Buku Siswa Kelas X MA 18
Katakanlah: ”sesungguhnya salatku, ibadahku, hidup dan matiku, semuanya karena Allah, Pemelihara seluruh alam.”
Q.S. al-An’ Ɨm
[6]:162 Dari sini dapat disimpulkan bahwa segala bentuk peribadatan harus
ditujukan hanya kepada Allah semata. Hanya Allah yang wajib disembah. Tidak boleh peribadatan itu ditujukan kepada selain Allah Swt.
keesaan Allah Swt. sangat penting ditanamkan dalam hati setiap orang yang mengimani adanya Allah Swt. Oleh karena itu, untuk mendukung
ketercapaian keimanan tersebut harus didukung dengan pemahaman mengenai llmu tauhid dan cabang-cabang lain dari ilmu tauhid. Dengan
pemahaman yang utuh seperti ini, diharapkan bisa memudahkan seseorang untuk bertauhid yang benar.
Kemudian untuk melengkapi pemahaman tentang pengertian tauhid tersebut, berikut ini dijelaskan tentang hal-hal lain yang terkait dengan
penjelasan di atas. Ilmu tauhid adalah ilmu yang membahas tentang Allah Swt. sifat-sifat yang wajib pada-Nya, sifat-sifat yang boleh
disifatkan kepada-Nya, dan sifat-sifat yang sama sekali harus ditiadakan daripada-Nya, serta tentang rasul-rasul Allah Swt. untuk menetapkan
kerasulan mereka, hal-hal yang wajib ada pada diri mereka, hal-hal yang boleh dinisbahkan kepada mereka, dan hal-hal terlarang mengaitkannya
kepada mereka.
Ilmu ini dinamakan ilmu tauhid karena pokok pembahasannya yang paling penting adalah menetapkan keesaan wah
ҕdah Allah Swt. dalam zat- Nya, dalam menerima peribadatan dari makhluk-Nya, dan meyakini bahwa
Dia-lah tempat kembali, satu-satunya tujuan. Keyakinan tauhid inilah yang menjadi tujuan utama bagi kebangkitan Nabi Muhammad Saw.
2. Nama-Nama Ilmu
Tauhid
Ilmu tauhid memiliki beberapa sebutan lain seperti berikut: 1. Ilmu
Ushuluddin Kata ushuluddin terdiri dari dua kata yaitu us
ҕnjl yang berarti pokok atau pangkal dan din yang berarti agama. Jadi ilmu ushuluddin adalah
ilmu tentang pokok-pokok agama. Ilmu tauhid sering disebut juga dengan ilmu ushuluddin pokok-pokok atau dasar-dasar agama karena
ilmu itu menguraikan pokok-pokok atau dasar-dasar agama.
2. Ilmu Aqaid
Ilmu tauhid sering juga disebut ilmu aqaid keyakinan, karena ilmu tersebut membahas masalah-masalah yang berhubungan dengan
keyakinan.
ÎÓÏ ÈśÊǸÈdzƢÈǠÌdz¦ ď§È° ÊƅÊ ÊļƢÈÈŲÈ ÈÄƢÈȈÌÈŰÈ ȆÊǰÉLjÉǻÈ ÊļÈȐ ÈǏ ċÀʤ ÌDzÉǫ
Di unduh dari : Bukupaket.com
Akidah Akhlak, Kurikulum 2013
19 3. Ilmu
Kalam Kata kalam berarti perkataan atau kata-kata yang tersusun yang
menunjukkan suatu maksud pengertian. Kata kalam kemudian dipakai untuk menunjukkan salah satu sifat Allah yaitu berkata-kata. Jadi ilmu
kalam adalah ilmu tentang kalam Allah. Ilmu tauhid sering juga disebut dengan ilmu kalam. Penamaan
ilmu kalam didasarkan pada beberapa alasan, antara lain; a. Problem-problem yang diperselisihkan umat Islam pada masa-
masa awal dalam ilmu ini adalah masalah Kalam Allah Swt. yaitu al-Qur’an, apakah ia makhluk dalam arti diciptakan ataukah ia
qadim dalam arti abadi dan tidak diciptakan; b. Dasar dalam membahas masalah-masalah ke Tuhanan tidak lepas
dari dalil-dalil aqli yang dijadikan sebagai argumentasi yang kuat sesuai dengan aturan-aturan yang ditetapkan dalam logika mantiq
yang penyajiannya melalui permainan kata-kata yang tepat dan jitu.
c. Karena cara pembuktian kepercayaan-kepercayaan agama menyerupai logika dalam
¿lsafat, maka pembuktian dalam soal- soal agama ini dinamai ilmu kalam untuk membedakan dengan
logika dalam ¿lsafat.
4. Ilmu Il Ɨhiah
Ilmu tauhid juga dikenal dengan sebutan ilmu il Ɨhiah, karena
yang menjadi obyek utama ilmu ini pada dasarnya adalah masalah ketuhanan. Ilmu tauhid juga kadang disebut dengan teologi. Teologi
adalah ilmu tentang Tuhan atau ilmu ketuhanan. Kata teologi berasal dari dua kata yaitu theo yang berarti Tuhan dan logos yang berarti
ilmu. Tetapi apabila kata teologi dipakai untuk membicarakan tentang Tuhan dalam Islam, maka hendaklah selalu ditambahkan kata Islam
di belakangnya, sehingga menjadi teologi Islam. Sebab kata itu dapat juga dipakai untuk membicarakan Tuhan menurut agama-agama yang
lain, seperti teologi Kristen, teologi Hindu, dan sebagainya. Ini semua dimaksudkan untuk menghindari kesalahpahaman.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa istilah teologi Islam, ilmu kalam, dan ilmu tauhid memiliki kesamaan pengertian,
yaitu di sekitar masalah-masalah sebagai berikut; 1 Kepercayaan tentang Tuhan dengan segala seginya, yang berarti
termasuk di dalamnya soal-soal wujud-Nya, keesaan-Nya, sifat-sifat-Nya dan sebagainya.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Buku Siswa Kelas X MA 20
2 pertalian-Nya dengan alam semesta, yang berarti termasuk di
dalamnya persoalan terjadinya alam, keadilan dan kebijaksanaan Tuhan, serta qada dan qadar. Pengutusan rasul-rasul juga termasuk
di dalam persoalan pertalian manusia dengan Tuhan, yang meliputi juga soal penerimaan wahyu dan berita-berita alam ghaib
atau akhirat.
3. Ruang Lingkup