KISI-KISI UJIAN NASIONAL SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH, SEKOLAH MENENGAH TEOLOGI KRISTEN, DAN SEKOLAH MENENGAH AGAMA KATOLIK TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Lingkup Materi

Level Kognitif

Kimia Organik Penalaran

Kimia Dasar

Kimia Analisis

Kimia Fisik

Kimia Anorganik

Peserta didik mampu • Menganasilis

Peserta didik mampu

Peserta didik mampu

Peserta didik mampu

Peserta didik mampu

menggunakan nalar • Mengorganisasi

menggunakan nalar

menggunakan nalar

menggunakan nalar berkaitan menggunakan nalar

berkaitan dengan: • Mengatribusikan

berkaitan dengan:

berkaitan dengan:

dengan:

berkaitan dengan:

- sifat khas senyawa (menentukan sudut

- metode ilmiah,

- prinsip pemisahan atau - termokimia (pengertian

- sifat periodisitas

karbon (geometri: pandang)

hakikat dan peran

pemunian campuran

perubahan entalpi reaksi

(jari-jari, energi

ikatan jenuh (C sp 3 ), • Memeriksa/menguji

ilmu kimia,

yang tepat dilakukan

pada tekanan tetap; reaksi

ionisasi,

ikatan tak jenuh (C sp 2 • Menilai/mengkritik

keselamatan dan

(destilasi, kristalisasi,

eksotermik dan endotermik;

keelektronegatifan,

afinitas elektron, sifat atau sp); sifat kimia; • Merumuskan/

keamanan di

sublimasi,

menghitung ∆H melalui;

reaksi kondensasi, menentukan hipotesa

laboratorium

kromatografi,

kalorimeter, tabel o ∆ H

asam-basa dan

(pengenalan dan

dekantasi,

logam-non logam).

hidrolisis, redoks,

hukum Hess, data energi

• Merencanakan/

penggunaan alat-alat

magnetisasi, dan lain-

- jenis-jenis ikatan

adisi, substitusi,

ikatan rata-rata.

Mendesain

laboratorium).

lain) dalam kehidupan

kimia serta sifat

eliminasi, dan reaksi

- laju reaksi (pengertian laju

• Mengkonstruksi/

- model dan struktur

sehari-hari

fisika yang

identifikasi).

reaksi; faktor-faktor yang

Memproduksi

atom (Dalton,

- sifat larutan

menyertainya (titik

- struktur (geometri;

mempengaruhi laju reaksi

• Menyarankan

Thompson, Bohr, dan

berdasarkan daya

leleh, titik didih, daya atom C primer,

menggunakan pendekatan

• Dan lain -lain.

mekanika

hantar listriknya (non-

hantar padatan,

sekunder, tersier, dan

teori tumbukkan; kurva

gelombang).

elektrolit dan

lelehan dan larutan).

aromatik; isomer:

tingkat energi (∆H) dengan

- konfigurasi elektron

elektrolit: lemah dan

- geometri molekul

posisi, rantai, geometri,

dan tanpa katalis;

(Bohr dan mekanika

kuat)

(melalui teori VSEPR fungsi, dan optis), tata

menentukan orde dan

gelombang)

- konsep kekuatan asam

atau struktur ikatan

nama, sifat kimia

persamaan hukum laju

- letak unsur (golongan

(atau basa) serta

Lewis, dan domain

(reaksi identifikasi

reaksi melalui percobaan.

dan periode) dalam

kesetimbangan

elektron).

(Fehling, Tollens,

- kesetimbangan Kimia:

SPU.

pengionannya dalam

- hubungan interaksi

Benedict, test

pengertian kesetimbangan

- tata nama senyawa

larutan (jika

antar molekul (dipol,

yodoform), reaksi

dan hubungan kuantitatif

organik dan

dipengaruhi ion

london, dan ikatan

kondensasi, hidrolisis,

pereaksi dan hasil reaksi;

anorganik.

senama atau

hidrogen) dengan

redoks, adisi,

faktor-faktor yang

- persamaan dan

pengenceran)

titik didihnya.

substitusi, dan

mempengaruhi pergeseran

penyetaraan reaksi

- data hasil berbagai

- teori asam-basa

eliminasi), sintesis

arah kesetimbangan (prinsip

kimia.

jenis titrasi asam-basa

(Arthenius, Bronsted- senyawa karbon atau

Le Chatelier) dan

- hukum-hukum dasar

(dikembangkan ke

Lowry dengan

pengubahan gugus

penerapannya dalam

kimia (termasuk

titrasi redoks:

kekuatan asam-basa

fungsi, (alkil halida,

industri.

hukum gas ideal dan

penentuan kadar vit.

relatifnya, & Lewis).

alkohol, eter, aldehid,

non ideal / RTP),

C, kadar glukosa

keton, asam

Lingkup Materi

Level Kognitif

Kimia Dasar

Kimia Analisis

Kimia Fisik

Kimia Anorganik

Kimia Organik

konsep mol dan

darah, oksigen

- pengelompokkan berbagai

- unsur-unsur golongan karboksilat &

perhitungan kimia.

terlarut, bilangan

tipe sistem koloid, kegunaan

utama (gas mulia,

turunannya, amina,

- konversi satuan zat

iodin, dan lain-lain)

koloid berdasarkan sifat-

halogen, alkali, alkali

benzena &

(molaritas, molalitas,

Kesetimbangan ion

sifatnya dalam kehidupan

tanah), periode –3,

turunannya). Dan

fraksi mol, % massa

dalam larutan garam

sehari-hari.

dan transisi periode –

kegunaannya.

atau volume, bpj).

dan menghubungkan

- mengidentifikasi fenomena

4 (kecenderungan

- struktur, sifat, dan

pH-nya.

sifat koligatif larutan dalam

sifat kimia

kegunaan

Catatan:

- hidrolisis garam (pH,

kehidupan sehari-hari.

senyawanya: oksida,

makromolekul alami

(materi bisa dalam

reaksi kesetimbangan - membedakan sifat koligatif

hibrida, hidroksida,

(polisakarida &

konteks kehidupan

hidrolisis yang

larutan elektrolit dan non

halida, dan lain-lain

protein) & sintetis

sehari-hari/industri).

dikembangkan pada

elektrolit.

segolongan/seperiod,

(produk polimerisasi

hidrolisis

- persamaan reaksi &

manfaatnya, dan

adisi & kondensasi)

ester/trigliserida/disak

penyetaraannya redoks

prinsip

arida/dipeptida atau

(dikembangkan hingga

pembuatannya).

Catatan:

lebih pada suasana

persamaan reaksi redoks

- manfaat dan

(materi bisa dalam

asam atau basa).

biologis, misal: reaksi pada

pembuatan senyawa- konteks kehidupan

siklus krebs dan lain-lain).

senyawa anorganik

sehari-hari/industri).

Catatan:

- prinsip kerja sel volta dan

penting dalam

(materi bisa dalam

kegunaannya.

kehidupan sehari-hari

konteks kehidupan

- faktor-faktor penyebab

(soda api, soda kue,

sehari-hari/industri).

korosi dan pencegahannya.

soda abu, asam

- prinsip kerja sel elektrolisis

sulfat, amonia,

dan penerapannya dalam

NaClO, dan lain-lain)

industri.

dengan cara

- penerapan stoikiometri

laboratorium atau

reaksi redoks dan hukum

industri.

Faraday dalam industri.

Catatan:

Catatan:

(materi bisa dalam

(materi bisa dalam konteks

konteks kehidupan

kehidupan sehari-

sehari-hari/industri).

hari/industri).

15. Biologi – IPA SMA/MA

Lingkup Materi

Level Kognitif

Keanekaragaman Hayati

Struktur dan Fungsi Makhluk

Biomolekuler dan

Genetika dan Evolusi

dan Ekologi

Hidup

Bioteknologi

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat memahami Peserta didik dapat memahami

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat memahami

memahami tentang:

tentang:

- hukum-hukum Mendel • Menunjukkan

• Menyebutkan

- ciri- ciri kelompok makhluk - struktur dan fungsi jaringan pada - struktur, fungsi, dan

- mutasi gen dan kromosom • Menjelaskan

hidup dan perannya dalam

tumbuhan tinggi, hewan

susunan kimia sel

kehidupan

vertebrata, dan manusia.

- susunan dan fungsi RNA, - teori evolusi biologi

- tingkat keanekaragaman

- sistem organ dan fungsinya

DNA, dan kromosom

hayati (gen, jenis, ekosistem) - gangguan/penyakit pada sistem

- metabolisme sel

di Indonesia

organ manusia

- prinsip bioteknologi

Peserta didik dapat • Mengklasifikasikan mengaplikasikan pengetahuan pengetahuan dan pemahaman

Aplikasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat mengaplikasikan Peserta didik dapat

mengaplikasikan pengetahuan • Menentukan

mengaplikasikan

dan pemahaman tentang: • Mengurutkan

dan pemahaman tentang:

tentang:

pengetahuan dan

- persilangan menurut hukum • Meramalkan

- pemecahan masalah biologi - mekanisme kerja sistem organ

pemahaman tentang:

Mendel • Menghitung

dengan kerja ilmiah

tubuh manusia

- transpor membran

- sifat enzim dan kinerjanya - penyimpangan semu hukum • Mengemukakan

- dasar-dasar pengelompokan - pengaruh gangguan/serangan

makhluk hidup

penyakit pada mekanisme kerja

- katabolisme dan

Mendel

- daur hidup makhluk hidup

organ

anabolisme (karbohidrat,

- hereditas pada manusia

(invertebrata dan tumbuhan

protein, lemak)

- petunjuk/bukti-bukti evolusi

tingkat rendah)

- reproduksi sel

- aliran energi dan daur materi

- sintesis protein

pada ekosistem

- dampak bioteknologi

- dampak perubahan lingkungan dan tindakan perbaikannya

Lingkup Materi

Level Kognitif

Keanekaragaman Hayati

Struktur dan Fungsi Makhluk

Biomolekuler dan

Genetika dan Evolusi

dan Ekologi

Hidup

Bioteknologi

Peserta didik dapat • Menyimpulkan

Penalaran

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat menggunakan

Peserta didik dapat

menggunakan nalar tentang: menggunakan nalar tentang: • Menganalisis

menggunakan nalar tentang:

nalar tentang:

- penelusuran hereditas manusia • Merumuskan

- dampak interaksi makhluk

- data hasil uji laboratorium klinis

- percobaan transpor

berdasarkan peta silsilah • Menemukan

hidup dalam ekosistem

- percobaan faktor eksternal

membran

- mekanisme evolusi • Mengintepretasikan lingkungan

terhadap keseimbangan

pertumbuhan dan perkembangan - percobaan kinerja enzim

tumbuhan

- mekanisme katabolisme

- tindakan perbaikan dan

dan anabolisme

pelestarian lingkungan

- mekanisme bioteknologi

16. Ekonomi - IPS SMA/MA

Lingkup Materi

Level Kognitif

Manajemen

Konsep Ekonomi

Konsep Pembangunan

Akuntansi

Akuntansi Perusahaan

Perekonomian Nasional

Perusahaan Jasa

Dagang

dan Internasional

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Pemahaman

memahami tentang: • Mendeskripsikan

memahami tentang:

memahami tentang:

memahami tentang:

memahami tentang:

- jurnal khusus • Menjelaskan

- kebutuhan manusia

- masalah yang

- perdagangan internasional - akuntansi sebagai

- buku besar utama • Menentukan

yang tidak terbatas

dihadapi pemerintah

- kurs valuta asing

sistem informasi

- buku besar pembantu • Mengidentifikasi

dengan kelangkaan

dalam ekonomi

- neraca pembayaran dan

- persamaan dasar

- harga pokok penjualan Menyebutkan

sumber daya

- ekonomi mikro dan

devisa

akuntansi

- mekanisme debit dan - jurnal penyesuaian • Menunjukkan

• - masalah pokok

makro

- manajemen

- kertas kerja Membandingkan - sistem ekonomi

ekonomi

- pendapatan nasional

- badan usaha dan koperasi

kredit

• - laporan keuangan

- pendapatan per kapita

- jurnal umum

- • buku besar Membedakan

Indonesia dan negara - indeks harga dan

perusahaan dagang

- • jurnal penutup Memberi contoh

lain

inflasi

- jurnal penyesuaian

- kegiatan ekonomi

- uang dan perbankan

- kertas kerja

- posting akhir

konsumen dan

- kebijakan moneter

- laporan keuangan

- neraca saldo setelah

produsen serta pelaku - pertumbuhan ekonomi

perusahaan jasa

penutupan

ekonomi

dan pembangunan

- jurnal penutup

- permintaan,

ekonomi

- neraca saldo setelah

penawaran dan

- ketenagakerjaan dan

penutupan

keseimbangan pasar

dampaknya terhadap

- pasar input dan pasar

pembangunan

output

ekonomi - APBN, APBD dan Fiskal - pasar modal

Lingkup Materi

Level Kognitif

Manajemen

Konsep Ekonomi

Konsep Pembangunan

Akuntansi

Akuntansi Perusahaan

Perekonomian Nasional

Perusahaan Jasa

Dagang

dan Internasional

Peserta didik dapat • Menerapkan

Aplikasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan • Menginterpretasikan pengetahuan tentang:

pengetahuan tentang: • Memprediksi

pengetahuan tentang:

pengetahuan tentang:

pengetahuan tentang:

- jurnal khusus • Menghitung

- kegiatan ekonomi,

- masalah-masalah

- perdagangan internasional - persamaan dasar

pelaku ekonomi atau

makro dan mikro

- kurs valuta asing

akuntansi

- buku besar utama dan

konsumen dalam

- pendapatan nasional

- neraca pembayaran dan

- jurnal umum

buku besar pembantu

aliran pendapatan

- pendapatan perkapita

devisa

- buku besar pembantu - harga pokok penjualan

(circular flow)

- indeks harga dan

- manajemen, badan usaha

dan utama

- jurnal penyesuaian

- permintaan,

inflasi

dan koperasi

- jurnal penyesuaian

- kertas kerja

penawaran dan

- pertumbuhan

- kertas kerja

- laporan keuangan

keseimbangan pasar

ekonomi dan

- laporan keuangan

- jurnal penutup

- elastisitas permintaan

pembangunan

perusahaan jasa

- posting akhir dari

dan penawaran

ekonomi

- jurnal penutup

jurnal penutup

- sistem ekonomi

- uang dan perbankan

- neraca saldo setelah

- neraca saldo setelah

- APBN, APBD dan

Peserta didik dapat • Menganalisis

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat bernalar Peserta didik dapat

bernalar tentang: • Mensintesis

bernalar tentang:

bernalar tentang:

tentang:

bernalar tentang:

- harga pokok penjualan • Mengevaluasi

- kegiatan ekonomi,

- pendapatan nasional

- kurs valuta asing

- laporan keuangan

- laporan keuangan • Menyelesaikan

pelaku ekonomi atau - pendapatan perkapita - neraca pembayaran

perusahaan jasa

perusahaan dagang masalah

konsumen dalam

- kebijakan moneter

- manajemen, badan usaha, - jurnal penutup

- neraca saldo setelah • Menyimpulkan

aliran pendapatan

- indeks harga dan

dan koperasi

- neraca saldo setelah

penutupan Menjelaskan

(circular flow)

inflasi

penutupan

• - elastisitas permintaan - APBN, APBD dan hubungan

dan penawaran

Fiskal

konseptual dan

- sistem ekonomi

informasi faktual

17. Sosiologi - IPS SMA/MA

Lingkup Materi

Level Kognitif

Konsep dan Objek Kajian

Kehidupan sosial, permasalahan

Masyarakat Multikultural

Penelitian Sosial

Sosiologi

dan solusinya

dan Perubahan Sosial

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat memahami Peserta didik dapat memahami dan Peserta didik dapat memahami Peserta didik dapat

Pemahaman

memahami dan menguasai • Menjelaskan

dan menguasai tentang:

menguasai tentang:

dan menguasai tentang:

- teori dan pengetahuan

- nilai dan norma

- masyarakat multikultural

tentang:

- jenis-jenis penelitian • Mengkategorikan

- perubahan sosial

- prosedur dan pilihan • Membedakan

- objek sosiologi

- penyimpangan dan pengendalian - globalisasi dan dampaknya

metode penelitian • Memberi contoh

- fungsi dan manfaat sosiologi

sosial

- struktur sosial

- pendekatan penelitian

- diferensiasi sosial

- data penelitian

- kelompok sosial

- teknik pengumpulan data

- mobilitas sosial - konflik dan integrasi sosial - lembaga sosial

Aplikasi

Peserta didik dapat • Menghubungkan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan pengetahuan dan mengaplikasikan pengetahuan mengaplikasikan pengetahuan • Menerapkan

mengaplikasikan pengetahuan

dan pemahaman tentang: • Menginterpretasi

dan pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

dan pemahaman tentang:

- penentuan topik penelitian • Mengidentifikasi

- interaksi sosial antar

- nilai dan norma

- hubungan antarkelompok

- perumusan masalah • Menentukan

individu, kelompok, dan

- hubungan sosialisasi dengan

dalam masyarakat

antar kelompok dengan

perilaku menyimpang

multikultural

penelitian

konsep dasar sosiologi

- dinamika struktur sosial dan

- menciptakan masyarakat

- rancangan penelitian (jenis

deferensiasi sosial dalam

multikultural yang harmonis

dan data penelitian, sampel

kehidupan masyarakat di berbagai - proses dan dampak

penelitian, instrumen

bidang

perubahan sosial terhadap

penelitian, dan teknik

- mobilitas sosial dan dinamika

kehidupan masyarakat

analisis data penelitian)

kelompok sosial

- perubahan sosial di tengah-

- terjadinya permasalahan-

tengah pengaruh globalisasi

permasalahan sosial dan dampaknya terhadap kehidupan masyarakat di berbagai bidang

- praktik lembaga sosial

Lingkup Materi

Level Kognitif

Konsep dan Objek Kajian

Kehidupan sosial, permasalahan

Masyarakat Multikultural

Penelitian Sosial

Sosiologi

dan solusinya

dan Perubahan Sosial

Penalaran

Peserta didik dapat • Membandingkan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat menggunakan

Peserta didik dapat

menggunakan nalar dalam • Menyimpulkan

menggunakan nalar dalam

nalar dalam mengkaji:

menggunakan nalar dalam

mengkaji: • Merumuskan

mengkaji:

- dinamika struktur sosial dan

mengkaji:

- kesesuaian jenis penelitian • Menganalisis

- gejala-gejala sosial yang

deferensiasi sosial dalam

- pemecahan masalah yang

dengan data penelitian • Mensintesis

terjadi dalam masyarakat

kehidupan masyarakat di berbagai

muncul sebagai dampak

keanekaragaman masyarakat - keunggulan dan kelemahan Mengevaluasi

dengan menggunakan konsep

bidang

• - permasalahan sosial dalam

sosiologi

multikultural

teknik pengumpulan data

- • pengolahan data penelitian Memprediksi

masyarakat yang berpotensi

- masyarakat multikultural

- • interpretasi data hasil Menyelesaikan

menimbulkan konflik sosial

dalam bingkai NKRI

penelitian masalah

- pemecahan masalah sosial dalam - tantangan masa depan bangsa

masyarakat

dalam menghadapi

- penyusunan laporan hasil

- peran lembaga sosial dalam

globalisasi

penelitian

Menyelesaikan masalah sosial

- manfaat hasil penelitian

dalam masyarakat

18. Geografi – IPS SMA/MA

Lingkup Materi

Level Kognitif

Dinamika planet

Hakekat dan Informasi

Kependudukan dan

bumi sebagai ruang Fenomena geosfer

Kewilayahan

Geografi

Lingkungan Hidup

kehidupan

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Pemahaman

mendeskripsikan: • Menyebutkan

mendeskripsikan pengetahuan: mendeskripsikan

mendeskripsikan:

mendeskripsikan:

- pola keruangan • Mengidentifikasi

- konsep geografi, pendekatan pembentukan: Bumi

- atmosfer

- kependudukan

- interaksi desa-kota • Menjelaskan

geografi, prinsip geografi,

- hidrosfer

- sumberdaya alam

- wilayah dan pewilayahan • Mendeskripsikan

dan aspek geografi dalam

- litosfer

- lingkungan hidup

persebaran spasial suatu

- biosfer

- pembangunan

- pusat pertumbuhan

objek;

berkelanjutan

- negara maju dan negara

- peta, penginderaan jauh,

berkembang

sistem informasi geografis untuk mencari informasi geosfer dalam spasial.

Aplikasi

Peserta didik dapat • Mengklasifikasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat Peserta didik dapat

mengaplikasi pengetahuan menentukan karakteristik: • Menentukan

mengaplikasikan pengetahuan: menentukan

mengklasifikasi

- pola keruangan • Menggunakan

- konsep geografi, pendekatan karakteristik:

unsur:

untuk mengatasi

- interaksi desa-kota • Memecahkan

geografi, prinsip geografi,

- wilayah dan pewilayahan • Menerapkan

dan aspek geografi dalam

- hidrosfer

- kependudukan

persebaran spasial suatu

- litosfer

- sumberdaya alam

- pusat pertumbuhan

• - Menghitung biosfer - lingkungan hidup negara maju dan negara

objek;

- peta, penginderaan jauh, dan

- pembangunan

berkembang

sistem informasi geografis

berkelanjutan

untuk mencari informasi geosfer dalam spasial

Lingkup Materi

Level Kognitif

Dinamika planet

Hakekat dan Informasi

Kependudukan dan

bumi sebagai ruang Fenomena geosfer

Kewilayahan

Geografi

Lingkungan Hidup

kehidupan

Penalaran

Peserta didik dapat • Membandingkan menganalisis:

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat Peserta didik dapat

memprediksi permasalahan membedakan kewilayahan • Memprediksi

menganalisis:

menganalisis

fenomena geosfer: dan upaya mengatasinya di tentang: • Membuktikan

- konsep geografi, pendekatan Bumi

- pola keruangan • Mengkombinasi

geografi, prinsip geografi,

- atmosfer

bidang:

- interaksi desa-kota • Menganalisis

dan aspek geografi dalam

- hidrosfer

- kependudukan

persebaran spasial suatu

- litosfer

- sumberdaya alam

- wilayah dan pewilayahan

objek;

- biosfer

- lingkungan hidup

- pusat pertumbuhan

- peta, penginderaan jauh, dan

- pembangunan

- negara maju dan negara

sistem informasi geografis

berkelanjutan

berkembang

untuk mencari informasi geosfer dalam spasial

19. Antropologi – Bahasa SMA/MA

Lingkup Materi

Level Kognitif

Konsep dasar, Kajian

Kajian budaya

Bahasa/Dialek dan

Penelitian Kualitatif

Iptek dan globalisasi

dan Etnografi Pengetahuan dan

Antropologi

Tradisi Lisan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Pemahaman

memahami dan • Mengidentifikasi

memahami dan

memahami dan menguasai: memahami dan menguasai: memahami dan

menguasai: • Menyebutkan

menguasai:

- wujud budaya,

- fungsi bahasa/tradisi

menguasai:

- perkembangan iptek, - jenis-jenis penelitian • Menunjukkan

- konsep dasar

- unsur-unsur budaya,

lisan

kualitatif/etnografi • Menjelaskan

antropologi

- budaya lokal, budaya

- keragaman

manfaat iptek,

- kajian antropologi

nasional, dan budaya

bahasa/dialek/tradisi

dampak iptek

- ciri-ciri penelitian

- peran, manfaat dan

asing

lisan

- pewarisan iptek

etnografi

fungsi antropologi

- pewarisan budaya,

- penyebaran bahasa

- globalisasi

- data penelitian

- keragaman budaya,

dialek/tradisi lisan

- prosedur dan metode

agama/religi/

penelitian etnografi

kepercayaan, seni

- teknik pengumpulan data - manfaat hasil penelitian etnografi

Aplikasi

Peserta didik dapat • Memberi contoh

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan • Menentukan

pengetahuan tentang: • Menerapkan

pengetahuan tentang: pengetahuan tentang:

pengetahuan dan

pengetahuan dan

- topik penelitian • Menginterpretasi

- konsep dasar

- nilai-nilai budaya

pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

- pemecahan masalah - perumusan masalah • Memprediksi

antropologi

- dinamika budaya

- keragaman bahasa/

penelitian Menghubungkan

- kajian antropologi,

- keragaman budaya/

dialek

terkait

perkembangan iptek - • rancangan penelitian

peran, manfaat dan

agama/religi/

- keragaman

fungsi antropologi

kepercayaan, seni

bahasa/dialek, dan

dan globalisasi

(jenis, data, sampel,

dalam kehidupan

- potensi keberagaman

tradisi lisan yang ada di - dampak iptek

instrumen dan teknik

sehari-hari

budaya yang ada di

masyarakat setempat

- dampak globalisasi

analisis)

masyarakat kaitannya

- persebaran bahasa

- sikap terhadap

- metode penelitian

dengan budaya nasional

Austronesia di

perkembangan iptek

kualitatif/etnografi

- faktor pendorong/

Indonesia

- kelebihan/kekurangan

penghambat integrasi

- karakteristik/wilayah

pengumpulan data

nasional

bahasa

- penyusunan laporan

- wujud integrasi nasional

Austronesia/Papua

hasil penelitian

Lingkup Materi

Level Kognitif

Konsep dasar, Kajian

Kajian budaya

Bahasa/Dialek dan

Penelitian Kualitatif

Iptek dan globalisasi

Antropologi

Tradisi Lisan

dan Etnografi

- peran bahasa pada

- mengomunikasikan

masyarakat

hasil penelitian

multikultura

kualitatif - manfaat penelitian kualitatif

Penalaran

Peserta didik dapat • Membandingkan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

menggunakan nalar • Menganalisis

menggunakan nalar

menggunakan nalar dalam

menggunakan nalar dalam menggunakan nalar

dalam mengkaji: • Mensintesis

dalam mengkaji:

mengkaji:

mengkaji:

dalam mengkaji:

- kelebihan/kekurangan • Mengevaluasi

- peran, manfaat dan - keberadaan dan

- keterkaitan antara

- strategi

pengumpulan data • Merumuskan

fungsi antropologi

keterkaitan antara budaya

bahasa dan dialek

mempertahankan

- pengolahan data hasil Menyimpulkan

dalam kehidupan

lokal, budaya nasional,

- sikap kepedulian

nilai-nilai budaya

• penelitian kualitatif

sehari-hari

budaya asing dan

terhadap bahasa, dialek

Indonesia di tengah-

• tengah pengaruh Menjelaskan

berdasarkan konsep

hubungan antarbudaya

dan tradisi lisan

antropologi

- proses pewarisan budaya

- perkembangan tradisi

globalisasi

hubungan konseptual

pada masyarakat

dan informasi faktual

lisan di Nusantara

- proses pewarisan

• iptek/ kendala Menyelesaikan

tradisional dan

masyarakat modern

pewarisan iptek

masalah

- sikap empati dan

- pengaruh terhadap

toleransiterhadap

masyarakat

keragaman budaya,

dan perkembangan

agama/religi/kepercayaan,

budaya

seni

20. Tafsir – Keagamaan MA

Lingkup Materi

Level Kognitif

Makna

Asbabun Nuzul

Sejarah Tafsir

Qira’at

Tafsir pada Beberapa Ayat

dan Teknik Tafsir

dan Munasabah

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat memahami

Pemahaman

dan menguasai tafsir pada • Mengidentifikasi

memahami dan menguasai memahami dan

memahami dan

memahami dan

beberapa ayat Al-Qur’an tentang: • Menyebutkan

tentang:

menguasai tentang

menguasai tentang:

menguasai tentang:

- makanan yang halal, sehat dan • Menunjukkan

- pengertian tafsir,

sejarah tafsir periode

- latar belakang

- pengertian

bergizi, serta bahaya minuman • Menjelaskan

pengertian dan ciri tafsir Nabi Muhammad

munculnya qira’at.

asbabun nuzul.

bil ma’tsur dan tafsir bir SAW, periode

- macam-macam

- pengertian dan

keras.

• - Mengkategorikan qira’at. macam-macam pendayagunaan akal pikiran,

ra’yi.

sahabat, periode

- metode penafsiran Al-

tabi’in , dan periode

- faedah beraneka-

munasabah.

pentingnya potensi akal,

Qur’an: tahlili ,

tadwin.

ragamnya qira’at.

pengembangan ilmu

maudhu’i , ijmali.

pengetahuan dan teknologi.

- kaidah-kaidah dalam

- tata cara menyelesaikan

menafsirkan Al-Qur’an.

perselisihan, musyawarah, etika pergaulan dan ta’aruf dalam kehidupan.

- hidup sederhana dan menyantuni kaum dhu’afa, ujian dan cobaan.

- kebesaran dan kekuasaan Allah, syukur nikmat. - kewajiban berdakwah, etos kerja, ’amar ma’ruf nahi munkar.

- kepemimpinan, syarat-syarat, tugas dan tanggung jawab pemimpin, serta berlaku adil dan jujur.

- pembinaan pribadi, keluarga, serta masyarakat.

Lingkup Materi

Level Kognitif

Makna

Asbabun Nuzul

Sejarah Tafsir

Qira’at

Tafsir pada Beberapa Ayat

dan Teknik Tafsir

dan Munasabah

Aplikasi

Peserta didik dapat • Memberi contoh

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan pengetahuan • Menentukan

dan pemahaman tentang tafsir • Menerapkan

pengetahuan dan

pengetahuan dan

pengetahuan dan

pemahaman tentang: pada beberapa ayat Al-Qur’an • Menghubungkan

pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

- contoh tafsir.

- qira’at

- contoh asbabun

tentang:

• Membedakan

- contoh tafsir bil ma’tsur

nuzul .

- makanan yang halal, sehat dan

dan tafsir bir ra’yi.

- contoh munasabah.

bergizi, dan bahaya minuman

- kaidah-kaidah tafsir Al-

keras.

Qur’an; jama’ , mufrad,

- pendayagunaan akal pikiran,

mudzakkar , muannats,

pentingnya pengembangan ilmu

nakirah , ma’rifat,

pengetahuan dan teknologi.

dhamir , sual wal jawab.

- tata cara menyelesaikan

- metode penafsiran Al-

perselisihan, musyawarah, etika

Qur’an; tahlili , ijmali,

pergaulan dan ta’aruf dalam

maudhu’i.

kehidupan. - hidup sederhana dan menyantuni kaum dhu’afa, menghadapi ujian dan cobaan.

- pengakuan tentang kebesaran dan kekuasaan Allah, syukur nikmat.

- melaksanakan kewajiban berdakwah, etos kerja, ’amar ma’ruf nahi munkar.

- kepemimpinan, syarat-syarat, tugas dan tanggung jawab pemimpin, dan berlaku adil dan jujur.

- pembinaan pribadi, keluarga, serta masyarakat.

Lingkup Materi

Level Kognitif

Makna

Asbabun Nuzul

Sejarah Tafsir

Qira’at

Tafsir pada Beberapa Ayat

dan Teknik Tafsir

dan Munasabah

Penalaran

Peserta didik dapat menggunakan • Menganalisis

Peserta didik dapat

nalar dan menghubungkan tafsir • Menyimpulkan

menggunakan nalar

ayat Al-Qur’an dengan perilaku • Menjelaskan

tentang:

dalam kehidupan sehari-hari pada hubungan

- tafsir bil ma’tsur dan

beberapa ayat Al-Qur’an tentang: konseptual dengan - kaidah-kaidah tafsir Al-

tafsir bir ra’yi.

- makanan yang halal, sehat dan informasi faktual

bergizi, serta bahaya minuman • Menyelesaikan

Qur’an; jama’ , mufrad,

mudzakkar , muannats,

keras.

- pendayagunaan akal pikiran, • Mengartikan/

masalah

nakirah , ma’rifat,

pentingnya potensi akal, menerjemahkan

dhamir , sual wal jawab.

- metode penafsiran Al-

pengembangan ilmu

Qur’an; tahlili , ijmali,

pengetahuan dan teknologi.

maudhu’i.

- tata cara menyelesaikan perselisihan, musyawarah, etika pergaulan dan ta’aruf dalam kehidupan.

- hidup sederhana dan menyantuni kaum dhu’afa, ujian dan cobaan.

- kebesaran dan kekuasaan Allah, syukur nikmat. - kewajiban berdakwah, etos kerja, ’amar ma’ruf nahi munkar.

- kepemimpinan, syarat-syarat, tugas dan tanggung jawab pemimpin, dan berlaku adil dan jujur.

- pembinaan pribadi, keluarga, serta masyarakat.

21. Hadits – Keagamaan MA

Lingkup Materi Jenis Hadits yang

Level Kognitif

Sejarah Perawi yang

Makna dan Pesan

Definisi Hadits

Diterima ( Maqbul) dan

Terkenal dan Karya-

Ilmu Jarh wa Ta’dil

Beberapa Hadits Sesuai

dan Kategorinya

Ditolak ( Mardud) dan

Karyanya

dengan Konteks

Hukumnya

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat memahami

dan menguasai hadits tentang: • Mengidentifikasi

Pemahaman

memahami dan

memahami dan

memahami dan menguasai memahami dan

- taat kepada Allah dan Rasul. • Menyebutkan

menguasai tentang:

menguasai tentang:

tentang:

menguasai tentang:

- pengertian jarh wa - kebesaran dan kekuasaan • Menunjukkan

- pengertian hadits dan - pengertian hadits

- sejarah singkat sahabat

ilmu hadits serta

maqbul (hadits yang

yang banyak

ta’dil.

Allah.

• Menjelaskan

- ujian dan cobaan. • mardud Mengkategorikan perbedaannya. (hadits yang

perbedaan-

diterima) dan hadits

meriwayatkan hadits

- lafal yang

- berlaku adil dan jujur. • Membedakan

(Abu Hurairah,

digunakan dalam

- pembagian hadits

ditolak).

Abdullah bin Umar,

jarh wa ta’dil

- nikmat Allah dan cara

• mensyukurinya. Menerjemahkan

berdasarkan jumlah

- macam-macam hadits

Anas bin Malik,

(validasi dan

perawi.

maqbul (shahih dan

’Aisyah).

akurasi hadits).

- makanan halal dan baik.

- pembagian hadits

hasan ) dan hadits

- sejarah singkat para

- cara penerimaan

- ’ amar ma’ruf nahi munkar.

berdasarkan tempat

mardud (maudhu’ dan

perawi hadits yang

dan penyampaian

- pendidikan serta tanggung

penyandarannya.

dha’if ).

dikenal sebagai penulis

hadits (tahammul

jawab terhadap diri dan

- pembagian hadits

al-Kutub at-Tis’ah al-

wal ada’ ).

keluarga.

berdasarkan kualitas

Mu’tabarah (Bukhari,

- pola hidup sederhana dan

sanad .

Muslim, Abu Daud,

menyantuni para dhu’afa.

Turmudzi, an-Nasa’i,

- etos kerja.

Ibnu Majah, Imam

- ilmu pengetahuan dan

Malik, Imam Ahmad,

teknologi.

ad-Darimi).

- melestarikan alam

- pengelompokan kitab

(pemanfaatan kekayaan

hadits: al-Jami’, as-

alam).

Sunan , al-Mushannaf, al-Mustadrak , al- Mustakhraj , al-Musnad, dan al-Mu’jam.

Lingkup Materi Jenis Hadits yang

Level Kognitif

Sejarah Perawi yang

Makna dan Pesan

Definisi Hadits

Diterima ( Maqbul) dan

Terkenal dan Karya-

Ilmu Jarh wa Ta’dil

Beberapa Hadits Sesuai

dan Kategorinya

Ditolak ( Mardud) dan

Karyanya

dengan Konteks

Hukumnya

Aplikasi

Perserta didik mampu • Memberi contoh mengaplikasikan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan pengetahuan • Menentukan

menerapkan

mengaplikasikan

pengetahuan tentang dan pemahaman hadits tentang: • Menerapkan

pengetahuan dan

pengetahuan dan

- taat kepada Allah dan Rasul- • Menginterpretasi hadits dan

pemahaman tentang

pemahaman tentang

jarh wa ta’dil

Nya dengan menerapkan Menghubungkan pembagiannya dengan

hadits maqbul dan

(validasi sanad)

• untuk menentukan perilaku yang sesuai dengan • Memprediksi

mardud , lalu

menentukan contoh dari menentukan dan

atau memberikan

hadits tersebut.

macam-macam

menerapkannya dalam

contoh tentang kata- - ujian dan cobaan dengan

pembagian hadits

contoh.

kata yang digunakan

menerapkan perilaku sabar

tersebut.

dalam jarh wa ta’dil.

dalam menghadapi ujian dan cobaan seperti yang ada pada hadits tersebut.

- berlaku adil dan jujur dengan menerapkan kandungan hadits tentang berlaku adil dan jujur.

- potensi akal dan ilmu pengetahuan dengan menerapkan kandungan hadits.

Penalaran

Peserta didik dapat • Menganalisis

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

menggunakan nalar dalam • Mengevaluasi

menggunakan nalar

menggunakan nalar

menggunakan nalar

menggunakan nalar

mengkaji hadits tentang: • Merumuskan

dalam mengkaji

dalam mengkaji hadits

dalam mengkaji:

dalam mengkaji

ungkapan-ungkapan - taat kepada Allah dan Rasul- • Menyimpulkan

kategori hadits

maqbul dan mardud

- sejarah singkat sahabat

Nya dengan menunjukkan • Menjelaskan

berdasarkan jumlah

dengan menganalisis

yang meriwayatkan

perawi yang terkait

perilaku orang yang hubungan

perawi, kualitas sanad

ciri-cirinya.

hadits terbanyak dengan dengan jarh wa

mengamalkan hadits tersebut. konseptual

dan tempat

menyimpulkan,

ta’dil sesuai dengan

penyandarannya dengan

menganalisis, atau

urutannya.

- keagungan dan kekuasaan

menganalisis,

merumuskan sahabat

Allah dengan menunjukkan

menyimpulkan atau

yang dimaksud.

Lingkup Materi Jenis Hadits yang

Level Kognitif

Sejarah Perawi yang

Makna dan Pesan

Definisi Hadits

Diterima ( Maqbul) dan

Terkenal dan Karya-

Ilmu Jarh wa Ta’dil

Beberapa Hadits Sesuai

dan Kategorinya

Ditolak ( Mardud) dan

Karyanya

dengan Konteks

Hukumnya

dengan informasi merumuskan ciri-

perilaku orang yang faktual

- sejarah singkat sembilan

cirinya.

perawi hadits dengan

megamalkan hadits tersebut.

menganalisis kriteria

- berlaku adil dan jujur dengan

keshahihan hadits

menunjukkan perilaku orang

menurut pendapat

yang mengamalkan hadits

mereka.

tersebut.

- kitab-kitab karya

- toleransi dan etika pergaulan

sembilan perawi hadits

dengan menunjukkan perilaku

yang menjadi rujukan

orang yang mengamalkan

(al-Kutub at-Tis’ah al-

hadits tersebut.

Mu’tabarah ) dengan

- potensi akal dan ilmu

menganalisis dan

pengetahuan dengan

merumuskan ciri-

menunjukkan perilaku orang

cirinya.

yang mengamalkan hadits tersebut.

- pola hidup sederhana dan menyantuni dhu’afa dengan menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan hadits tersebut.

- etos kerja dengan menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan hadits tersebut.

- pemanfaatan kekayaan alam dengan menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan hadits tersebut.

- tanggung jawab terhadap diri dan keluarga dengan

Lingkup Materi Jenis Hadits yang

Level Kognitif

Sejarah Perawi yang

Makna dan Pesan

Definisi Hadits

Diterima ( Maqbul) dan

Terkenal dan Karya-

Ilmu Jarh wa Ta’dil

Beberapa Hadits Sesuai

dan Kategorinya

Ditolak ( Mardud) dan

Karyanya

dengan Konteks

Hukumnya

menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan hadits tersebut.

22. Fiqih – Keagamaan MA

Lingkup Materi Sumber-sumber

Level Kognitif

Hukum Islam,

Siyasah Syar’iyah

Hukum Keluarga

Peradilan

Hukum Pidana Islam

Pengembangan, dan

dan Jihad

dan Waris

dalam Islam

Kaidah-Kaidahnya

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat memahami

Peserta didik dapat

Pemahaman

memahami dan • Mengenal

memahami dan

memahami dan

memahami dan

dan menguasai tentang:

- hukum perkawinan dalam Islam menguasai tentang • Mengidentifikasi

menguasai tentang:

menguasai tentang:

menguasai tentang:

arti, fungsi dan • Membandingkan

- pengertian Ilmu Ushul - konsep pemerintahan - jenis-jenis hukum

dan hikmahnya.

hikmah peradilan • Menjelaskan

Fiqh dengan Ilmu Fiqh

(khilafah).

pidana Islam.

- menjelaskan ketentuan

perkawinan menurut perundang- serta unsur- • Mengkategorikan

- sumber-sumber hukum - konsep yang benar

- definisi masing-

Islam.

tentang jihad dalam

masing tindak

undangan di Indonesia.

unsurnya.

- kaidah-kaidah ushul

Islam.

kejahatan dan dalil- - menjelaskan konsep Islam

fiqih tentang amr dan

dalilnya.

tentang talak, ’iddah, rujuk, dan

nahyi, ‘am dank has,

hikmahnya.

mujmal dan muqayyad,

- menjelaskan ketentuan Islam

zahir dan ta’wil,

tentang hadhanah.

mantuq dan mafhum.

- menjelaskan ketentuan Islam

- hukum-hukum syara’

tentang hukum waris.

dan jenis-jenisnya.

- menjelaskan ketentuan Islam

- konsep dasar tentang

tentang wasiat.

ijtihad, ittiba’, taqlid, talfiq serta konsep ta’arudh al -adillah, tarjih nasikh mansukh

Aplikasi

Peserta didik dapat • Memberi contoh

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan pengetahuan dan mengaplikasikan • Menerapkan

pengetahuan dan • Menentukan

pengetahuan dan

pengetahuan dan

pengetahuan dan

pemahaman tentang:

pemahaman tentang: • Menghubungkan

pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

pemahaman tentang

- contoh pernikahan yang legal

- hubungan antara Ilmu - ketentuan, syarat,

syarat-syarat dan

dan ilegal menurut hukum Islam - ketentuan hakim

Ushul Fiqh dan Ilmu

dan tugas khalifah.

ketentuan tindak

dan ketentuan perundang-

dalam peradilan

Fiqh.

kejahatan tentang

undangan di Indonesia.

Islam.

qisas, diyat, kafarat,

Lingkup Materi Sumber-sumber

Level Kognitif

Hukum Islam,

Siyasah Syar’iyah

Hukum Keluarga

Peradilan

Hukum Pidana Islam

Pengembangan, dan

dan Jihad

dan Waris

dalam Islam

Kaidah-Kaidahnya

- kedudukan dan fungsi - memberikan contoh pembunuhan, zina,

- mengaitkan hubungan antara

- ketentuan saksi

sumber-sumber hukum

jihad yang benar di

qadzaf, minuman

talak, ’iddah, dan rujuk sesuai

dalam peradilan

Islam.

zaman sekarang.

keras, mencuri,

ketentuan hukum Islam.

Islam.

- memberi contoh dan

menyamun dan

- hubungan antara ibu, ayah, dan

- ketentuan

menentukan masing-

merampok, serta

anak dalam ketentuan hadhanah.

penggugat dan

masing kaidah ushul

bughat.

- bagian masing-masing ahli

tergugat serta

fiqih.

waris, hubungan antara warisan

bukti dakwaan

- memberikan contoh

dan wasiat, dan contoh

atau gugatan

dan menentukan

pelaksanaannya.

dalam peradilan

konsep dasar tentang

Islam.

ijtihad, ittiba’, taqlid, talfiq serta konsep ta’arudh al -adillah, tarjih nasikh mansukh dan penyelesaiannya, dan perbedaan mazhab fiqih.

Peserta didik dapat menggunakan Peserta didik dapat • Menganalisis

Penalaran

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

menggunakan nalar • Mengevaluasi

menggunakan nalar

menggunakan nalar

menggunakan nalar

nalar dalam:

dalam menganalisis • Menyimpulkan

dalam mengkaji:

dalam menyimpulkan: dalam mengkaji:

- menganalisis kasus-kasus

- hubungan konseptual

- pemilihan kepala

- kasus-kasus

pernikahan yang menyimpang di proses pelaksanaan

antara Ushul Fiqh dan

negara dan

kejahatan yang

masyarakat.

peradilan Islam.

Fiqh, juga antara

pemerintahan.

terjadi di

- mengevaluasi kasus-kasus talak,

sumber-sumber hukum - klaim jihad yang

masyarakat.

’iddah , dan rujuk di masyarakat.

Islam.

dilakukan oleh

- hikmah penerapan

- kasus-kasus hadhanah yang

- potensi ijtihad di

kelompok yang

hukum pidana.

terjadi di masyarakat.

zaman sekarang.

menyimpang dari

- permasalahan kewarisan dan

- perbedaan mazhab.

ajaran Islam.

wasiat dalam masyarakat.

23. Kitab Suci – Katolik SMAK

Lingkup Materi

Level Kognitif

Pengertian, proses

Sejarah dan pembagian Kitab

Pentingnya belajar Kitab

Kitab-kitab dalam Kitab Suci

terbentuknya, dan

Suci Perjanjian Lama

Suci Perjanjian Baru

Perjanjian Baru

peranan/manfaat kitab suci

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat menjelaskan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat memahami

Pemahaman

dan menjelaskan: • Menyebutkan

memahami dan menjelaskan

dan mengidentifikasi tentang:

memahami dan

- arti dan tujuan penulisan Injil • Mengidentifikasi

tentang

- latar belakang geografis,

menjelaskan:

- pengertian Kitab Suci

sosiologis, dan budaya Palestina - Yesus Kristus dalam

sinoptik

• Menunjukkan

- sejarah Kisah Para Rasul • Menjelaskan

- proses terbentuknya Kitab

- pengelompokkan Kitab Suci

perjanjian baru

- surat-surat Paulus Menentukan

Suci

Perjanjian Lama

- Yesus dan situasi jaman

- pengelompokan Kitab Suci • - kitab Pentateukh

- surat-surat Katolik Mengkategorikan

Nya

• - pernyataan Yesus tentang - misi perjalanan Santo Paulus

- peranan Kitab Suci bagi

- kitab Sejarah

• dalam menyebarkan ajaran

Membedakan

Gereja

- kitab para nabi

Kerajaan Allah

• Yesus Kristus Mengelompokkan

- Kitab Suci dan manfaatnya - kitab Yesaya

- pengertian Kerajaan Allah

- • kitab Daniel Mengartikan

bagi pribadi

- kitab Kebijaksanaan - kitab Mazmur - kitab Ayub

Aplikasi

Peserta didik dapat • Menginterpretasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

menginterpretasikan dan • Memberi contoh

mengaplikasikan pengetahuan mengaplikasikan pengetahuan dan menerapkan dan

menerapkan tentang: • Menghubungkan

dan pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

menginterpretasikan

- Yesus Kristus menjadi pokok • Menerapkan

- perilaku hidup baik dalam

- pentingnya Palestina dalam

tentang:

pewartaan dalam Injil • Membandingkan

interaksi dengan sesama

memahami sejarah penulisan

- semangat cinta kepada

Kitab Suci sebagai sumber - semangat kerasulan dan Mewujudnyatakan

dan alam semesta

Kitab Suci

• pengorbanan seturut teladan

- kebiasaan membaca Kitab

- periode-periode sejarah

iman akan Yesus Kristus

• para rasul Meneladani

Suci

keselamatan umat Israel

- berperilaku tanggung

- melaksanakan tugas

- pengelompokan Kitab Suci

jawab dalam mempelajari - perilaku peduli, berbuat baik

pewartaan sabda Allah

Perjanjian Lama

Kitab Suci Perjanjian Baru

dan suka membantu sebagai

- nilai-nilai kebenaran dan

murid Kristus

kebaikan dalam hidup

- peran Yesus Kristus dalam gereja dan dunia

Lingkup Materi

Level Kognitif

Pengertian, proses

Sejarah dan pembagian Kitab

Pentingnya belajar Kitab

Kitab-kitab dalam Kitab Suci

terbentuknya, dan

Suci Perjanjian Lama

Suci Perjanjian Baru

Perjanjian Baru

peranan/manfaat kitab suci

Penalaran

Peserta didik dapat menggunakan • Menyimpulkan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat menggunakan Peserta didik dapat

nalar dalam mengkaji: • Merumuskan

menggunakan nalar dalam

nalar dalam mengkaji:

menggunakan nalar dalam

- peran sebagai pengikut Kristus • Menganalisis

mengkaji:

- hubungan Palestina dengan

mengkaji:

atau murid Kristus • Mensistesis

- makna Kitab Suci bagi

bangsa Israel dalam sejarah

- peran kita sebagai

- Yesus Kristus sebagai jalan, Mengevaluasi

Gereja dan umat beriman

penulisan Kitab Suci

pengikut Kristus atau

- peranan Allah dalam proses • - karya keselamatan Allah bagi

kebenaran, dan kehidupan Memprediksi

murid Kristus

• - Yesus Kristus sebagai Menyelesaikan

terbentuknya Kitab Suci

manusia

• penyelamat umat manusia masalah

24. Liturgi – Katolik SMAK

Lingkup Materi

Level Kognitif

Perayaan Liturgi Pengetahuan dan

Arti dan Makna Liturgi

Tahun Liturgi

Pelayan Liturgi

Peserta didik dapat memahami Peserta didik dapat

Peserta didik dapat menjelaskan Peserta didik dapat memahami

Pemahaman

dan menjelaskan tentang: • Menyebutkan

dan menjelaskan tentang

memahami dan menjelaskan

dan membedakan tentang:

- pengertian devosi • Menjelaskan

- pengertian liturgi

tentang:

- pelayan liturgi tertahbis dan

- bentuk-bentuk devosi dalam • Mengidentifikasi

- simbol dan lambang liturgi

- pengertian tahun liturgi

pelayan liturgi tak tertahbis

Gereja • Mengkategorikan

- bentuk-bentuk liturgi Gereja - sejarah tahun liturgi

- pelayan Ibadat Sabda dan

- sakramen-sakramen dalam • Membedakan

- dukumen dan ajaran Gereja

- lingkaran tahun liturgi

pelayan Perayaan Ekaristi

mengenai liturgi

- perbedaan tahun liturgi dan - susunan tata Perayaan Ekaristi

Gereja Katolik

- sikap-sikap dalam perayaan

tahun masehi

dan Ibadat Sabda

- doa-doa sakramentali dalam

liturgi

- pembagian tahun liturgi

Gereja

- benda-benda dan alat-alat

Gereja

yang digunakan dalam

- warna-warna liturgi Gereja

perayaan liturgi

dan maknanya

Aplikasi

Peserta didik dapat • Menginterpretasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan pengetahuan • Memberi contoh

mengaplikasikan pengetahuan mengaplikasikan pengetahuan mengaplikasikan pengetahuan

dan pemahaman tentang: • Membandingkan

- menghormati dan • Menghubungkan

- nilai-nilai keagamaan yang

- perayaan keagamaan

- sikap para pelayan liturgi

menghargai segala karya • Menerapkan

bersumber pada pengetahuan

berdasarkan kalender liturgi

dalam perayaan liturgi

liturgi

- perayaan tematis Hari

- peranan para pelayan tertahbis

Allah bagi manusia dalam

- partisipasi dalam perayaan

Minggu dan hari raya dalam

dan tak tertahbis dalam

keagungan perayaan liturgi

keagamaan berdasarkan

liturgi Gereja

perayaan liturgi Gereja

- penghayatan dan

norma-norma liturgi

- warna-warna liturgi Gereja

peningkatan iman melalui

- penghayatan iman melalui

sesuai kalender liturgi

budaya setempat/ budaya

perayaan liturgi

lokal - mengikuti setiap perayaan liturgi dengan penuh penghayatan

Lingkup Materi

Level Kognitif

Perayaan Liturgi Penalaran

Arti dan Makna Liturgi

Tahun Liturgi

Pelayan Liturgi

Peserta didik dapat • Menyimpulkan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

menggunakan nalar dalam • Merumuskan

menggunakan nalar dan logika menggunakan nalar dalam

menggunakan nalar dalam

mengkaji tentang: • Mengevaluasi

dalam mengkaji tentang:

mengkaji tentang:

mengkaji tentang:

- sakramen-sakramen dalam • Memprediksi

- makna, tanda dan simbol

- makna lingkaran dan tahun

- pelayan-pelayan liturgi

Gereja Katolik Menyelesaikan

dalam liturgi Gereja

liturgi dalam Gereja

berdasarkan tugas dan

- makna ajaran Gereja tentang • - penerapan bacaan-bacaan

- perkembangan devosi dalam masalah

jabatannya

liturgi dan pengembangan

sesuai penanggalan liturgi

- makna dan manfaat Perayaan

Gereja

pengetahuan iman

- makna warna-warna liturgi

Ekaristi bagi umat beriman

- inkulturasi liturgis dalam

- makna penghayatan sikap-

Gereja

- kelompok pelayan liturgi

Gereja dan pengembangan

sikap liturgi dalam

- karya keselamatan Allah

tertahbis dan spiritualitas

iman umat

mengembangkan iman

dalam perayaan liturgi

pelayanannya

- aspek-aspek inkulturasi

Gereja

- kelompok pelayan liturgi tak

liturgi: musik, nyanyian,

tertahbis sesuai dengan fungsi

bahasa, tarian, busana, dan

dan peranannya

sebagainya dalam mengembangkan iman umat melalui budaya lokal

25. Doktrin Gereja Katolik dan Moral Kristiani - Katolik SMAK

Lingkup Materi

Level Kognitif

Pewahyuan Allah dalam Diri Yesus

Nilai dan Norma Moral

Gereja Sebagai Umat Allah

Hati Nurani

Kristiani Pengetahuan dan

Kristus

Peserta didik dapat memahami dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat memahami

Pemahaman

dan menjelaskan: • Menyebutkan

menjelaskan tentang

menjelaskan dan

memahami dan

- pengertian moral Kristiani • Mengidentifikasi

- makna Wahyu Allah

mengidentifikasi tentang:

menjelaskan:

- perilaku hidup berdasarkan • Menunjukkan

- hakekat hidup beriman

- arti dan makna Gereja

- pengertian hati

moral kristiani • Menjelaskan

- Sifat-sifat Allah

- sifat dan ciri-ciri Gereja

nurani/suara hati

- hukum cinta kasih • Menentukan

- hubungan Bapa, Putera, dan Roh

- tugas-tugas Gereja

- cara membina hati

- hengertian dosa • Mengkategorikan

Kudus

- arti dan makna Ajaran

nurani

- makna pengampunan dosa Membedakan

- tokoh-tokoh iman dalam Kitab Suci

Sosial Gereja(ASG)

- hati nurani bisa keliru

• bagi umat beriman

- perikop Kitab Suci tentang hidup

- karya keselamatan Gereja

- suara hati/hati nurani

orang beriman

di dunia

bisa tumpul

- dasar Kitab Suci tentang Hukum Cinta Kasih

Aplikasi

Peserta didik dapat • Memberi contoh

Peserta didik dapat mengaplikasikan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

menginterpretasikan dan • Membandingkan

pengetahuan dan pemahaman tentang: mengaplikasikan

menerapkan dan

menerapkan tentang: • Menghubungkan

- hidup beriman menurut Kitab

pengetahuan dan

menginterpretasikan

- perilaku hidup orang • Menerapkan

Suci, tradisi Gereja dan

pemahaman tentang:

tentang:

beriman • Menginterpretasi

magisterium

- partisipasi dan peran

- perbuatan baik dan tidak

- pribadi Allah dan sifat-sifat Allah

umat beriman dalam

baik

- menghayati pribadi Yesus

sebagai pencipta dan

hidup menggereja

- suara hati yang baik dan

Kristus sebagai juru selamat

penyelenggara kehidupan

- pengamalan panca tugas

tidak baik

manusia

- simbol-simbol Roh Kudus dan

Gereja

- pentingnya

- mengasihi Allah dan sesama

peran Roh Kudus dalam Gereja

- gereja sebagai umat basis

mendengarkan suara hati

- Yesus Kristus adalah jalan menuju keselamatan

Penalaran

Peserta didik dapat • Menyimpulkan

Peserta didik dapat menggunakan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

menggunakan nalar dalam • Merumuskan

nalar dalam mengkaji:

menggunakan nalar dalam

menggunakan nalar dalam

- karya Allah, Putera dan Roh

- Allah adalah kasih • Mensistesis

Kudus dalam hidup sehari-hari

- peranan Gereja dalam

- tindakan-tindakan

- hidup dalam semangat saling • Mengevaluasi

- tantangan iman dalam hidup

masyarakat

berdasarkan suara hati

dewasa ini

mengampuni

Lingkup Materi

Level Kognitif

Pewahyuan Allah dalam Diri Yesus

Nilai dan Norma Moral

Gereja Sebagai Umat Allah

Hati Nurani

Kristus

Kristiani

- resiko dalam mengambil - memupuk sikap bertobat • Menyelesaikan

• Memprediksi

- perilaku hidup orang beriman

- memahami Gereja

mengatasi permasalahan hidupnya

sebagai karya

keputusan

masalah

keselamatan Allah di

- tanggung jawab dalam

dunia

setiap keputusan yang diambil

26. Sejarah Gereja – Protestan SMTK

Lingkup Materi

Aliran sesat dan Level Kognitif

Berdirinya gereja,

Masuknya kekristenan

Oikumene dan aliran-

Perkembangan

penganiayaan, dan

Gerakan Reformasi

dan berdirinya gereja

aliran modern

struktur

perkembangan gereja

di Indonesia

pemerintahan gereja Pengetahuan dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Pemahaman

memahami dan • Menyebutkan

memahami dan menguasai: memahami dan

memahami dan

memahami dan

menguasai: • Mengidentifikasi

- lahirnya gereja mula-

- denominasi gereja di - ciri-ciri aliran-aliran • Menjelaskan

mula (arti dan latar

- prinsip-prinsip

- keadaan umum

sesat • Menentukan

belakang berdirinya

gerakan reformasi

Indonesia sebelum

Indonesia

gereja)

- latar belakang hidup

VOC dan pemerintah

- pengertian Oikumene - gejala-gejala yang

• - Mengkategorikan mengelompokkan tokoh-tokoh perintis Hindia Belanda ciri-ciri Gerakan menimbulkan aliran • Mengelompokkan

periode (periodisasi)

reformasi dan tokoh

Sejarah Gereja

reformasi

- kedatangan Gereja

- latar belakang

- struktur pemerintahan

- kehidupan sosial jamaat - usaha-usaha

Katolik di Indonesia

lahirnya Gerakan

gereja (Episkopal,

mula-mula

mereformasi gereja

- lahirnya gereja di

Oikumene

Presbiterian

- jabatan-jabatan dalam

dalam GKR sebelum

Indonesia pada masa

- kontribusi Gerakan

Kongregasional, dan

gereja mula-mula dan

Luther, dkk

VOC

Oikumene terhadap

Erastian)

tugas masing-masing

- faktor-fakor yang

- pekerjaan badan

perkembangan gereja

- Kekaisaran Romawi

mendorong terjadinya

Zanding di Indonesia

- perkembangan

pada masa Paulus

reformasi

- kemandirian gereja

Gerakan Oikumene di

- berdirinya gereja di

- gerakan kebangunan

Indonesia

Indonesia

Barat dan Timur

rohani di eropa

- aliran-aliran modern

- perkembangan gereja di Eropa - konsili oikumenis dalam gereja mula-mula

Aplikasi

Peserta didik dapat • Membedakan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan • Menerapkan

pengetahuan dan • Memberi contoh

pengetahuan dan

pengetahuan dan

pengetahuan dan

pengetahuan dan

pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

pemahaman tentang:

Lingkup Materi

Aliran sesat dan Level Kognitif

Berdirinya gereja,

Masuknya kekristenan

Oikumene dan aliran-

Perkembangan

penganiayaan, dan

Gerakan Reformasi

dan berdirinya gereja

aliran modern

struktur

perkembangan gereja

di Indonesia

pemerintahan gereja

- pengaruh aliran sesat • Menginterpretasi

• Menghubungkan

- pertumbuhan dan

- nilai-nilai Reformasi

- hubungan Katolik-

- pengaruh aliran

terhadap kehidupan • Membandingkan

penganiayaan jemaat

dalam kehidupan

Protestan di Eropa dan

modern terhadap

mula-mula

- kehidupan gereja pada

pengaruhnya di

gereja

jemaat

- pertobatan saulus dan

masa kini yang perlu

Indonesia

- nilai-nilai Oikumene - struktur pemerintahan

pelayanannya

diperbarui

- pembagian wilayah

dalam kehidupan

gereja dan keefektifan

- pertikaian antara gereja

- gerakan kebangunan

tugas Zending oleh

bergereja

pelayanan terhadap

dan dunia

rohani dan kehidupan

VOC

- aspek-aspek

jemaat Kristen

- perlawanan gereja

gereja masa kini

- strategi VOC dalam

pemersatu gereja-

terhadap ajaran sesat

melayani orang

gereja di dunia dan

- keteladanan hidup para

Indonesia

Indonesia

martir gereja mula-mula

- penyebaran Agama

- pembelaan golongan

Kristen Protestan pada

apologet terhadap

masa VOC dan

kekristenan pada masa

pemerintah Hindia

gereja mula-mula

Belanda

Penalaran

Peserta didik dapat • Menganalisis

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

menggunakan nalar dan menggunakan nalar dan • Mengevaluasi

menggunakan nalar dan

menggunakan nalar dan menggunakan nalar dan

logika dalam mengkaji: logika dalam mengkaji: • Menyimpulkan

logika dalam mengkaji:

logika dalam mengkaji: logika dalam mengkaji:

- nilai-nilai Oikumene - menolak pengaruh- • Menyelesaikan

- pekabaran Injil di Asia

- pengaruh gerakan

- berdirinya gereja di

pengaruh aliran sesat masalah

- pengaruh gereja di Barat

Reformasi Luther,

berbagai wilayah di

dalam kehidupan

- sistem pemerintahan • Memprediksi

- konsili oikumenis

Calvin, Zwingly bagi

Indonesia (Jawa,

bergereja

pertama sampai empat

Maluku, Sumatera,

- cara menyikapi

gereja dalam

kehidupan sosial,

• Mensintesis

dan pengaruhnya bagi

Kalimantan)

pengaruh aliran-aliran

pengaruhnya terhadap

budaya, dan

keutuhan gereja

- peran Zending dalam

modern

kehidupan jemaat

- Gereja Eropa pada Abad

masyarakat

lahirnya gereja di

Pertengahan

- Gereja pasca

Indonesia

- kehidupan rohani gereja

Reformasi

- metode pelayanan para

pada Abad Pertengahan

- pemikiran (ajaran)

Zending di Indonesia

tokoh Reformasi

Lingkup Materi

Aliran sesat dan Level Kognitif

Berdirinya gereja,

Masuknya kekristenan

Oikumene dan aliran-

Perkembangan

penganiayaan, dan

Gerakan Reformasi

dan berdirinya gereja

aliran modern

struktur

perkembangan gereja

di Indonesia

pemerintahan gereja

- kontra Reformasi

- kemandirian Gereja

(Reformasi GKR)

Indonesia dan

- pietisme (reformasi

semangat nasionalisme

kedua)

- menjawab tantangan

- kebangunan Rohani

bergereja di Indonesia

dan pekabaran Injil

27. Etika Kristen – Protestan SMTK

Lingkup Materi

Level Kognitif

Etika kebudayaan, IPTEK,

Pengertian dasar etika

Etika sosial ekonomi

Isu-isu etika dalam masyarakat

seni, dan politik

Pengetahuan dan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat memahami

Peserta didik dapat memahami

Peserta didik dapat memahami

Pemahaman

dan menguasai: • Menyebutkan

memahami dan menguasai:

dan menguasai:

dan menguasai:

- norma-norma Kristen • Mengidentifikasi

- konsep dasar etika

- sejarah etika sosial ekonomi

- sejarah etika kebudayaan,

- prinsip-prinsip etika Kristen • Menjelaskan

- fungsi etika

- nilai-nilai etika sosial ekonomi

IPTEK, dan Seni

dalam menyikapi isu-isu etika • Menentukan

- konsep etika dalam

- beberapa pandangan tentang

- nilai-nilai etika kebudayaan,

- nilai-nilai Kristiani terhadap • Mengkategorikan

Alkitab

etika sosial ekonomi

IPTEK, dan Seni

berbagai isu etika • Mengelompokkan

- manusia sebagai makhuluk

- adat dan kebiasaan masyarakat

sosial

- keragaman budaya - sejarah etika politik (pada awal

sejarah gereja, masa Paulus) - nilai-nilai etika politik - dasar-dasar pengertian etika

politik

Peserta didik dapat • Membedakan

Aplikasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

mengaplikasikan pengetahuan dan • Menerapkan

mengaplikasikan

mengaplikasikan pengetahuan

mengaplikasika npengetahuan

pemahaman tentang: • Memberi contoh

pengetahuan dan

dan pemahaman tentang:

dan pemahaman tentang:

- problematika etis dalam • Menghubungkan

pemahaman tentang:

- nilai-nilai etika sosial ekonomi - dasar-dasar etika kebudayaan,

masyarakat • Menginterpretasi

- sumber-sumber pengertian

dalam kehidupan sehari-hari

IPTEK, dan seni

etika (susila, moral, adat) - nilai-nilai etika sosial ekonomi - norma etika kebudayaan

- tiga model pengambilan

• - Membandingkan - di dalam dan di luar kebudayaan sebagai jati diri keputusan (etika tujuan, etika

etika dalam iman Kristen

- etika dalam keluarga,

pemahaman kristen

- norma etika IPTEK dan seni

situasi, dan etika normatif)

lingkungan sekolah, dan

- prinsip nilai etika sosial

- IPTEK dan seni bagi

- isu-isu etika (narkoba,

masyarakat

ekonomi di era modern

kehidupan masyarakat

HIV/AIDS, seks bebas,

- etika dan norma

- implikasi nilai-nilai etika

- orang Kristen dalam pentas

kenakalan remaja, pornografi,

sosial ekonomi bagi

politik Indonesia

masalah moral lainnya)

kehidupannya dan masyarakat

- prinsip-prinsip etika Kristen dalam menyikapi isu-isu etika

Lingkup Materi

Level Kognitif

Etika kebudayaan, IPTEK,

Pengertian dasar etika

Etika sosial ekonomi

Isu-isu etika dalam masyarakat

seni, dan politik

Peserta didik dapat menggunakan • Menganalisis

Penalaran

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

nalar dalam mengkaji: • Mengevaluasi

menggunakan nalar dalam

menggunakan nalar dalam

menggunakan nalar dalam

- kasus pelanggaran moral dan • Menyimpulkan

keputusan etis • Menyelesaikan

- etika dalam kehidupan

- masalah etis sosial ekonomi

- etika politik dalam era

- hidup damai sejahtera masalah

sehari-hari

masa kini

reformasi (masa kini)

- pertimbangan etis dalam

- nilai-nilai etika sosial ekonomi - melayani dalam bidang politik - hidup beriman di tengah

• - Memprediksi pengambilan keputusan hambatan dan peluang nilai- masyarakat • Mensintesis

dan moralitas Kristiani

etis

nilai etika kebudayaan, IPTEK, - solidaritas yang membaharui dan seni bagi kehidupan

- isu-isu etika (NARKOBA,

masyarakat

HIV/AIDS, seks bebas,

- nilai-nilai etika politik dalam

kenakalan remaja, pornografi,

lingkungannya (keluarga,

masalah moral lainnya)

gereja, dan masyarakat)

- peran nilai Kristiani dalam menyikapi isu-isu etika

28. Ilmu Pengetahuan Alkitab – Protestan SMTK

Lingkup Materi

Level Kognitif

Kitab Perjanjian Baru Pengetahuan dan

Kanonisasi Alkitab

Kitab Perjanjian Lama

Peserta didik dapat memahami

Peserta didik dapat memahami dan

Peserta didik dapat memahami dan menguasai:

Pemahaman

- latar belakang keagamaan dan politik Perjanjian • Menyebutkan

dan menguasai:

menguasai:

- kriteria-kriteria kanonisasi

- proses penciptaan selama 7 hari

Baru

• Mengidentifikasi

- maksud dan tujuan keempat kitab Injil • Menjelaskan

Alkitab

- kejatuhan dan dosa dan akibat-akibatnya

- ciri khas keempat kitab Injil • Menentukan

- sejarah kanonisasi Alkitab

- pemanggilan Abraham, Ishak, Yakub

- Kitab Kisah Para Rasul (maksud dan tujuan) • Mengkategorikan

- pengelompokkan kitab-kitab

- penggenapan janji Allah

- Paulus dan surat-suratnya (maksud dan tujuan) • Mengelompokkan

dalam Alkitab

- inti berita dalam kitab puisi

- surat Ibrani (maksud, tujuan, ciri khas) • Menguraikan

- surat-surat Am (maksud, tujuan, ciri khas) - Kitab Wahyu (maksud, tujuan, ciri khas)

Peserta didik dapat mengaplikasikan pengetahuan • Membedakan

Aplikasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat mengaplikasikan

mengaplikasikan pengetahuan dan pengetahuan dan pemahaman tentang:

dan pemahaman tentang:

• Menerapkan

- peran hakim-hakim dalam sejarah bangsa - kelahiran sampai masa remaja Tuhan Yesus • Memberi contoh

pemahaman tentang:

- pekerjaan dan pengajaran Tuhan Yesus • Menghubungkan

- fungsi kanon bagi kehidupan

Israel

- pola dan karakter kepemimpinan raja-raja - perjalanan pelayanan Paulus • Menginterpretasi

Kristen

- nubuatan dalam Kitab Wahyu Membandingkan

- penterjemahan Alkitab

kerajaan Israel bersatu

- • pecahnya kerajaan Israel

(Septuaginta dan Vulgata)

- karakter raja-raja Israel yang setia kepada Tuhan - akibat ketidaksetiaan bangsa Israel kepada Tuhan

Penalaran

Peserta didik dapat menggunakan nalar dalam • Menganalisis

Peserta didik dapat menggunakan Peserta didik dapat menggunakan nalar

nalar dalam mengkaji kitab-kitab dalam mengkaji:

mengkaji:

- makna kelahiran, pekerjaan, sengsara, kematian • Menyimpulkan

• Mengevaluasi

ekstrakanonik

- Wahyu Allah yang disampaikan melalui

nabi-nabi

dan kebangkitan Yesus

• Menyelesaikan

- pengajaran Paulus tentang kehidupan baru di masalah

- perjalanan hidup nabi-nabi Israel

dalam Yesus Kristus

• Memprediksi - keimanan Yesus Kristus dalam Surat Ibrani

Lingkup Materi

Level Kognitif

Kanonisasi Alkitab

Kitab Perjanjian Lama

Kitab Perjanjian Baru

• Mensintesis

- berita yang disampaikan nabi tentang

- ketegaran gereja menghadapi ancaman

pengharapan dan pengampunan dari

berdasarkan surat-surat An

Tuhan

- ajaran eskatologi kitab Wahyu

- janji Tuhan dan penggenapan tentang Mesias

29. Bahasa dan Sastra Indonesia – Bahasa dan Budaya SMA/MA

Lingkup Materi

Level Kognitif

Membaca Nonsastra/

Menulis Terbatas

Aspek Kebahasaan

Aspek Kesastraan

Sastra

Pengetahuan dan Pemahaman Peserta didik dapat

Peserta didik dapat • Mengidentifikasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

- mengidentifikasi unsur • Memaknai

- memaknai simbol

- melengkapi paragraf

- mengindentifikasi relasi makna

- memaknai istilah/kata

dengan kata/kalimat

- menentukan jenis frasa

intrinsik/ ekstrinsik

tertentu

- menentukan klausa berpredikat

- mengidentifikasi unsur

tertentu (adjektival, nominal,

karya ilmiah

verbal) - mengidentifikasi klausa berpola tertentu dalam paragraf

Peserta didik dapat • Menginterpretasi

Aplikasi

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

- menafsirkan unsur • Menggunakan

- menginterpretasi

- melengkapi isi beragam

- melengkapi frasa

intrinsik/ ekstrinsik • Menyusun

beragam teks nonsastra

teks

- melengkapi klausa

- menginterpretasi prosa

- melengkapi beragam karya

- menafsirkan

lama dan baru

sastra

karakterisktik karya

- menginterpretasi puisi

- menyusun puisi lama/baru

sastra

lama dan baru

- menyusun prosa lama/baru - menyusun kalimat latar

belakang/tujuan/rumusan masalah

Penalaran

Peserta didik dapat • Membandingkan

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

Peserta didik dapat

- mengevaluasi karya • Menunjukkan bukti

- mengevaluasi hubungan - menelaah hasil analisis/

- menyunting penggunaan kata/

sastra dari aspek unsur • Menganalisis

antarbagian teks

konversi karya sastra

kalimat/paragraf/ tanda baca/

intrinsik • Menanggapi/mengomentari

- membandingkan teks

- menyusun resensi/ sinopsis

ejaan

- mengonversi karya • Merefleksi

- menunjukkan bukti

- mengonversi karya sastra

- memperbaiki kesalahan dengan

sastra dari segi unsur Mengevaluasi

(watak, latar)

- memvariasikan pola

memberi alasan

• ekstrinsik

penyajian karya sastra

Lingkup Materi

Level Kognitif

Membaca Nonsastra/

Menulis Terbatas

Aspek Kebahasaan

Aspek Kesastraan

Sastra

• Mengkreasikan

- menganalisis hubungan

- mengevaluasi penggunaan relasi

antarunsur

makna dengan alasan - menganalisis makna dan relasi makna

| 64