Kepercayaan 1. Definisi Kepercayaaan TINJAUAN PUSTAKA DETERMINAN KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN: STUDI CARREFOUR YOGYAKARTA.
dalamnya adalah memperbaiki cara berfikir, perilaku, kemampuan, dan pengetahuan dari semua sumber daya manusia yang ada.
3. Memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk menyampaikan keluhan.
Dengan membentuk sistem saran dan kritik, misalnya dengan hotline bebas pulsa.
Mengembangan dan menerapkan accountable, proactive, dan partnership marketing sesuai dengan situasi pemasaran. Perusahaan menghubungi
pelanggan setelah proses pelayanan terjadi untuk mengetahui kepuasan dan harapan pelanggan accountable. Perusahaan menghubungi
pelanggan dari waktu ke waktu untuk mengetahui perkembangan pelayanannya proactive. Sedangkan partnership marketing adalah
pendekatan di mana perusahaan membangun kedekatan dengan pelanggan yang bermanfaat untuk meningkatkan citra dan posisi perusahaan di pasar
Rambat dan Hamdani, 2006.
2.6. Kepercayaan 2.6.1. Definisi Kepercayaaan
Menurut Setiadi 2005:15, kepercayaan adalah suatu gagasan deskriptif yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu. Pengaruh kepercayaan terhadap sikap
dan pengaruh sikap terhadap perilaku secara umum bergantung pada keterlibatan konsumen dengan pembeliannya.
Kepercayaan konsumen menurut Mowen dan Minor 2003b adalah semua pengetahuan yang dimiliki oleh konsumen dan semua kesimpulan yang dibuat
oleh konsumen tentang objek, atribut dan manfaatnya. Objek dapat berupa produk, orang, perusahaan, dan segala sesuatu dimana seseorang memiliki
kepercayaan dan sikap. Atribut adalah karakteristik atau fitur yang mungkin dimiliki atau yang tidak dimiliki oleh objek. Atribut intrinsik adalah segala
sesuatu yang berhubungan dengan sifat aktual produk, sedangkan atribut ekstrinsik adalah segala sesuatu yang diperoleh dari aspek eksternal produk,
seperti nama merek, kemasan dan label. Manfaat adalah hasil positif yang diberikan atribut kepada konsumen.
Kepercayaan pada suatu merek trust in a brand bukanlah kepercayaan pada seseorang tetapi kepercayaan pada satu simbol. Kepercayaan pada suatu
merek merupakan bentuk kesediaan konsumen untuk bersandar pada merek dan resikonya karena adanya harapan merek tersebut akan memberikan hasil yang
positif Morgan dan Hunt, 1994 dikutip oleh Setiadi, 2005. Kepercayaan didefinisikan sebagai kemauan untuk mengandalkan mitra
dalam suatu pertukaran yang satu memiliki keyakinan. Dua definisi Kepercayaan menurut Rotter 1967 seperti yang dikutip oleh Morgan dan Hunt 1994 adalah
sebuah harapan umum yang dimiliki oleh seorang individu bahwa kata lain, dapat diandalkan. Kedua definisi juga menyoroti pentingnya keyakinan.
Moorman, Deshpande, dan Zaltman 1993 seperti yang dikutip Garbarino dan Mark 1999 mendefinisikan kepercayaan sebagai kesediaan untuk
bergantung pada mitra dalam suatu pertukaran yang satu memiliki keyakinan. Mereka mengusulkan bahwa harapan dapat dipercaya hasil dari kemampuan untuk
melakukan keahlian, kehandalan, dan niat.