Klasifikasi Benda Berdasarkan Satu, Dua dan Tiga Kategori Warna,

18 benda dengan berbagai macam bentuk, sehingga memudahkan untuk menemukan dan mengumpulkan benda-benda yang berbentuk sama. Klasifikasi benda dapat dilakukan menggunakan berbagai media termasuk benda geometri dengan berbagai macam bentuk sebagaimana yang telah dijelaskan di atas, yakni benda geometri dapat mengenalkan konsep kesamaan yang merupakan komponen terpenting dari klasifikasi. Bentuk-bentuk geometri yang digunakan untuk melakukan klasifikasi benda diantaranya adalah bentuk segitiga, lingkaran, dan persegi.

6. Klasifikasi Benda Berdasarkan Satu, Dua dan Tiga Kategori Warna,

Bentuk, dan Ukuran Mengklasifikasikan benda berdasarkan tiga kategori yaitu warna, bentuk dan ukuran merupakan salah satu tingkat pencapaian perkembangan dalam aspek perkembangan koginitif yang tercantum dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 , yakni yang berbunyi “anak mampu mengklasifikasikan benda berdasarkan warna, bentuk dan ukuran 3 variasi, dan mengklasifikasikan benda yang lebih banyak ke dalam kelompok yang sama atau kelompok yang sejenis, atau kelompok berpasangan yang lebih dari 2 kategori” Dirjen Dikdasmen, 2010. Mengklasifikasikan benda berdasarkan warna menurut Agus F. Tangyong dkk 1994:258 dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai benda di lingkungan sekolah seperti daun-daunan, bunga, genteng, kue berwarna dan sebagainya. Kemudian anak diminta mengklasifikasi dan memisahkan benda- 19 benda tersebut berdasarkan warnanya. Misalnya bunga mawar dikelompokkan ke dalam benda berwarna merah, dan sebagainya. Sedangkan untuk kategori bentuk dan ukuran menurut Agus Tangyong dkk 1994 : 250 dapat dikenalkan melalui berbagai bangun geometri. Diantaranya adalah, a lingkaran dengan bermacam-macam ukuran; b segitiga dengan bermacam-macam bentuk dan ukuran; c bujur sangkar dengan bermacam-macam ukuran; d segiempat dengan bermacam-macam bentuk dan ukuran; dan e layang-layang dengan bermacam-macam ukuran Senada dengan yang diungkapkan oleh Agus Tangyong, Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sycamore, Illinois 1997 mengungkapkan bahwa klasifikasi melibatkan pemisahan, pencocokan, dan pengelompokan atau kategorisasi sesuai dengan sifat dan nilai atribut. Atribut-atribut tersebut didasarkan pada tingkatan kualitas, diantaranya : a. Bentuk persegi, lingkaran, segitiga, persegi panjang b. Ukuran besar, kecil c. Berat berat, ringan d. Panjang pendek, panjang e. Lebar lebar, sempit, tebal, tipis f. Tinggi tinggi, pendek Klasifikasi berdasarkan satu kategori melibatkan satu kategori yang digunakan dalam mengklasifikasikan benda. Dalam hal ini adalah klasifikasi benda berdasarkan warna, klasifikasi berdasarkan bentuk, atau klasifikasi berdasarkan ukuran benda. Klasifikasi berdasarkan dua kategori menggunakan 20 dua kategori untuk mengklasifikasikan sekelompok benda berbeda. Misalnya kategori warna dan bentuk yang sama, warna dan ukuran yang sama, atau bentuk dan ukuran yang sama. Sedangkan klasifikasi berdasarkan tiga kategori menggunakan tiga kategori sekaligus untuk mengelompokkan benda dalam satu waktu. Dalam hal ini adalah kategori warna, bentuk dan ukuran yang sama dalam sekelompok benda berbeda. Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pengelompokkan benda berdasarkan kategori bentuk dan ukuran dapat dilakukan menggunakan berbagai bentuk geometri seperti segitiga, persegi, lingkaran, persegi panjang dan sebagainya dengan ukuran besar dan kecil. Pengelompokkan berdasarkan kategori warna dapat dilakukan melalui berbagai media dengan warna yang berbeda, misalnya warna merah, biru, hijau, kuning dan sebagainya. Klasifikasi benda berdasarkan satu kategori didasarkan pada kesamaan satu kategori pada sekelompok benda, sedangkan klasifikasi benda berdasarkan dua kategori didasarkan pada kesamaan dua kategori dalam satu waktu pada sekelompok benda, dan klasifikasi berdasarkan tiga kategori didasarkan pada kesamaan tiga kategori sekaligus dalam satu waktu untuk sekelompok benda.

B. Kajian Penelitian yang Relevan