Evaluasi Sebaran Spasial Lokasi Stasiun Pelayanan Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina Di Kota Semarang Berbasis Sistem Informasi Geografis

1

EVALUASI SEBARAN SPASIAL LOKASI STASIUN
PELAYANAN BAHAN BAKAR UMUM (SPBU)
PERTAMINA DI KOTA SEMARANG
BERBASIS SISTEM INFORMASI
GEOGRAFIS

SKRIPSI

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains
Pada Universitas Negeri Semarang

Oleh
ANNAS SARASADI
NIM. 3250405019

JURUSAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
2011
i


2

PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi ini telah disetujui oleh Pembimbing untuk diajukan kesidang panitia
ujian skripsi pada,

Hari

: Senin

Tanggal: 3 Januari 2011

Pembimbing I

Pembimbing II

Drs.Heri Tjahyono,M.Si.
NIP. 196802021999031001


Dr. Dewi Liesnoor Setyowati, M.Si.
NIP. 196208111988032001

Mengetahui

Ketua Jurusan Geografi

Drs. Apik Budi Santoso, M.Si.
NIP.196209041989011001

ii

3

PENGESAHAN KELULUSAN

Skripsi ini telah dipertahankan di depan Sidang Panitia Ujian Skripsi Fakultas Ilmu
Sosial, Universitas Negeri Semarang, pada,
Hari


: Rabu

Tanggal

: 12 Januari 2011

Penguji Skripsi

Dr. Eva Banowati, M.Si
NIP. 196109291989012003
Anggota I

Anggota II

Drs. Heri Tjahyono, M.Si.
NIP. 196802021999031001

Dr. Dewi Liesnoor Setyowati, M.Si.
NIP. 196208111988032001


Mengetahui,
Dekan Fakultas Ilmu Sosial

Drs. Subagyo, M.Pd.
NIP.195108081980031003

iii

4

PERNYATAAN
Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini adalah benarbenar hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya orang lain, baik sebagian
ataupun seluruhnya. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi
ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.

Semarang, Januari 2011

Annas Sarasadi
NIM. 3250405019


iv

56

MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO:
Prinsip-prinsip kesuksesan adalah apabila Allah dan orang-orang di

sekeliling ridho kepada kita dan jiwa kita pun mempunyai jiwa yang rindho
serta kita mampu mempersembahkan amalan yang bermanfaat.

PERSEMBAHAN:
 Kepada kedua orang tuaku
 Saudara-saudaraku
 Sahabat-sahabatku yang selalu memberi semangat untuk pantang
menyerah

v

PRAKATA


Puji syukur kami panjatkan kepada Allah yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan

segala rahmat dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
dengan judul “Evaluasi Sebaran Spasial Lokasi Stasiun Pelayanan Bahan Bakar
Umum (Spbu) Pertamina Di Kota Semarang Berbasis Sistem Informasi Geografis”

Skripsi ini disusun guna memenuhi salah satu syarat dalam menempuh

Studi Strata Satu (S1) di Universitas Negeri Semarang, untuk meraih gelar Sarjana
Sains di Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang.
Skripsi ini dapat tersusun berkat bantuan dan bimbingan dari semua pihak, baik
secara langsung maupun tidak langsung.

Untuk itulah dalam kesempatan yang

terhormat ini, penulis menghaturkan banyak terimakasih kepada:
1.
2.
3.


4.

5.

6.

Bapak Prof. Dr. Sudijono Sastroatmodjo, M.Si., Rektor Universitas Negeri

Semarang.

Bapak Drs. Subagyo, M.Pd., Dekan Fakultas

Ilmu Sosial yang telah

memberikan ijin dan berbagai fasilitas sehingga penelitian ini dapat dilakukan.

Bapak Drs. Apik Budi Santoso, M.Si. selaku Ketua Jurusan Geografi FIS

UNNES yang telah banyak membantu dan selalu memberikan dorongan

motivasi pada penulis.

Ibu Dr. Dewi Liesnoor Setyowati, M.Si. selaku dosen pembimbing skripsi ini
yang dengan penuh kesabaran selalu memberikan petunjuk dan bimbingan mulai
saat penyusunan proposal hingga penulisan akhir dari skripsi ini.

Bapak Drs. Heri Tjahjono, M.Si. selaku dosen pembimbing skripsi ini, yang
telah banyak memberikan bimbingan dan arahan baik secara teknis maupun
praktis sehingga tulisan ini dapat terwujud.

Ibu Dr.Eva Banowati, M.Si, selaku dosen penguji utama yang telah mengkritisi

dan memberikan kritik serta arahan sehingga skripsi ini dapat dianggap layak
untuk digunakan sebagai salah satu syarat mendapatkan gelar Sarjana Sains
vi

7.

8.


9.

(S.Si) di bidang geografi.

Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Geografi FIS UNNES yang dengan penuh

kesabaran dan ketekunan memberikan banyak ilmu kegeografian kepada penulis,
sehingga penulis dapat memahami ilmu geografi .

Bapak dan Ibu jajaran pimpinan di lingkungan Pemerintah Kota Semarang,
khususnya Dinas Perhubungan, Informasi dan Komunikasi, BP S Ko t a
S em aran g, P T . P ert a m i n a Un i t P em as ara n IV.

Teman-teman Jurusan Geografi FIS UNNES yang telah ikut membantu dalam

pengumpulan data di lapangan, dan semua pihak yang tidak dapat penulis
sebutkan

satu


persatu

dalam penulisan skripsi ini.

yang

telah memberikan bantuan dan dukungan

Semoga segala amal baik dari Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu serta semua pihak yang

ikut membantu penulis dalam menyelesaikan tulisan ini mendapat imbalan yang
setimpal dari Allah yang maha kuasa.

Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari yang diharapkan, untuk

itulah kritik dan saran demi perbaikan tulisan ini sangat penulis harapkan. Akhirnya
penulis juga berharap tulisan ini dapat memberikan sumbangan bagi pengembangan

ilmu pengetahuan khususnya geografi dan juga dapat memberikan sedikit manfaat
bagi kepentingan praktis.


Semarang, Januari 2011
Penulis

vii

8

ABSTRAK
Annas Sarasadi, 2010. Evaluasi Sebaran Spasial Lokasi Stasiun Pelayanan
Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina Di Kota Semarang Berbasis Sistem
Informasi Geografis. Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri
Semarang. Pembimbing Drs. Heri Tjahjono, M.Si dan.Dr. Dewi Liesnoor Setyowati,
M.Si. 77 halaman, 26 tabel, 12 gambar.
Kata Kunci: Pemetaan, Lokasi SPBU, Sistem Informasi Geografis (SIG)
Perkembangan bisnis Stasiun Pelayanan Bahan Bakar Umum (SPBU)
meningkat secara tajam setelah era reformasi. Jumlah SPBU telah tumbuh dan
berkembang demikian pesat dan tersebar di berbagai lokasi yang kurang
mempertimbangkan aspek lingkungan dan aspek etika bisnis. Pokok masalah dalam
penelitian ini adalah (1) bagaimana pola sebaran spasial lokasi SPBU di wilayah
Kota Semarang; (2) sejauhmana tingkat kesesuaian lokasi SPBU di wilayah Kota
Semarang. Tujuan penelitian ini adalah (1) melakukan pemetaan sebaran spasial
lokasi SPBU di wilayah Kota Semarang, (2) melakukan evaluasi kelas kesesuaian
lokasi SPBU di wilayah Kota Semarang.
Populasi dalam penelitian ini adalah SPBU di wilayah Kota Semarang
berjumlah 60 buah, yang tersebar di 16 Kecamatan. Penelitian ini menggunakan
teknik total sampling, sehingga semua anggota populasi dijadikan subyek penelitian.
Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, pengukuran lapangan (dengan GPS),
wawancara dengan Dinas Perhubungan, Informasi dan Komunikasi, PT. Pertamina
Unit Pemasaran IV, serta wawancara dengan pelanggan BBM secara incidental
sampling. Analisis data dilakukan dengan cara analisis kuantitatif (sistem
pengharkatan), dan analisis spasial dengan teknologi Sistem Informasi Geografis
(SIG) dengan perangkat lunak Arc/View 3.3.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola sebaran secara spasial SPBU di
wilayah Kota Semarang bervariasi, yaitu: pola mengelompok di suatu wilayah
dataran rendah Semarang bawah; pola memanjang jalur koridor Jakarta – Surabaya
(jalur pantura); dan pola menyebar secara insidental di wilayah-wilayah kecamatan
pinggiran. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang kuat
antara populasi jumlah SPBU dengan populasi jumlah kendaraan bermotor yang ada
di setiap wilayah kecamatan. Termasuk juga tidak terkait dengan tingkat kepadatan
penduduk suatu wilayah. Sementara itu, data penelitian menunjukkan bahwa tingkat
kesesuaian lokasi SPBU di wilayah Kota Semarang secara umum masuk kriteria
viii

Sesuai (S2) ada 47 SPBU (78.33%), Kurang Sesuai (S3) 7 SPBU (11.66%); dan
SPBU yang masuk kriteria Sangat Sesuai (S1) hanya ada sejumlah 6 SPBU (10%).
Penelitian ini menyimpulkan bahwa (1) pola sebaran spasial SPBU di Kota
Semarang mengelompok pada wilayah dataran rendah Semarang bawah yang
merupakan pusat konsentrasi kegiatan; dan sebagian pola memanjang di koridor jalur
Pantura; (2) secara umum loaksi SPBU dalam tingkat sesuai (S2), Adapun saran
dalam penelitian ini: (1) pihak pemerintah dan PT. Pertamina hendaknya lebih ketat
dalam memberikan persyaratan ijin lokasi, terutama memasukkan unsur
keberlanjutan baik dari sisi ekonomi, sosial, dan ekologis pada persyaratan perijinan;
(2) perlu dilakukan kajian yang mendalam tentang aspek parameter persyaratan
lokasi SPBU secara akademis agar lingkungan tertap terjaga.

ix

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ……………………………………………………..
HALAMAN PENGESAHAN
PRAKATA

ABSTRAK

……………………………………..

……………………………………………………………..
……………………………………………………………..

DAFTAR ISI ……………………………………………………………..
DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR
BAB I

BAB II

……………………………………………………..

……………………………………………..

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

iii
vi

viii

x

xii

xiv

……………………………………..

1

1.3 Tujuan Penelitian ……………………………………...

5

1.2 Pertanyaan Penelitian

………………………...…...

1.4 Manfaat Penelitian

……………………………...

5

2.1 SIG Untuk Sektor Bisnis dan Jasa Perencanaan ……...

7

2.3 Analisis Area Perdagangan …………………………..

9

2.5. Mengidentifikasi Area Perdagangan …………………

14

TINJAUAN PUSTAKA

2.2 SIG Sebagai Alat Untuk Menentukan Lokasi Retail.....
2.4 Peramalan Lokasi Bisnis Ritail

……………………...

2.6. Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU)…….…
2.7. Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Lokasi
Bisnis SPBU

5

8

11

16

…………………………………......

19

2.8. Kerangka Pemikiran ………….………………………

21

2.8. Pola Perkembangan Sebaran SPBU
BAB III

i

METODE PENELITIAN
3.1 Populasi Penelitian

……………..

...............................................

3.2 Sampel Penelitian

……………………………...

3.3 Variabel Penelitian ……………………………….......
x

20

24

24

25

3.4. Teknik Pengumpulan Data …………………………….

BAB IV

3.5. Teknik Analisis Data …………………………………..
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

27

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Deskripsi Wilayah

4.1.1.1 Letak dan Luas Daerah Penelitian

……………

4.1.1.2. Kondisi Topografi dan Geomorfologi ...............
4.1.1.3.Kondisi Kependudukan

35

36

……………………….

38

Wilayah ………………………………………..

44

4.1.1.4.Kondisi Sosial Ekonomi dan Jaringan Infrastruktur
4.1.2 Pemetaan Lokasi SPBU Berbasis SIG di Kota Semar ..
4.1.3 Evaluasi Kesesuaian Lokasi Sebaran SPBU di

Kota Semarang ………………………………………..

4.1.3.1. Aspek Sosial Ekonomi ……………………….

4.1.3.2. Aspek Manajemen Lalu-Lintas ………………

4.1.3.3 Kelas Kesesuaian Lokasi SPBU di Wilayah Kota
Semarang

………………………………..

54

59

59

63

67

………………………………………..

68

4.2.2. Kelas Kesesuaian Lokasi SPBU di Kota Semarang……

71

5.1 Simpulan ………………………………………………...

73

4.2 Pembahasan

4.2.1. Pola sebaran spasial lokasi SPBU di Kota Semarang….
BAB V

25

PENUTUP

5.2 Saran

70

…………………………………………………...

74

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………...

76

LAMPIRAN

xi

DAFTAR TABEL

Tabel

2.1. Persyaratan Ijin Pendirian SPBU …………………………................

halaman

2.1. Jumlah dan Lokasi SPBU di Kota Semarang ……………………….

18

78

3.1. Jarak Antar SPBU Terdekat …………………………………………

29

Kecamatan …………………………………………………………...

29

3.4. Harkat Tingkat Pelayanan/Kepadatan Lalu-Lintas Jalan …………....

30

3.6. Faktor Pembobot Tiap Parameter ……………………………………

31

3.2. Rasio Jumlah SPBU dengan Jumlah Kendaraan Bermotor Dalam

3.3. Harkat Jarak SPBU Dengan Titik Macet …………………………….
3.5. Status Jalan …………………………………………………………..

3.7. Kelas Kesesuaian Lokasi SPBU …………………….........................

4.1. Nama-nama Kecamatan di Kota Semarang............................................
4.2 Hubungan Antar Unit Relief, Kemiringan Lereng, dan

Perbedaan Tinggi Tempat di Wilayah Penelitian……………………

4.3. Jumlah dan Kepadatan Penduduk Kota Semarang …………............
4.4. Banyaknya Penduduk Menurut Kelompok Usia Dan Jenis Kelamin

Semarang Tahun 2008…………………………………………….…..

30

31

33

35
36

40

43

4.5 Banyaknya Sarana Perdagangan Kota Semarang Tahun 2008………

45

4.7. Panjang Jalan Di Kota Semarang, Tahun 2008 ……………….…….

51

4.6. Banyaknya Sarana Pendidikan di Kota Semarang Tahun 2008………
4.8. Perkembangan Sarana Angkutan Kendaraan Bermotor
dari tahun 2004 – 2008 di Kota Semarang

……………………...…

4.9. Jumlah dan Jenis Kendaraan Bermotor di Kota Semarang, Tahun 2008
4.10. Jumlah SPBU, Populasi Kendaraan Bermotor dan Asumsi

Kebutuhan BBM (ltr/hari) di Kota Semarang ………………………
xii

48

51

53

58

4.11. Asumsi Kebutuhan BBM ………………………………………….

62

per Kecamatan …………………………………………………….

63

4.13. Rasio Jumlah SPBU dengan Jumlah Kendaraan Bermotor

4.14. Rata-Rata Jarak Antar SPBU di Wilayah Kota Semarang ………...

80

Kota Semarang …………………………………………………….

65

4.16. Hasil Pengharkatan dari Setiap Status Jalan di Kota Semarang……..

84

4.15. Tingkat Kenyamanan Jalan ( LOS) Pada Sejumlah Jalan Utama
4.14. Jarak Lokasi SPBU dengan Titik-Titik Macet

……………………

4.17. Kelas Kesesuaian Lokasi SPBU di Wilayah Kota Semarang, 2010…

xiii

82

87

DAFTAR GAMBAR
Gambar

2.1.Model Teori Sektor …………………………………………….……

2.2. Diagram Kerangka Pemikiran Penelitian ……….……………….….

halaman

21
23

3.1. Diagram Alir Penelitian ……………………………………….……

34

4.2. Peta Kepadatan Penduduk Kota Semarang, 2008 ………................

41

4.1. Peta Administrasi Kota Semarang ......................................................

4.3. Peta Jaringan Jalan Kota Semarang Tahun 2008 …………….…….
4.4. Peta Sebaran Permukiman Kota Semarang Tahun 2008 …………..

4.3. Grafik Perkembangan Jumlah dan Jenis Kendaraan Bermotor di Kota Semarang 2004 – 2008

37

48

50

…………………………………………

52

Kecamatan, Tahun 2008 …………………………………………...

56

4.4. Grafik Pola Sebaran Jumlah dan Jenis Kendaraan Bermotor per Ke

4.5. Peta Jumlah dan Jenis Kendaraan Bermotor di Kota Semarang, 2008

57

dan Asumsi Kebutuhan BBM………………………………………..

59

4.6. Grafik Perbandingan Jumlah SPBU, populai Kendaraan Bermotor

4.7. Peta Sebaran Lokasi SPBU di Kota Semarang Tahun 2010 ………..
4.6. Peta Kepadatan Penduduk dan Sebaran SPBU Kota Semarang, 2010 ……

xiv

60
58

 




 
  !"# $"$  % !"# %&# $&' %' # !


#

$%&%&!*

!(

'

&#&#

! #

$% $ !# !# ) # % !$%#

$+'

( #$"# !&# ' %

 '!#, A!&# && ' % +& %$#  ! $+'
' ! + -' % .* ! $& !% $ %  /
&$! +## ) !% '  / %  #

#&#

'!#

/ !#,
0" + # 1 2"#  ' #  (% !  (+3
(+ % $!"# + !4# ! # $!  (+

% 1!#&

' , 0'!#  $& # %! ! %$! ! #
!4# 

)  

!"" * !

 )#

# %! %$# +& % &!& % &$ /* $%/+

 '

5678695ble*
" +

# '
!""

! # !4#  # , :&! %+ +/  * %' !"&
/ !  '! -BB0.

&#&!

!% "#" !  #  %

4%& # %! )  , ;+  ##& &#&# %' !#%  $+' -)12+6- ,@16(

()1=+.+(- ,)(+B+u1 6)->-1= /)1=+1 ?)1==1u++1 2),1-, +1+.-6-6 6?+6-+. +y1=
/-/u,u1= 2),1@.@=- 89:A 2).+< ()1)y7+7,+1 ?)1-1=,+2+1 ?)1==u1++1 89:

; E)7)>+?+

7u,u/ +1 +>2-,). ()1+y2+,+1 7+)1D+1++1 7+1+y, ()(+1F++2,+1 2),1@.@=- 89: /+.+( ?)1=+(7-.+1
,)?2uu6+1 GE->,-1A )2 +.;A HIIHJ K>++1=,+2 .u1+, +1+.-6-6 6?+6-+. /+?+2 /-2)>+?,+1 1u2u,

?)()D+2- +1+.-6-6 .@,+6- >-2).A ?)(+6+>+1 .@,+.A
/+1 2)>(+6u, Bu=+ ?)1)12+u1 6)7+>+1 6?+6-+. .@,+6- 8KEO; P+. -1- ().-7+2,+1
-12)=>+6- (@/). 6?+6-+. /+1 89: /-6)6u+-,+1 ,)72uu(+6- 6?)6-F-, /+>@>=+1-6+6- >-2). u12,u +>)+ 2)>2)12;u Q+/- (@/). 6?+6-+. +y1= /-=u1+,+1 /+.+(
?)1B).+6+1 /+1 ?>)/-,6- -12)>+,6- +12+>+ ?)>(-12++1 /+1 ?)1+*+>+1 1u2u, F+6-.-2+6
>-2). 8KEO /+1 ()1D+>- .@,+6- +y1= 2)?+2 1u2u, @u2.)2 >-2). 8KEO /- 6u+2u*-.++y6+-1=+1 7-61-6 /+.+( 7)>7+=+- 7-/+1= /+1 7)>7+=+- .)v). /+>*+,2u,) *+,2u6)(+,-1 ,@(?.),6; ^)1=+1 /)(-,-+1 /-?)>.,u+1 +/+1+y 6-62)(
@>=+1-6+6- 6?+6-+. 6)7+=+- 7+6-6 ?)>)1D+1++1A 6)