahan air, k ua bentuk 3. Amplas t ols.comsho 4. Amplas le ntuploads2 asifikasikan el abrasif. dibagi men kain, dan fib yaitu type type roll opamplas-r embaran 201108san menjadi du njadi empa berglass. e roll dan roll ndpaper.jpeg ua yaitu ma at macam n tipe g aterial yaitu b Material partikel abrasif Material partikel abrasif dibagi menjadi dua yaitu silicon carbide dan oxidized alumunium. 3 Klasifikasi kekasaran Grit Nomor grit biasanya dicetak pada bagian belakang amlpas. Semakin besar grit, semakin halus partikel abrasifnya. Rentang normal dari 34 nomor grit yang digunakan untuk pengecatan automotif adalah antara 60 sampai 2000. Tabel 1. Grit amplas dan kegunaanya Anonim,tth: 12 Grit 60 80 120 240 600 1000 1500 2000 Tipe pek erja an Mengupas cat Mengamplas dempul Mengamplas surfacer Mengamplas setelah top coat b. Blok Tangan Hand Block Blok tangan adalah blok dimana amplas ditempelkan dan digunakan untuk pengamplasan manual supaya hasilnya rata pada seluruh permukaan. Ada yang berbentuk datar dan ada pula yang mempunyai atau sudut Anonim,tth:13. Pada pengerjaan proyek akhir menggunakan hand block yang terbuat dari sandal jepit dan kayu yang rata permukaannya. Hand block yang terbuat dari sandal jepit digunakan pada permukaan bodi kendaraan yang tidak terlalu luas dan pada lekukan permukaan bodi http:3m c. d. kendaraan pengampl digunakan terdapat le pengerjaan mcollision.co Sander Sande dan digun Mesin Ge Mesin untuk me setelah pe http:i97 n sehingga s asan, seda n pada per ekukan atau nnya cepat Ga omproducts r adalah ala nakan untuk erinda n gerinda ad motong pla engelasan. 75.photobuc seluruh perm angkan han rmukaan b u nut garis dan rata. ambar 5. Ha stoolsabra 05442.ht at mekanis k mengampl dalah mesin at, merataka Gambar cket.comalb mukaan rata nd block odi kendar bodi kenda and Block asive-blocks tml untuk mene las lapisan c bertenaga l an dan mem r 6. Mesin G bumsae234 a pada saat d yang terb raan yang araan sehin s3m-stikit-h empelkan le cat, putty d istrik yang mbersihkan b Gerinda 4imfarosD dilakukan p rbuat dari luas dan ngga pada p hand-block- embaran am dan surfacer digunakan benda kerja DSC00765.jp proses kayu tidak proses -soft- mplas, r . a pg e. f. Air Duste Air d menghilan Air duster air_d Air Spray kompresor permukaan melalui sa maelalui m 1 Gravity Gravit atas sp Tipe a er Gun duster gun d ngkan koto r gun adalah duster_guns y Gun Air spray r untuk m n. Udara d aluran mas mulut air cu ty Feed Gun ty Feed Gu pry gun body ir spray gun digunakan u oran dan de h alat yang Gambar http:ww s_blowing_ gun adalah menyemprot dan ”bahan” sing-masing up Kir Hary n un adalah sp dy Hermina n yang serin untuk memb ebu yang m menggunak 7. Air Dust ww.dino_po _cleaning_w h suatu alat tkan suatu ” tersebut m g kemudian yana, 1997: pray gun d arto Sofyan ng digunaka bersihkan be menempel pa kan udara be ter Gun ower.com washing_gun t yang men bahan ca masuk ke d dicampur 6. engan pain , 2013:52. an yaitu: enda kerja, u ada benda k ertekanan. n.html nggunakan air pada dalam spray dan dikab nt cup terlet untuk kerja. udara suatu y gun utkan tak di g. h. Ga 2 Suction Suction spry gu Ga Batang Pe Agitat dapat ter campuran Mixing Pl Mixing menggun ambar 8. Gr n-feed n-feed adala un body H ambar 9. Su engaduk Ag ing rod digu rcampur de n dari dalam late dan Spa g plate ad akan spatu ravity Feed ah spray gu Herminarto S uction-Feed gitating Ro unakan untu engan hom m kaleng. atula dalah temp ula yang te Herminart un dengan p Sofyan, 201 d Herminar d uk mengadu mogen dan pat untuk erbuat dari to Sofyan, 2 aint cup ter 13:52. to Sofyan, 2 uk surfacer membantu mencampu metal, ka 2013:52 rletak di baw 2013:52 dan thinner u mengelu ur putty de aca atau pl wah r agar arkan engan lastik. http i. Selain un putty pada p:bukugam Masking P Kertas terkena pr masking p masking otomatis Anonim,t ditempelk ntuk mencam a permukaa mbar.files.w 02. http:w Paper s yang dig rimer atau s paper dipas tape . Mask keduanya tth:17. Bia kan dengan i ampur putty an kerja, terb Gambar 1 wordpress.co .jpg?w=440 Gamb www.aneka gunakan un surfacer dis angkan pad king tape keluar ber asanya dap isolasi kerta y, spatula ju buat dari m 10. Mixing P om200806 0h=293 bar 11. Spa amaju.com ntuk menutu sebut maski da paper dis melekat pa rsama-sama pat menggu as. uga untuk m etal atau pla Plate 6buku_how atula 117-kapi-ka up area ya ng paper . B spenser , ya ada maskin a pada saa unakan ker mengaplika astik. wtodempul- ape ang tidak Biasanya sa ang juga ter ng paper s at paper d rtas koran asikan boleh atu rol rdapat secara ditarik yang j. k. 4. Tin lap pro yai dar me Ruang Ca Ruang proses pe Jidar Jidar bodi ken permukaa maksimal penggaris ndakan Pad Tindak pisan bawah oses pengec itu proses p Tujuan ri karat, m engelupas, at g cat adalah ngecatan. G digunakan ndaraan yan an bodi ken l. Jidar da s baja. da Lapisan B kan pada la h merupaka catan dan sa pengecatan. n dari tinda memberikan mengemba h tempat ber ambar 12. R untuk mer ng luas, s ndaraan lua apat berupa Bawah Sub apisan bawa an kegiatan angat memp akan pada daya rekat alikan keru rventilasi d Ruang cat G ratakan putt sehingga ap as mendap a plat panj bstrate Trea ah sangat p n pertama y pengaruhi h lapisan baw t pada lapi usakan sep dan aman u Gunadi,200 ty pada ba plikasi putt atkan hasil jang yang tment erlu dilakuk ang harus d hasil dari pr wah adalah san cat seh perti semu untuk melak 08:447 agian permu tty pada b l yang baik lurus mis kan karena dilakukan d roses selanj h mencegah hingga cat ula, merap kukan ukaan bagian k dan salnya pada dalam utnya h plat tidak patkan per aka a. Ta rmukaan ya an mengkila Metode da Identif saat penge bisa terjad menimbul Cara men yang diba luntur ke Sebalikny adalah dar Gamb abel 2. Tipe Ther Ther Acry Cat A Cat A ang akan di ap. an Kriteria I fikasi tipe ecatan. Apa di peresapa lkan bentuk gidentifikas sahi thinner kain lap b ya apabila c ri tipe lacqu bar 13. Men e Cat Yang B Tipe rmosetting A rmosetting A ylic Urethan Acrylic Laq Acrylic Laq icat untuk m Identifikasi cat dilakuk abila terjad an thinner k keriput m si tipe cat a r lacquer ke berarti cat l cat luntur b uer . ngidentifika Bereaksi De Cat Amino Alkyd Amino Acry ne quer quer mencegah p kan untuk m di kesalahan dari top c mengkerut p adalah deng e permukaan lama adalah berarti men si Cat Ano engan Thinn Reaks d ylic penyerapan menghindar n identifikas coat ke cat pada permu gan menggo n cat lama. h tipe bake nunjukkan b onim,tth:18 ner Anonim si Pada Thi Tidak Lu Luntu cat sehingg ri masalah si tipe cat t lama seh ukaan yang osokkan kai Apabila cat e atau uret bahwa cat m,tth:18 inner Lacqu Luntur tur ga cat pada maka ingga dicat. in lap ttidak thane . lama uer b. Menilai Pe Menila lain: 1 Pemer kemba maka dilaku G 2 Pemer dapat tangan 3 Denga straigh erluasan Ke ai perluasa riksaan seca Panel yan ali cahaya t bentuk pa ukan untuk m Gambar 14. M iksaan deng Perbedaan diamati de n secara men Gambar 1 an Straighted Pemeriksa htedge yang erusakan an kerusaka ara Visual ng disoroti tersebut. A antulannya mengamati Menilai Per Fluoresce gan Sentuha n kerataan engan mera nyeluruh 5. Pemeriks dge aan kerataan g ditempelk an ini dapa i cahaya l Apabila bida pun akan kerataan pe rluasan Perm ent Anonim an pada pane aba permuk saan Secara n permukaa kan ke permu at dilakukan lampu aka ang yang di n beraturan ermukaan se mukaan Den m,tth:19 el yang di kaan panel a Visual An an dilakuka ukaan pane n dengan a an memant diamati bera n. Hal ini ebuah panel ngan Lampu iperkiraan dengan te nonim,tth:19 an menggun el antara ulkan aturan bisa l u rusak elapak 9 nakan c. d. Gamb Mengupas Sekali diantara Anonim,t resiko terk Pengu kasar grit sander ger Gam Feathered Lapisa membuatn bar 16. Men s Cat suatu area lapisan ca tth: 20. Ja kupasnya la upasan lapis t 60 sampa rak tunggal mbar 17. Pe dging an cat yan nya lebar d nilai Dengan a mendapat at dan me adi perlu m apisan cat di san cat dila ai 80. Pro atau secara etunjuk Men ng dikupa dan tepi yan n Straighted t benturan, etal bare mengupas la i kemudian akukan den oses pengup a manual ngupas Cat s memilik ng halus, t dge Anonim kemungkin metal tel pisan cat, u hari. gan meng pasan ini bis Anonim,tt i tepi yan epi lapisan m,tth:19 nan besar a lah terpeng untuk menc ggunakan am sa menggun th: 20 ng tebal u n dapat diam adhesi garuh cegah mplas nakan untuk mplas e. untuk me featheredg top coat ak Gamba Membersi Degreasin Permu hasil peng dapat dilak dan kemud grease unt mengusap Gambar endapatkan ging . Apabi kan timbul ar 18. Langk ihkan dan M ng ukaan bodi k gamplasan s kukan deng dian mengg tuk menghi pkankain lap r 19. Langka bentuk ya ila hal ini t garis batas kah Proses F Menghilangk kendaraan h serta dari gr gan meniupk gunakan kai langkan gre p yang kerin ah Proses M Anoni ang landai tidak dilaku yang nyata Featheredg kan Grease harus bersih rease dan m kan udara b in lap yang ease . Terakh ng dan bersi Membersihk im,tth: 21 dan halus ukan, maka . ging Anonim Cleaning A h dari debu d inyak. Pros ertekanan p dibasahi ba hir adalah ih ke permu kan Grease s dengan p a setelah ap m,tth: 21 And dan partikel ses pembers pada permuk ahan pelarut ukaan bodi. Cleaning proses plikasi l sihan kaan t f. g. Gambar 2 Masking Maski tidak dica pada saat p Pemili kebutuhan dengan pe mengguna Aplikasi P Aplika untuk men Terdapat d dan tipe melekat s benar An 20. Langkah ng adalah m at agar tidak proses spray ihan materia n dari meta ertimbangan akan materia Primer asi primer ncegah terj dua primer dua-kompo empurna pa nonim,tth: 22 h Proses Me Anoni menutup ba k tersempro aying . al masking al dasar yan n kemudah al masking. pada area adinya kara yang dapat onen. Kare ada putty, m 2. enghilangka im,tth: 22 agian bodi k ot cat atau te yang digun ng akan dil han pengerj yang terd at dan untu t digunakan ena ada be maka harus an Grease D kendaraan y erkena debu nakan meny lakukan pen aan dan ke apat metal uk memperb n yaitu tipe berapa prim diperhatika Degreasing yang seharu u yang dihas yesuaikan de ngerjaan, h ehematan d terbuka a baiki daya satu komp imer yang an aplikasi g usnya silkan engan al ini dalam adalah lekat. onen, tidak yang h. Aplikasi D 1 Meme Perkir jangan bekas 2 Menca kandun karena kondis dalam harden memij plate , campu macam dengan Gambar 21 Dempul Pu eriksa Penut akan jumlah n menyentu minyak pad ampur Polye Sering sek ngan putty a itu putty si yang terp kaleng seb ner di dalam at-mijat tub Mengamb kemudian uran yang te m yaitu men n pusaran A 1. Proses A utty tupan Pelap h polyester uh area ke da area yang ester Putty kali terjadi menjadi s di dalam pisah, maka belum dikelu m tube. Aga be sebelum bil sejumlah menamba elah ditentu ncampur de Anonim,tth plikasi Prim pisan Polye putty yang erusakan se g ada. , solvent, r aling terpis kaleng tid a putty haru uarkan. Hal ar isinya da digunakan. h putty yan ahkan hard ukan. Dalam engan tump : 24 mer Anonim ester Putty harus disia ehingga tid resin dan p sah di dala dak bisa di us diaduk te l tersebut be apat tercamp ng diperluk dener sesua m mencamp pang tindih m,tth: 22 apkan akan dak menim pigmen di d am kaleng. digunakan d erlebih dahu erlaku juga pur dengan kan pada m ai dengan pur putty ad dan menca tetapi blkan dalam Oleh dalam ulu di a pada baik, mixing rasio da dua ampur 3 Aplika Proses a Pad kem ap da un b Sel sam leb ap me tep teb c Pos per 4 Penger 30 me asi Putty Da s aplikasi pu da tahapan mudian me likasi lapis lam goresan ntuk meratak lanjutnya m mpai 45 de bih banyak likasi putty engaplikasi pi, berbentu bal. sisi terakhir rmukaan ke Gamba22 ringan poly Mengering enit Anonim asar utty adalah s pertama, pe engikiskan p an tipis seh n yang keci kan adhesin mengubah p erajat dan dari yang y dapat dipe harus dipa uk landai, s r memegang erja untuk m 2. Pengaplik yester putty gkan putty m,tth:29. S sebagai beri egang spatu putty terhad hingga men il sekalipun nya. posisi spatu bisa dilaku diperlukan erluas untu astikan bahw sehingga tid g spatula a meratakan p kasian Putty biasanya d Setelah itu ikut: ula hampir dap permuk njamin putty dan lubang ula pada su ukan aplika . Secara be uk setiap ka wa aplikasi dak menimb dalah hamp ermukaan. y Anonim,t ilakukan se putty siap tegak luru kaan kerja u ty menembu g kecil pin udut kira-ki asi putty se ertahap area ali tahapan. i tipis di s bulkan tepi pir rata terh tth:26 elama 20 sa untuk diam s dan untuk us ke hole ra 35 edikit a dari Saat ekitar yang hadap ampai mplas, Pada cuaca yang berbeda yaitu temperatur rendah atau kelembaban tinggi, proses pengeringan akan membutuhkan waktu lebih lama. Apabila diperlukan bisa menggunakan lampu infra merah atau pengering untuk mempercepatnya tetapi penambahan alat ini jangan sampai terlampau panas karena akan membuat putty terurai dan pecah. Pemeriksaan pengeringan dilakukan pada bagian yang tipis karena bagian inilah yang paling lambat mengering. 5 Mengamplas sanding putty Pengamplasan dilakukan dalam tiga tahapan dengan grit amplas yang berbeda dan menggunakan hand block. Tahap pertama menggunakan amplas grit 80, kemudian grit 120 dan terakhir grit sekitar 200. Pengamplasan dilakukan ke segala arah. Pengamplasan dilakukan secara basah menggunakan air agar partikel hasil pengamplasan tidak beterbangan dan hasilnya baik. 6 Menghilangkan goresan amplas paper scratches menggunakan amplas grit 300 dengan hand block. Pengamplasan dilakukan hingga sedikit lebih luas dari area pengamplasan sebelumnya.

C. Pengecatan Top Coat

1. Tujuan Pengecatan Pengecatan adalah suatu proses aplikasi cat bentuk cair pada sebuah obyek, untuk membuat lapisan tipis yang kemudian dikeringkan untuk menghasilkan lapisan yang keras atau lapisan cat Anonim,tth: 1. Fungsi dari pengecatan dapat dilihat melalui beberapa aspek antara lain a. Aspek Estetika Pada umumnya keinginan untuk mengecat mobil, dengan alasan cat akan memberi warna dan kilapan pada kendaraan serta meningkatkan aspek estetikanya, yang selanjutnya mempengaruhi daya tarik dari suatu produk. Identifikasi warna juga merupakan tujuan lain dari pengecatan Anonim,tth: 1 b. Aspek Perlindungan Material Tujuan dari perlindungan material ini untuk melindungi bodi yang dapat mengalami kerusakan dengan mudah oleh terjadinya korosi dan tidak menjamin kekuatan aslinya, tetapi permukaan material ini dapat dilindungi dengan cat sehingga meningkatkan penggunaannya dalam waktu yang lebih lama. 2. Komponen Cat Komponen cat berupa cairan kental, cat terdiri dari bahan-bahan kimia seperti di bawah ini, yang apabila dicampur bersama maka akan membetuk suatu konsistensi yang merata. Cat biasanya dilarutkan dengan thinner, agar mudah penggunaannya, dalam hal cat tipe dua komponen cat ditambahkan dengan hardener Anonim,tth: 2. a. Resin Resin adalah suatu cairan kental dan transparan yang membentuk lapisan setelah diaplikasikan pada suatu obyek dan mengering. Kandungan resin mempunyai pengaruh langsung pada kemampuan cat, seperti: kekerasan, ketahanan solvent, serta ketahanan cuaca, dan berpengaruh juga pada kualitas akhir misalnya: tekstur, kilap dan kemudahan pengamanan. b. Pigmen Pigmen adalah partikel kecil yang memberi warna dan mengisi cat, pigmen tidak dapat tercampur dengan air, oli atau Solven, pigmen tidak dapat menempel pada obyek lain. Akan tetapi pigmen dapat melekat pada obyek lain apabila telah dicampur dengan resin dan komponen lainnya dalam bentuk cat. c. Solven dan Thinner Solven dan thinner adalah cairan yang melarutkan resin dan mempermudah pencampuran pigmen dan resin dalam proses pembuatan cat. Thinner digunakan untuk melarutkan warna dasar cat untuk mendapatkan viskositas yang tepat untuk pengecatan. Solven dan Thinner menguap apabila cat mengering, dan tidak tinggal dalam coat . d. Additives Additives adalah tipe bahan yang ditambahkan pada cat pada jumlah yang kecil untuk meningkatkan kemampuan cat sesuai dengan tujuan atau aplikasi cat, seperti penambahan bahan additive plasticizer, yang berguna menambah daya lentur lapisan cat