Langkah-langkah Penelitian Instrument Penelitian

Ahmad Haerudin, 2015 PROFIL TEKNIK MENYERANG D ALAM PERMAINAN OLAHRAGA BOLA VOLI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

D. Langkah-langkah Penelitian

Langkah-langkah penelitian di susun agar mempermudah kegiatan yang harus dilakukan didalam suatu penelitian, diperlukan suatu alur yang dijadikan pegangan agar penelitian tidak keluar dari ketentuan yang sudah ditetapkan sehingga tujuan atau hasil yang diperoleh sesuai dengan yang diharapkan. Adapun langkah-langkah penelitian yang penulis akan lakukan dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 3.1. Gambar 3.1. Langkah-langkah Penelitian

E. Instrument Penelitian

Instrument merupakan poin penting dalam sebuah penelitian, instrument berfungsi untuk memperoleh data yang diinginkan dari sebuah penelitian seperti yang diungkapkan Arikunto 2010, hlm. 203 bahwa: Instrument penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Menentukan Sampel Mengumpulkan Data Mengolah Data Menarik Kesimpulan Menentukan Populasi Ahmad Haerudin, 2015 PROFIL TEKNIK MENYERANG D ALAM PERMAINAN OLAHRAGA BOLA VOLI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Instrument juga sering disebut sebagai alat pada waktu penelitian untuk menggunakan suatu metode. Instrument atau metode dalam penelitian dapat berupa tes, angket atau kuisioner, interview, observasi, skala bertingkat rating, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini penulis menggunakan instrument observasi, dimana dijelaskan oleh Arikunto 2010, hlm. 199 bahwa: Observasi sebagai suatu aktiva yang sempit, yakni memperhatikan sesuatu dengan menggunakan mata. Di dalam pengertian psikologik, observasi atau yang disebut pula dengan pengamatan, meliputi kegiatan pemusatan perhatian terhadap suatu objek dengan menggunakan seluruh alat indra. Jadi, mengobservasi dapat dilakukan melalui penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba, dan pengecap. Di dalam observasi juga mempunyai pedoman agar pengerjaannya sesuai aturan. Arikun to 2010, hlm. 199 menjelaskan : “Pedoman observasi berisi sebuah daftar jenis kegiatan yang mungkin timbul dan akan diamati”. Sebgaimana telah dijelaskan di atas tentang pedoman observasi, maka sebagai instrument penulis menggunakan sign system debagai instrument pengamat kejadian yang muncul berkali-kali. Dijelaskan oleh Arikunto 2010, hlm. 200 bahwa: “Dalam proses observasi, observer pengamat tinggal memberikan tanda atau relly pada kolom tempat peristiwa muncul. Itulah sebabnya cara bekerja seperti ini disebut system tanda sign system”. Observer mentally kejadian yang muncul kedalam scoring sheet yang dibuat oleh peneliti. Pengamatini bias langsung dicatat pada scoring sheet yang telah disediakan. Sebelum pengambilan data, peneliti harus mempersiapkan kelengakapan yang akan digunakan sebelum meneliti, seperi menyediakan alat tulis, lembar observasi serta alat dokumentasi. Peneliti juga harus mempersiapkan tata cara pelaksanaan penelitian agar penelitian bekerja sesuai rencana. Alat-alat yang akan digunakan adalah seperti yang tertera di bawah ini:

1. Alat-alat

a VideoDVD b Laptop c Alat tulis d Lembar pendataan scooring sheet