Rancangan User Interface Database

Gambar 2.1 simbol ERD Entity Relationship Diagram Sumber : Level Perdana,2011 Tipe relasi yang dimiliki diagram E-R terdiridari : a. Relasi satu ke satuone-to-one. b. Relasi satu ke banyak one to many. c. Realsi banyak ke banyak many to many. d. Relasi Tunggal unary realtion. e. Relasi Multi Entitas N-ary Relation. f. Relasi Ganda Redundant Relation. g. Agregasi.

2.9 Rancangan User Interface

Perancangan user interface atau perancangan antarmuka program yang baik berbanding lurus dengan kualitas program, ketika perancangan userinterface-nya baik maka kualitas programnya pun akan baik. Perancangan user interface adalah suatu kegiatan untuk membuat gambaran antarmuka yang diinginkan. Berikut ini prinsip- prinsip user interface : Universitas Sumatera Utara a. User familiarity Mudah dikenali : gunakan istilah, konsep dan kebiasaan user bukan computer misal: sistem perkantoran gunakan istilah letters, documents, folders bukan directories, file, identifiers. -- jenis documentopen office. b. Consistency “selalu begitu” : Konsisten dalam operasi dan istilah di seluruh sistem sehingga tidak membingungkan. -- layout menu di open office mirip dengan layout menu di MS office. c. Minimal surprise Tidak buat kaget user : Operasi bisa diduga prosesnya berdasarkan perintah yang disediakan. d. Recoverabilitypemulihan : Recoverability ada dua macam: Confirmation of destructive action konfirmasi terhadap aksi yang merusak dan ketersediaan fasilitas pembatalan undo. e. User guidance bantuan : Sistem manual online, menu help, caption pada icon khusus tersedia. f. User diversitykeberagaman : Fasilitas interaksi untuk tipe useryang berbeda disediakan. Misalnya ukuran huruf bisa diperbesar. Perancang sistem menghadapi dua masalah penting yaitu:Bagaimana informasi dari userbisa disediakan untuk sistem komputer – misalnya pada saat input data dan bagaimana informasi dari sistem komputer ditampilkan untuk user – hasil dari pemrosesan data.Sumber : lecturer.ukdw.ac.idothieuid.pdf

2.10 Database

Istilah basis data berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luarbidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis. Universitas Sumatera Utara Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untukmengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, danperangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis data database management systemDBMS. [4]. Database merupakan sistem penyusunan berkas data yang saling terpadu. Mempunyai komponen-komponen seperti berikut: [4]. a. Software. Pengelolaan database secara fisik tidak dapat dilakukan pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak yang khusus disebut DBMS Database Management System yang akan menentukan bagaimana data diorganisasikan, disimpan, diubah dan diambil kembali. b. Hardware Perangkat keras dalam suatu database dimana mempunyai komponen utama yaitu komputer. c. Brainware. Manusia merupakan elemen penting pada database. Pemakai ini terbagi menjadi 4 kategori: 1 Sistem Engineer. Tenaga ahli yang bertanggung jawab atas pemasangan database dan juga mengadakan peningkatan serta melaporkan kesalahan dari sistem tersebut kepada pihak penjual. Universitas Sumatera Utara 2 Administrator Basis Data. Tenaga ahli yang mempunyai tugas untuk mengawasi database, merencanakan dan mengaturnya. 3 Programmer Bertugas untuk mengambil suatu keputusan yang diperlukan dalam suatu instansiperusahaan. Data base mempunyai beberapa keuntungan seperti berikut [4] a. Data dapat dipakai secara bersama-sama Multiple User. b. Data dapat distandarisasikan. c. Mengurangi kerangkapan data. d. Adanya kemandirian data. e. Keamanan data terjamin. f. Keterpaduan data terjaga. g. Keakuratan data dan ketersediaan data. Database mempunyai beberapa kerugian seperti berikut: [4] a. Diperlukan tenaga yang terampil dalam mengolah data. b. Kerusakan pada database dapat mempengaruhi departemen yang terkait.

2.11 Website