TINGKAT KECEMASAN PADA TENAGA KERJA OUT SOURCING

TINGKAT KECEMASAN PADA TENAGA KERJA OUTSOURCING
Oleh: Mia Kartika Sari ( 02810044 )
psychology
Dibuat: 2009-01-27 , dengan 3 file(s).

Keywords: Kecemasan, Tingkat kecemasan, Tenaga Kerja, Outsourcing
Saat ini, perkembangan dunia industri semakin komplek, Indonesia sebagai negara yang sedang
berkembang telah bersiap-siap menghadapi globalisasi dan perdagangan bebas di kawasan Asia
Pasifik. Persaingan ini menuntut perusahaan-perusahaan untuk meningkatkan mutu, spesifikasi
dan standar sesuai ketentuan yang berlaku di perdagangan internasional. Munculnya bisnis
outsourcing merupakan suatu strategi kompetisi perusahaan untuk melakukan pemangkasan dan
penghematan biaya serta waktu namun tetap fokus pada inti bisnisnya. Outsourcing jelas
berdampak terhadap para tenaga kerja, ada yang bereaksi biasa, tidak menerima, sampai ada
yang merasakan kecemasan akan situasi yang terus- menerus tidak pasti. Kecemasan ini sebagai
suatu respon dari adanya ketegangan mental terhadap kondisi yang menggelisahkan dan respon
dari perasaan yang tidak menentu. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dan mengidentifikasi
bagaimana tingkat kecemasan yang terjadi pada tenaga kerja outsourcing yang diharapkan
berguna untuk memberikan masukan yang berarti bagi perkembangan industri dan organisasi.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik
purposive sampling. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisa deskriptif kuantitatif
dan Uji validitas yang dilakukan dengan menggunakan korelasi item-total dengan teknik

Korelasi Product Moment dengan bentuk tes dikotomi.
Hasil Penelitian ini dari 50 aitem, terdapat 38 aitem valid, reliable dan lolos analisis aitem. Dari
30 orang subyek yang diteliti didapatkan hasil tingkat kecemasan pada tenaga kerja outsourcing
di Hipno Creative Media adalah tinggi, yakni sebanyak 16 orang atau (53,3%) terpaut 6,6 % dari
jumlah sampel tenaga kerja yang memiliki kecemasan dengan tingkat yang rendah, yakni 14
orang (46,7%).
Presently, industrial movement more complex, Indonesia one of nation that just grown dealing
with globalization and world trade in Pacific Asian. This compete require the industrial to
achieve more satisfaction, specification and standard, according the legal author in international
trading. Outsourcing more become known and also strategic weapon for eliminate the employee
and saving more money and timed but the company still can focus to the bottom line on business.
It is true that Outsourcing is majorly effected to the labour, some also reacting normally, and
refusing, some also many labour feel anxiety for this situation. Anxiety can be generated from
the respon mental tension against condition and from respon of uncertainly feeling. The aim of
this study is to see and identified how anxiety level that happened to outsourcing labour, we
expect that our study can give some input that can meaning a lot for industrial world and other
organization.
In this study we use kuantitatif descriptive method combine purposive sampling. Which were
then analysed data by using Kuantitatif Descriptive. Validation test conducted is Total
Correlation Item with Correlation Product Moment by using Dikotomi model.

Result of the analysis from this 50 item there is 38 item valid, reliable and pass analysis item,
from 30 people as subject study we got result the level of a nxiety at outsourcing labour in Hipno
Creative Media is high, total for it 16 people (53,3%) differ 2 people (6,6%) from total labour
that having anxiety, with low level is 14 people or 46,7 %.