Service dalam sistem informasi pembelian kendaraan bermotor secara kredit. Penggunaan Web Service dalam sistem tersebut
disebabkan karena teknologi Web Service memiliki kelebihan, yaitu merupakan teknologi yang lintas platform, sehingga memungkinkan
komputer-komputer yang berbeda sistem operasi dapat saling bertukar data. Kelebihan yang lain adalah language independent,
yang memungkinkan Web Service dapat diakses menggunakan bahasa pemrograman apa saja. Jembatan penghubung dengan
database, umumnya sebuah aplikasi memerlukan driver database agar dapat melakukan koneksi ke dalam database. Web Service
dapat dijadikan sebagai penghubung antara aplikasi dengan database, sehingga pertukaran data antar perusahaan akan lebih
mudah dan cepat daripada harus menyesuaikan aplikasi dan database yang digunakan Muaya, 2010.
2.2 Java Servlet
Java Servlet adalah sebuah teknologi dari Java yang digunakan untuk pembuatan aplikasi web. Servlet adalah kelas pada Java yang
berjalan pada server server side dan melakukan proses untuk halaman web dinamis dalam sebuah aplikasi web. Oleh karena hal
itu, penulisan Servlet dalam pembuatan sebuah aplikasi web dilakukan oleh seorang web programmer, bukan oleh web designer.
Setelah proses selesai, Servlet akan mengembalikan kode-kode HTML kepada web browser menggunakan fungsi println Murach
dan Steelman, 2008.
Servlet adalah kelas Java yang dirancang untuk merespon dengan konten dinamis untuk permintaan klien melalui jaringan.
Servlet ter-install dalam web containers sebagai bagian dalam aplikasi web. Aplikasi-aplikasi ini adalah kumpulan dari web
resources seperti halaman HTML, gambar, multimedia, Servlet, Java Server Pages JSP, XML, kelas pendukung Java, dan library
pendukung Java. Ketika sebuah aplikasi web diletakkan dalam sebuah web container, container tersebut akan membuat dan
memuat instansi-instansi dari kelas Java Servlet ke dalam Java Virtual Machine JVM untuk menangani permintaan yang ditujukan
pada Servlet Perry, 2004.
Servlet dapat dijadikan sebagai alternatif dalam pembuatan sebuah web dinamis. Berikut ini adalah keuntungan yang dapat
diberikan oleh Servlet untuk pengembangan web Hunter, 2001. 1. Portability
Karena Servlet ditulis dalam bahasa Java, maka Servlet bisa digunakan di berbagai jenis sistem operasi dan berbagai server.
Dengan menggunakan Servlet, prinsip Java tulis sekali, dipakai di mana saja dapat diterapkan. Servlet bekerja hanya pada server yang
digunakan untuk pengembangan dan deployment.
2. Power Servlet dapat memanfaatkan semua kekuatan yang dimiliki
oleh Java APIs, yaitu jaringan dan akses URL, multithreading, manipulasi gambar, kompresi data, koneksi basis data JDBC,
object serialization, internationalization, Remote Method Invocation RMI, dan legaly integration CORBA. Selain itu, Servlet juga
mengambil kelebihan dari platform J2EE yang meliputi support Enterprise JavaBeans EJBs, distributed transactions JTS,
standardized messaging JMS, directory lookup JNDI, dan advanced database access JDBC 2.0. Dengan adanya standar API
dalam Servlet, pengembangan aplikasi web menjadi lebih cepat, mudah, dan dapat diandalkan.
3. Efficiency and endurance Permintaan kepada Servlet sangat efisien. Sekali sebuah
Servlet dimuat, Servlet akan tinggal di dalam memory server sebagai sebuah instansi objek. Setelah itu, server meminta kepada Servlet
untuk menangani permintaan dengan metode yang mudah dan ringan. Servlet dapat langsung menangani hampir semua permintaan
yang datang.
Servlet menahan objek secara alami. Karena Servlet bertahan dalam memory server, maka Servlet akan mempertahankan keadaan
dan sumber dari luar, seperti koneksi kepada database.
4. Safety Servlet menurunkan tipe keamanan yang kuat dari bahasa
Java, karena Servlet ditulis dalam bahasa Java. Servlet secara umum aman dari masalah pengaturan memory, seperti dangling pointers,
invalid pointer references, dan memory leaks.
Servlet dapat menangani kesalahan dengan aman, karena adanya mekanisme penanganan kesalahan dari Java. Jika dalam
Servlet terdapat operasi-operasi yang salah, maka Servlet akan memberikan peringatan yang dapat diambil dan ditangani secara
aman oleh server.
5. Elegance Kemewahan dari kode Servlet sangat mencolok. Kode Servlet
tersebut jelas, object oriented, modular, dan sangat sederhana. Satu alasan dari kesederhanaannya adalah dari Servlet API itu sendiri,
termasuk method-method dan kelas yang menangani tugas rutin dari pengembangan Servlet.
6. Integration Servlet memiliki integrasi yang sangat kuat dengan server.
Dengan integrasi ini, mengijinkan Servlet untuk bekerja sama dengan server yang tidak bisa dilakukan oleh CGI. Sebagai contoh,
Servlet dapat menggunakan server untuk menerjemahkan alamat file, perform logging, check authorization, dan perform MIME type
mapping.
7. Extensibility and flexibility Servlet dirancang agar dapat dengan mudah dikembangkan.
Seperti sekarang ini, API berisi kelas-kelas dengan dukungan khusus untuk HTTP Servlet. Untuk ke depannya, bisa juga ditambah dan
dioptimalkan untuk jenis Servlet yang lain. Kemungkinan juga, dukungan untuk HTTP Servlet dapat lebih ditingkatkan.
Servlet juga cukup fleksibel dalam pembuatan sebuah konten. Servlet dapat membuat sebuah konten secara sederhana
menggunakan pernyataan out.println atau membuat halaman- halaman yang rumit menggunakan sebuah template engine. Servlet
dapat membuat sebuah halaman HTML dan memperlakukan
halaman tersebut sebagai sebuah objek dari Java atau membuat halaman HTML dengan melakukan perubahan dari XML ke HTML.
2.3 Web Service