Tata Letak Fasilitas Yang Menunjang Kebersihan Ruangan Perancangan Tata Letak Ruangan ATM Yang Sesuai Dengan Aspek Ergonomi Perancangan Standar Keamanan Bagi Mesin ATM Pada ATM BNI di Setrasari, Bandung

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha AC 0,8 m 1,5 m 2 m Skala 1 : 12 M es in A T M Gambar 7.2 Perancangan Desain Tata Letak Ruangan ATM

7.1.11 Perancangan Standar Keamanan Bagi Mesin ATM Pada ATM BNI di Setrasari, Bandung

Fasilitas-fasilitas yang terdapat dalam mesin dan ruangan ATM sebenarnya sudah cukup baik seperti berbagai macam sensor yang terdapat dalam mesin ATM dan kamera CCTV yang disediakan oleh pihak bank. Yang perlu ditingkatkan oleh pihak bank adalah Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha melakukan perawatan atau pengecekan rutin terhadap fasilitas-fasilitas tersebut sehingga fasilitas-fasilitas tersebut dapat bekerja secara optimal.

7.1.12 Perancangan Standar Keselamatann Bagi Nasabah Pada ATM BNI di Setrasari, Bandung

Pada ATM BNI Setrasari, Bandung, posisi ruangan ATM yang lebih rendah dibanding dengan sekitarnya dan dinding yang transparan menyebabkan nasabah seringkali merasa tidak aman dan nyaman pada saat menggunakan ATM. Oleh karena itu tata letak ruangan perlu diubah agar orang lain tidak dapat dengan mudah melihat pengguna ATM yang sedang melakukan transaksi keuangan dan dinding ruangan ATM yang berbatasan dengan ruangan ATM lain sebaiknya diberi stiker yang tidak transparan. Selain itu pintu ATM perlu diberi kunci agar pengguna ATM dapat menggunakannya dari dalam sehingga orang lain tidak dapat masuk pada saat ada yang menggunakan ATM tersebut. Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha 7.2 Saran 7.2.1 Saran Bagi Pihak Bank  Pemilihan lokasi mesin ATM sebaiknya tidak di tempat-tempat yang sepi. Hal ini bertujuan agar keselamatan nasabah dan keamanan mesin serta fasilitas yang ada di dalam ruangan ATM dapat diawasi.  Membuat pengguna ATM tidak mengetahui letak kamera CCTV seperti meletakkan di dalam mesin ATM.  Pengecekan rutin setiap satu minggu satu kali terhadap fasilitas- fasilitas keamanan yang ada, seperti berfungsinya sensor-sensor yang ada pada mesin ATM, berfungsinya kamera CCTV, dll.  Pemeriksaan rutin setiap satu minggu satu kali untuk membersihkan kamera pengintai atau alat-alat lainnya yang dipasang oleh pihak tertentu.  Bank tidak terlalu tergantung kepada pihak kepolisian dalam hal pengamanan mesin ATM.  Jika memungkinkan, Bank bekerjasama dengan aparat kepolisan melakukan patroli untuk mengawasi mesin-mesin ATM yang letaknya terpisah dengan kantor.  Jika memungkinkan, Bank menggabungkan mesin ATM menjadi milik bersama agar penjagaannya lebih efisien.  Kunci slot yang dapat digunakan oleh konsumen dari dalam ruangan ATM pada saat menggunakan mesin ATM.  Bel yang mempunyai fungsi mirip alarm.