11
a. Pramuka b. Mentoring untuk siswa yang beragama Islam
c. Seni baca alquran d. Karya ilmiah remaja
e. Bahasa inggris f. PMR
g. Pencak silat h. Sepak bola
i. Bola volley putra j. Bola volley putri
k. Bulutangkis putra l. Bulutangkis putri
m. Batik n. TIK
o. Band p. Vokal
q. Ekstra kejuruan boga
Untuk Ekstrakulikuler pilihan, SMK Negeri 1 Nanggulan memiliki beberapa wadah untuk menampung bakat serta aspirasi siswa-siswanya, baik dari segi
akademis maupun non akademis. Organisasi siswa tertinggi di sekolah ini adalah OSIS.
11. Bidang Akademis
SMK Negeri 1 Nanggulan memiliki 6 kompetensi keahlian. a. Kompetensi Keahlian Agribisnis Pembibitan dan Kultur Jaringan
b. Kompetensi Keahlian Agribisnis Ternak Ruminansia c. Kompetensi Keahlian Teknik Pengolahan Hasil Pertanian
d. Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan e. Kompetensi Keahlian Teknik Elektronika Industri
f. Kompetensi Keahlian Teknik Permesinan
B. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL
Praktik Pengalaman Lapangan merupakan kegiatan yang paling penting bagi mahasiswa sebagai calon guru, karena dengan adanya kegiatan ini mahasiswa
mendapatkan pengalaman yang nyata mengenai kondisi di sekolah, terutama selama
12
proses belajar mengajar sehingga dapat menjadi bekal di masa depan. Oleh karena itu, praktikan melaksanakan kegiatan PPL yang meliputi kegiatan pra PPL,
pelaksanaan PPL, dan pasca PPL dengan rincian sebagai berikut.
1. Tahap Persiapan
Pada tahap persiapan, pihak kampus dalam hal ini PP PPL dan PKL mendata daftar sekolah yang akan dijadikan tempat PPL. Setelah itu dilakukan penempatan
mahasiswa pada lokasi PPL yang sudah ada.
2. Tahap Observasi
Pada tahap ini, mahasiswa melakukan observasi secara langsung ke sekolah untuk mendapatkan gambaran mengenai kondisi lingkungan di sekolah serta kondisi
di dalam kelas saat proses belajar mengajar berlangsung. Tahapan ini penting karena akan menjadi bahan latihan saat micro teaching di kampus.
3. Tahap Latihan Mengajar di Kampus
Pada tahapan ini, mahasiswa mengikuti kuliah micro teaching guna mendapat bimbingan mengenai bagaimana cara mengajar yang baik berdasarkan observasi yang
sudah dilakukan. Mahasiswa dibimbing langsung oleh dosen pembimbing, dan sesekali dosen pembimbing mendatangkan guru dari sekolah untuk penampilan
mahasiswa secara langsung dalam praktik mengajar.
4. Tahap Pembekalan
Sebelum diterjunkan di sekolah, mahasiswa mendapat pembekalan dari pihak kampus. Materi dalam pembelakalan meliputi cara menjadi guru yang baik,
pendidikan karakter, serta metode-metode yang digunakan dalam proses pembelajaran. materi tambahan juga disampaikan dalam pembekalan guna
memberikan tambahan wawasan kepada mahasiswa. Materi tersebut berupa kompetensi yang harus dikuasai dan permasalahan yang sering terjadi dilapangan.
5. Tahap Pelaksanaan
Dalam tahap ini, mahasiswa diterjunkan langsung ke sekolah untuk melaksanakan seluruh program PPL yang telah dirumuskan. Karena bersamaan
dengan KKN, waktu pelaksanaan PPL sekitar 2 bulan tiap hari senin sampai dengan hari jumat pagi.