GAMBARAN KEJADIAN ASAM URAT (GOUT) BERDASARKAN KEGEMUKAN DAN KONSUMSI MAKANAN (Studi di wilayah kerja Puskesmas Kalisat Kecamatan Kalisat kabupaten jember)

GAMBARAN KEJADIAN ASAM URAT (

GOUT

_{) BERDASARKAN}

KEGEMUKAN DAN KONSUMSI MAKANAN

(Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Kalisat Kecamatan Kalisat

Kabupaten Jember)

SKRIPSI

Oleh:

Vestita Fenti Pratiwi

NIM 082110101058

BAGIAN GIZI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS JEMBER

2013

GAMBARAN KEJADIAN ASAM URAT (

GOUT

_{) BERDASARKAN}

KEGEMUKAN DAN KONSUMSI MAKANAN

(Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Kalisat Kecamatan Kalisat

Kabupaten Jember)

SKRIPSI

Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk

menyelesaikan Program Pendidikan S-1 Kesehatan Masyarakat dan mencapai gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat

Oleh

Vestita Fenti Pratiwi

NIM 082110101058

BAGIAN GIZI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS JEMBER

2013

ii

krip

si in

i s

y

rs

m

bahkan untuk:

1.

Ayahanda Drs. Budiman dan Ibunda Dra.

Sri Wahyuni

tercinta

yang

senantiasa

memberikan

doa

dan

nasihat

serta

dukungannya.

2.

Kedua adikku Ramadhan Addin Sukmana

dan Arya Satria Wibawa

tersayang yang

selalu membuat hari-hari terasa lebih indah

dengan canda dan tawa kalian, menghapus

lelah dan kesedihan.

3.

Bapak Ibu Guru TK, SD, SMP, SMA, para

Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Jember yang telah memberikan

bimbingan dengan penuh kesabaran, terima

kasih atas ilmu yang telah diberikan.

Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalatmu sebagai

penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar

(Q.S Al-Baqarah: 153) *

Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari

betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah

(Thomas Alva Edison) **

* Kementrian Agama Republik Indonesia. 2010.

Al-Quran dan Terjemahannya.

Bandung : CV. Diponegoro

**Indriany.

2008.

Kumpulan

Kata

Mutiara

[Serial

Online]

http://idriami.multiply.com/journal/item/2/kata_mutiara.

S

n

n

!

n

n

! " #

n

$

Nama : Vestita Fenti Pratiwi

NIM

: 082110101058

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul :

Gambaran

Kejadian Asam Urat (Gout) Berdasarkan Kegemukan dan Konsumsi Makanan (di

Wilayah Kerja Puskesmas Kalisat Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember)

adalah

benar-benar hasil karya sendiri, kecuali dalam pengutipan substansi disebutkan

sumbernya, dan belum pernah diajukan pada institusi manapun serta bukan karya

jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan

sikap ilmiah yang dijunjung tinggi.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya, tanpa adanya

tekanan dan paksaan dari pihak manapun serta bersedia mendapat sanksi akademik

jika dikemudian hari pernyataan ini tidak benar.

Jember, 26 Februari 2013

Yang menyatakan,

Vestita Fenti Pratiwi

Nim 082110101058

+, -. ,(, /'0 1, 2 ) ,/, & ,-3 (, 4

(

GOUT

)

. 0(2,& ,(',/ '0 +0 - 3' ,/2,/' 5/&3 -&)-,', / , /

(

&67 8 98 9:9; <=<>'?@A <*7 BC?B D<B'<; 9 B <6' ? E<D <6<F'<;9B <6 '<G 7 H <6 ?F1 ?D G ?@

)

IJ KL

M ?B6 96<N?F6 9*@ <69O9 /) -

0

PQ

1101010

RP

S KTUV TU VWX

Y Z[KWS KTU V TU VW X\]^T^ _`KKa[V^b c[Vd^]W^e^]V

,

f gh ig jigh K[

v wxn

p

s

n

y

yz { |}

l

u

d

ju

r

~ €‚ ƒ „ …†‡ˆ ƒ

A

‰€ Š‚ ‹

(

~Œ‹

) B

…‚‡ ‰‚Ž ƒ „ ……€ Ž ƒ

Dan Konsumsi Makanan (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Kalisat

Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember

telah

d

iu

ji d

an

d

isah

k

an

o

leh

y w‘’

t

y

s

“}

s

}”y

t

yz•y

sy

y

r

ywy

t

–znm }

rs

n

t

y

s

—}˜|}

r

™yšy›

œy

r

n ›v }’ yy

s

yz{{y’

›

žŸ}|x

u

y

r

n ž  ¡ ¢

}˜™y

t

›£ ‘yz{vnšy

n

{

n˜¤}z{‘¥n “}

t

‘y

,

¦

r

˜y¤y

r

s

}

ow

ty

yn

t

,

v§ “•§¨•§ “}

s

§ ©¦¤ §¡ª«  ¬¡ Ÿž   ¢¡žž  ž

v }wx}

t

y

r

n

s,

v‘’n

st

nyzn

y

,

v§ “ •§¨•§ “}

s

§ ©¦¤ §¡ ª­Ÿ Ÿ¡

5

ž   ž¡žž  ž

®z{{

ot

y ¦

,

¯}}

rs

ny°‘±n£§¨v§ “•§¨ •§“}

s

§ ©¦¤ §¡ ª«  ¢¡²ž  ¬ ¡ž  ¢

®z{{

ot

y¦¦

,

³n zy®

y

u

s

´n•§¨v§ “}™§©

s

©¦¤ §¡ ª«¢ ¡ž ªž   « ¡¡ ¡¡

•}z{ }y”wy

s

n ,

³}wy

n

y w‘’

t

y

s

“}

s

}”y

t

y

n

•y

sy

y

r

y wy

t

–zn m }n

rs

y

t

s

—}˜| }

r

³x§

s

œ‘±zn®|š‘’µyzn

,

•v§ ©¦¤ §¡ ª¬Ÿ «¡ ¡ ª«¢ ¢¡  ¢

¶··

¸

escrip

tio

n

o

f

¹

n

cid

en

ce

o

f

º»

ic

¼½

id

(

¾ ¿ÀÁ

)

ÂÃÄ

ed

ÅÆ

erweigh

t

ÃÇÈÉ¿¿È Ê

o

n

su

m

p

tio

n

(

ËÁ

u

d

ies in

Ì

o

rk

¼

re

Ã¿Í Ê

o

m

m

u

n

ity He

ÃÎ

th

Ê

en

ter

o

f

Ï ÃÎ

is

ÃÁ

,

Ð

e

Ñ ÒÓ

r

Ô

egen

cy

)

Õ Ö× ØÙ ØÚÛÖÜ ØÙÝ ÞÚØÙßÙ

à

u

trien

t

¸Óáû

tm

en

t

o

f

âÀ ÒÎ

ic He

ÃÎ

th

,

Éý

u

lty

o

f

âÀ ÒÎ

ic

He

ÃÎ

th ,

ºÇã

vers

ity o

f

ÐÑÒÓ

e

r

¼ÂË ä Ô¼Ê ä

¾ ¿ÀÁ

is

Ã

n

û

th

ritis

d

ise

ÃÄ

e

t

åÃÁ ÃÁý

t

ks

th

e jo

in

ts

d

u

e to

p

u

rin

e m

et

ÃÒ¿Î

ism

d

iso

rd

ers

, th

e est

ÃÒÎ

ish

m

en

t o

f

to

fu

s in

n

ic

ro

ch

åÃÄ

p

e will

Ã Ñ ÃÇÓ

er

p

n

t

lo

c

ÃÎ

jo

in

ts

d

is

ÃÒã

lity

æ â

rev

ÃÎ

en

ce o

f

go

u

t

ÃÄ

is in

g

in

cre

n

o

t o

n

ly in

Ãç Ó

o

ld

ÒÀÁ ÃÎ

so o

ccu

rs

ÃÁ

yo

u

n

g

Ãç Ó ÃÇÈ

i

Ñ áý

t o

n

p

ro

d

u

ctivity

æ ä

h

e p

u

rp

o

se o

f th

is stu

d

y were to

ÒÓ

d

escri

in

cid

en

ce o

f o

ÃÇÈ

verweigh

t

fo

o

d

co

ÃÁ

su

m

p

tio

n

rel

n

ed

go

u

t

æ Ï ÃÎ

is

ÃÁ Ê

o

m

m

u

n

ity

He

ÃÎ

th

Ê

ter

en

(

Ê

H

Ê

) h

ÃÄ

th

e h

igh

est

ÃÎ

rev

p

ce

en

o

f

èéê

go

áÃÁ

t

u

ien

ts

visits

æ ä

h

is

rese

û

ch

is

Ã

d

escrip

tive stu

d

y u

sin

g

cro

ss

¿ÇÃÎ

-secti

Ãáỿý

h

ÃÇÈ

p

u

rp

o

sive

s

ÃÑ áÎ

in

g tech

n

iqu

e

æ ÔÓ

ts

sp

o

n

d

en

th

in

is stu

d

y

were

áÃÁ

o

u

t

ien

ts

wh

o

ch

ecks

in

ÐÃÇÀ û

y-

¼á»

il ,

Ãç Ó

>

ê

0 ye

û

s , n

o

n

-p

t

n

a

n

g

re

, n

o

r

ÑÃÎ

n

u

triti

¿ÇÃÎ

st

ÃÁ

u

s

ÃÇÈ

o

verweight . Data analyzed using quantitative descriptive statistical tests. The results

showed most respondents characteristics were 20-44 years old, female, primary

education, low income and low knowledge. Most of the gout patients were

overweight nutritional status. Most of the gout patients carbohydrate consumption

level were medium category, excess consumption of protein and fat. Patients pattern

of consumption were rich purine food chicken liver, medium purines fermented

soybean, saturated fat coconut oil, boiled water, and alcohol of fermented cassava.

Therefore recommended for overweight patients to maintain regular physical

activities, normal body mass index and reduce purine consumption.

viii

RINGKASAN

Gambaran Kejadian Asam Urat (

Gout

_{) Berdasarkan Kegemukan Dan}

Konsumsi Makanan (Studi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalisat Kecamatan

Kalisat Kabupaten Jember);

Vestita Fenti Pratiwi; 082110101058; 2013; 116

halaman; Bagian Gizi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Jember

Asam urat (

ëìíî

) merupakan penyakit arthritis yang menyerang daerah

persendian dan disebabkan karena kelainan metabolisme purin, pada tahap kronis

akan terjadi pembentukan tofi (garam natrium urat) yang mengakibatkan kecacatan

permanen pada daerah persendian. Prevalensi asam urat cenderung meningkat

dimasa yang akan datang dan telah memasuki usia semakin muda yaitu usia

produktif yang nantinya berdampak pada penurunan produktivitas kerja. Prevalensi

asam urat di Indonesia terjadi pada usia dibwah 34 tahun sebesar 32% dan kejadian

tertinggi pada penduduk Minahasa sebesar 29,2% (Buraerah dalam Kodim, 2010).

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jember pada tahun 2011, jumlah

penderita asam urat untuk Wilayah Kabupaten Jember adalah 2.859 penderita di 49

Puskesmas, Puskesmas Kalisat memiliki kunjungan tertinggi untuk penderita asam

urat sebesar 692 kunjungan (Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, 2011).

Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan kejadian asam urat (

ëìíî

)

berdasarkan kegemukan dan konsumsi makanan. Penelitian ini merupakan jenis

penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan

ïð ìñ ñ ñòï îó ìôõö

yang

dilaksanakan pada September sampai dengan November di wilayah kerja Puskesmas

tersebut. Responden dalam penelitian ini adalah pasien rawat jalan yang melakukan

pemeriksaan pada bulan Januari-April, Usia >20 tahun, tidak dalam keadaan hamil,

berstatus gizi normal dan gemuk dengan menggunakan teknik

÷íð ÷ìñ óøò ñõù ÷öóôë

.

Data primer terdiri dari karakteristik responden, kegemukan, dan konsumsi makanan.

Data sekunder berasal dari laporan-laporan Dinas Kabupaten Jember dan Rekam

ix

Medik Puskesmas Kalisat. Analisis data menggunakan analisis deskriptif secara

kuantitatif melalui uji statistik deskriptif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik penderita asam urat

sebagian besar berada pada umur 20-44 tahun (46,15%), berjenis kelamin perempuan

(61,54%), berpendidikan rendah atau dasar (61,54%), memiliki pengetahuan kurang

(53,84%), dan pendapatan rendah yaitu < Rp 920.000,- (53,84%). Mayoritas

penderita asam urat berstatus gizi gemuk (66,67%). Sebagian besar tingkat konsumsi

karbohidrat penderita asam urat dalam kategori sedang (38,46%), tingkat konsumsi

protein berada dalam kategori lebih (46,15%), dan tingkat konsumsi lemak dalam

kategori lebih (84,62%). Pola konsumsi makanan tinggi purin (golongan I) yang

sering dikonsumsi oleh sebagian besar penderita asam urat adalah jeroan (15,38%),

konsumsi purin sedang (golongan II) adalah tempe (100%), konsumsi lemak jenuh

adalah minyak kelapa (84,62%), konsumsi cairan adalah air putih masak (100%),

konsumsi makanan mengandungan alkohol adalah tape (15,38%).

Saran yang dapat diberikan pada penderita asam urat agar menerapkan diit

rendah purin, rendah lemak jenuh, perbanyak konsumsi cairan minimal 10 gelas (2,5

liter) dan mengurangi makanan yang mengandung alkohol. Konseling gizi oleh

Puskesmas agar membantu menanamkan informasi yang nantinya menimbulkan

kesadaran dalam menjaga pola konsumsi makanan. Penelitian selanjutnya diharapkan

dapat menggali lebih dalam tentang pola konsumsi makanan tinggi purin sebelum

penderita mengalami penyakit asam urat (

úûüý

) dan diharapkan jumlah sampel lebih

besar lagi dengan pengambilan secara acak (

þ ÿ û

) sehingga hasil lebih akurat.

W

N

Gambaran Kejadian Asam Urat (Gout) Berdasarkan

Kegemukan Dan Konsumsi Makanan

(

!"#$ #$ %$&'(') * +,-' ."/ 0+/1'/ *'&$/ '!

* +2'1' !'3 * '&$/ ' ! *'4"5' ! +3 6+14+,

)

7

8 9:

; <

M

= > ?7

7

@A 7

Oleh

k

aren

a itu

p

en

u

lis

m

en

y

am

p

aik

an

terim

a k

asih

k

ep

ad

a

BC

eersi

D

u

si

E 7< F 7F 7<

s

sel

k

u

@A

en

em

m

n

g

B

n

B

u

listiy

n

i

7<F 7F7<

s

sel

k

u

@A

en

em

m

n

g

BB

y

n

g

tel

h

m

em

ri

n

G

tu

k

p

ik

ir

n

p

er

ti

n

sert

m

oti

>

si

k

k

n

tu

u

ese

m

p

u

r

n

sk

rip

si in

i

7 @

l

m

k

esem

t

n

in

i p

lis ju

u

en

g

in

g

in

m

H

g

en

n

ter im

si

h

n

p

en

g

h

rg

n

y

n

tertin

g

g

g

i k

ep

I

97 J

k

@

s

7 K

n

i

L

n

i

F 77

sel

k

u

@

n

;

lt

u

k

s

<

se

t

n

F

sy

r

k

t

=

versit

s

?

em

r

M

N7 B

u

listy

n

i

7<F7 F7<

s

7

sel

k

u

<

l

J

g

i

n

L

zi

<

se

t

n

F

sy

r

t

;

k

u

lt

s

<

ese

t

n

F

sy

r

t

=

versit

s

?

em

r

M

O7 B B

rm

r

sety

AG

ti

7< F 7 F 7<

s

F7

el

k

u

k

et

tim

p

en

g

u

ji si

n

g

sk

rip

si

M

terim

sih

t

s s

r

n

n

m

n

g

n

n

g

ri

n

m

i k

esem

p

u

r

n

sk

rip

si in

i

M

P7 B

@

n

u

sfi

y

F 7 7<7 Q 7

sel

k

u

n

g

g

ot

p

en

g

u

ji

BB

terim

sih

n

y

k

t

s seg

l

s

r

n

y

n

g

tel

h

M

ri

R S

TU V WXYZY [ \] ^W] _Y] VYZS ]Y` aY b c `WZYd _W_ e WfS ^Y b S bgh f_ Y] S \ b`\ ^ ^WZ W bc^YX Yb iY `YX WbWZ S `SY bj

kU lWcWbYX mh]Wb

iY b

]`Y g nY^\Z `Y] V W]WdY `Y b

M

Y]aYfY ^Y `o bS p Wf] S `Y] qW_e Wf aYb c `WZY d_ W_e WfS^YbS Z_\

iY bX WbiSiS ^Y biWb cY b S^ZY]

;

rU V WXYiY s]f\Z nY bY bS aYbc e Y b aY ^ _W_ e WfS^ Y b bY] WdY `t ]W_ YbcY ` iY b _h `S pY] S YcY f` W f]WZ W] YS^Y bbaY]^fS X]SS bS

;

uU v W_ Yb ]W^YZSc\] ^WZ\Y fcY ` W feYS ^^\w

mS Y bt x YYdt

riy

y W

stu

t z biY dt z^St iY

n

v WY

m

n

{

tem

Y

n k

Ybt

on

su

lt

m

YbY

jer

t iS

r

tu

rek

iY

n

g

ol

i iS l [| |f

ifl

Y

m

e

q

em

e W

r

t

sert

Y

s

YdYeY

t sep

erj

\Y

n

Y

g

n

p

em

i

bY

t

Y

n

}S

zi

VW

se

dY

t

Y

n

~YY

sy

r

Y^Y

t

~ eU l

u

lis

t sbiS

n

i

t Y

y

Y t €Y t

f

oZ

f

Yt Y

fi

^t S

t

Y t |^`

y

t vY

ri

t ‚Y

jen

t

g

€

r

Y tiY

n

s bi

ry

terim

Y ^Y

si h

m

Y

s

\ ^Y

n

iY

n

s

Y

r

YY t

n

n

y

Y

sem

og

k

e

e

ers

Y

m

Y Y

n

iY

n

ihY

sert

Y

p

ers

Y dYe Y

t

Y

n

in

i

tet

Y

p

terj

Y

lin

h

i

bccYY

k

h

ir

dY

y

Y

t

j

ƒU l

em

\Y

p

i

n

u

h

g

en

Vh] ~

er

Y

k

xYY

r

t

t

terim

Y ^Y

sih

tel

Y

h

e\Y

m

em

t

dY

ri

{dY

ri k

u

m

en

j

YiS

le

eS

h

e W

r

„Y

r

bYj

…†U l

em

\Y Y

n

g

^YY

t

n

nV ~oqs bc^Y

t

Y

n

ࠠ uiY

n

p

i

dY

k

y

Y

n

g

tel

Y

h

m

e

bi\ ^\

n

g

iY

n

m

em

eY

n

tu

terseles

Y

i

^YY

n

y

n

p

en

y

u

s

\ bY

sk

n

rip

si in

i

tY

y

ti

g

n

iY

k

iYXY

t

iS

se

e\` ^Y

n

s

Y

tu

p

Y

ers

t

\U

[

en

u

lis m

YiY

en

y

ri

e Y

h

w

Y

sk

rip

si

in

i m

Y

sih

e W

lu

m

sem

p

u

r

bYU |Z

eh

^YY

ren

it

\t

p

en

u

lis m

en

g

dY

r

Y

p

k

Y

n

k

ritik

iY

n

s

Y

r

Y

n

iY

ri sem

u

Y

p

i

dY

k

iW

i k

m

esem

p

u

rn

YY

n

sk

rip

si

in

i

Us `Y

s p

dY

er

ti

Y

n

iY

n

i

u

k

u

n

g

Y

y

Yt

n

n

X W

n

u

lis m

Y

en

y

Y

p

m

i

^Y

n

terim

Y

k

Y

si

dU

qeW

em

r

t ‡ kn

e

e f

u

Y

ri

‡†…ˆ

‹ Œ

FTAR ISI

Ž Ž Ž‘

HALAMAN JUDUL

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ Š

HALAMAN PERSEMBAHAN

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ Š Š

HALAMAN MOTO

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ŠŠ Š

HALAMAN PERNYATAAN

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ Š“

HALAMAN PEMBIMBING

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ “

HALAMAN PENGESAHAN

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ “Š ” •STRACT’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ “Š Š

RINGKASAN

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ “ŠŠ Š

PRAKATA

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ‰

DAFTAR ISI

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ‰ Š Š

DAFTAR TABEL

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ‰“Š

DAFTAR GAMBAR

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ‰“Š Š

DAFTAR SINGKATAN

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ‰“Š ŠŠ

DAFTAR LAMBANG

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ‰ Š‰

DAFTAR LAMPIRAN

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ‰‰

BAB 1. PENDAHULUAN

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ –

1.1 Latar Belakang

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ –

1.2 Perumusan Masalah

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ —

1.3 Tujuan

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’

— –’˜’–

™š›š Ž‘œ š 

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ — –’˜’

™š›š Ž‘

žŸš š ’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ¡

1.4 Manfaat Penelitian

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ¡

–’¢ ’–£Ž‘¤ŽŽ¥™¦§¨Š ¥Š ’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ¡ –’¢ ’£Ž‘¤ŽŽ¥©¨Žª¥Š ’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ ¡

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ «

2.1 Asam Urat (

Gout

₎

’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’’ «

®¯°¯°± ²³´² µ¶­·³¸¹·º»µ·¶¼½¾¿À Á¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯  ®¯°¯ ®

±·¶ÃÄ­¹­ÃŠô­

¸¹ ·º» µ·¶¼½¾¿ À Á¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Æ ®¯°¯ÇÈ· ºÉ· µ·³

ÊÅ ­³­¹

¸ ¹· º»µ·¶¼½¾¿ À Á¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ °° ®¯°¯ËÊÅ·¹­Ä­Ì·¹­

¸¹ · º»µ·¶¼½¾¿À Á¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ °Ç ®¯°¯Í±²³Î²É·É¸¹ ·º» µ·¶¼½¾¿ ÀÁ¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ °Ë ®¯°¯ÏÊúÐÅ ­Ì·¹­¸¹ ·º» µ·¶¼½¾¿ À Á¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ °Æ ®¯°¯Ñ±²³´²ÅúÐÃÌÌ·³Ò ·Ó·³Ô ·Ì·³ ·³Ê· Õ· µ± Öµ­³Õ·³

¸³×Öµ·³Ô·Ì·³¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ®Ø ®¯°¯ ±²³·¶·Å·Ì¹ ·³· ·³Ô·Ì·³·³± ²³Õ²µ­¶·¸¹ · º»µ·¶¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ®°

2.2 Kegemukan

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ®Ë

®¯ ®¯° ± ²³´² µ¶­·³Ê²´ ²º ÖÌ·³¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ®Ë ®¯ ®¯ ®± ²³Î²É· ÉÊ ²´ ²ºÖÌ· ³¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ®Ë ®¯ ®¯Ç ÙÖÉÖ³´·³Ê²´ ²º ÖÌ·³Õ ²³ ´·³¸¹· º»µ·¶¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ®Æ ®¯ ®¯Ë±²³´ÖÌÖµ·³¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ç°

2.3 Konsumsi Makanan

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ç ®

®¯Ç¯°±ÃÅ·Êó¹Öº¹­¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ç ® ®¯Ç¯ ®Ú­³ ´Ì·¶Êó¹Öº¹­¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ÇÇ

2.4 Kerangka Konseptual

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ç Â

BAB 3. METODE PENELITIAN

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ë°

3.1 Jenis Penelitian

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ë°

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ë°

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯

Ë® ǯǯ°

±ÃÐÖÅ·¹­± ²³ ²Å­¶­·³

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ë® ǯǯ ®

Û·ºÐ²Å± ²³ ²Å­¶­·³

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ë®

3.4 Variabel dan Definisi Operasional

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ë®

ǯ˯°Ü· µ­· É ²Å± ²³ ²Å ­¶­·³¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ Ë® ǯ˯ ®Ý²Ä­³­¹­Þв

rasio

n

al

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ËÇ

3.5 Data dan Sumber Data

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯ ËÑ

âãäãåæ çèçé êëìíîê ïãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ðñ

3.6 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

ããããããããããããããããããããããããããããããããããããã

ðò âãó ãô

õêëíàë

öêí÷ì øùìú çíæçèçãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ðò âãó ãå

ûíüèïìøêí

öêí ÷ì øùì ú çíæçè çããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã äô

3.7 Pengukuran Validitas dan Reliabilitas Instrumen

ãããããããããããããããããããããããããã äô

âãñãôýìþàÿçúàîàèçüãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã äå âãñãåýþà êçúààúàèçüãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã äð

3.8 Teknik Pengolahan Data

ãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ää

3.9 Teknik Penyajian Data

ããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã äó

âããôõêëíàëöêíçþàçíæçèçãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã äó âããåí çúà üà üæçèçããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã äó

3.10 Alur Penelitian

ããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã äò

BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN

ããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ä

4.1 Karakteristik Responden

ããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ä

ðãô ãôýøì ïããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ó ðãô ãåêíàüêúçøàíããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã óô ðãô ãâöêíîàîàë çíãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã óô ðãô ãðöêí÷êèçì çíããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ó å ðãô ãäöêíîçù çèçíããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ó â

4.2 Kejadian Asam Urat (

Gout

_{) Berdasarkan Kegemukan}

ãããããããããããããããããã ó ð

4.3 Kejadian Asam Urat (

Gout

_{) Berdasarkan Tingkat Konsumsi}

ããããããã ó ñ

4.4 Kejadian Asam Urat (

Gout

_{) Berdasarkan Pola Konsumsi}

ããããããããããããã ñ ðãðãô

õàí ÷÷àö ì ïàíãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ñ ðãðãå

ö ì ïàí

é êî çí÷ãããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããããã ñð ðãðãâ ê

m

çëêíì

...

ñó ðãðãð êíî ççà

r

ç

n ...

ññ ðãð

.

ä êí÷ çíîìí ÷ úë ú

...

ñò

4.5 Kelemahan Penelitian

...

ò

BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN

...

òô

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

!"!#!$

%&' (!)* +,-.#/!$+ 0!)!1234 &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&

5'

%&% ("!167!1 4$+7 !)(,$18 #1 &&&

..

3

9

.

2.3

.$+7 !(*:878;!

n

<

z

3

=

3.1

>*6$

s

?;*

r

!

s

,$! "@*$*"!

t

n

...

A

.

3

.

A

.1

>

str

/81 (!

r

!7)*

r

st

7B *

s

; ,$C*

n

..

..

DE

.

A

.2

>

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

(*+*

m

87 !

n

9D A&

3

>

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

4 $+7 !

t

(,$1

u

m

s

(!

r

/,N C -!

t

9=

A&A >

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

4$+7 !

t

(,$1

u

m

s

@

rot

*

n

..

9O A&D >

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM

0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

4$+7 !

t

(,$1

u

m

s

P*

m

!7

.

9E A&9 >

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

@,"!( ,$1

u

m

s

3!7 !$!

n

4

n

++@

u

r

n

.

=

0

....

A&= >

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

@,"!( ,$1

u

m

s

3!7!$!

n

@

u

r

n

Q*C!

n

+

.

=A

A&O >

str

/81 0*

r

C!

s

!

r

7!

n

@,"!(,$1

u

m

s

3!7!$!

n

P*

m

!7R*$8 N&& =9 A&E >

str

/81 0*

r

C!

s

!

r

7!

n

@,"! ( ,$1

u

m

s

3!7!$!

n

B *$C!NS!

r

!

n

== A&'T >

str

/81 0*

r

C!

s

!

r

7!

n

@,"!(,$1

u

m

s

3!7!$!

n

3*$+!$C8$+

U VWW

` ab ac ad

efg h ijc a kjdljmdaadn oibjpqm pr jW dsadnoibjprWsakomW dttt f gu

efe v wx yz {|x}~ acmarttt tttttttttttfftt f gg

ef€  jmad‚iapd~jqr oabt tttttttttttttffftt f €ƒ

… †‡ ‡‡ ’“” •’–—

k

˜“™š

ukup

˜

n

”‡›‡

’œ  •žŸ ¡¢£¤¥ ¦Ÿ¤§ ¤Ÿ¨

’©ª •

A

¨ ¦¢¡«Ÿ ¢¬­Ÿ®¡«® ¯§¬¦

°° •°™

r

˜

t

±˜²˜

n

°°³ ©° •°™´˜ µ±˜²˜

n

¶ ™´©‡

nggi

°˜²˜

n

š

m

•·™

n

µ

im

™µ™´

¸‡

nk

™¹ •¸‡

n

˜¹“™¹ ™

h

˜ µ ˜

n

¸“°º

•

¸˜»µ˜´“¼½¶¼¹

i

¹

i

°˜

h

˜

n

º˜

k

˜

n

˜

n

¸“” ¾ •¸˜»µ˜´

k

˜

n

²¿–

g

˜

n z

˜ µ

gizi m

˜

k

˜

n

˜

n j

˜

j

˜

n

˜

n

¸“º º

•

¸˜»µ˜´

k

¼–†™´ ¹

i

±™´ ˜ µ

m

™

n

µ˜

h m

˜ ¹˜

k

¸“ªº

•

¸˜»µ˜´

k

¼–†™´ ¹

i

¶™

ny

™´˜¶˜

n miny

˜

k

²À

•¸™¹

ili

µ™´ ¸’

•

Á¦¡Âퟠ¡¢£¤¥ ¦Ÿ ¤§ ¤Ÿ¨ ¸Ä œ© •¸˜»µ˜´¿Å¿´ ˜

n

´ ¿½˜

h

µ ˜

ngg

˜

ÆÆÇ •È¡¡¨È­¦É£¦¢¤ÃÊ£¦«¬Ÿ ¡ ¢¢§ Ÿ­¦

Ɠº •Æ˜

k

¿Ëµ˜ ¹“ ™¹ ™

h

˜ µ˜

n

º˜¹

y

˜ ´˜

k

˜ µ

g

•”´˜

m

̔ ªœ© •Íî¡Â§¢¬ ¯Ÿ¢¦ ÎÏ£§ ¢Ÿ ¢¦® ¯¡« ® ¯¡­Ÿ ¡« Ã¥¬­§ ¢«Ð ¦­§«¦ Ѻ© •Ñ

n

²™

k

¹º˜ ¹ ¹˜©¿±¿Ò

“— •“‡

l

¼—´˜

m

“Ř

l

•“‡

l

¼ Ř

l

¼´

i

mg

•º

ilig

´˜

m

¶µ

g

•ª¼µ¼–—

Ó ÔÓ

Õ Ö ×Ø ÖÙÖÙØ ÚÛ ÖÜÝ ÖÞ ß

à

: koma

.

: titik

-

: sampai dengan

<

: kurang dari

>

: lebih dari

/

: garis miring

%

: persentase

: tanda ceklist

áá

ìíîíïíð

ñòïóíôõòô

s

òö÷öíð

t

øùúûüýþ ÿ üú ÿú

...

ñòïóíôö ò

s

ðòôõòðòî

t

íð

...

...

ñòïóíôð ò

t

õòðò

t

í öíð

...

2

öðííóíððò

t

õ òðò

t

íöíð

.

...

ñòïóíô ôïüü ÿ

2 x 2

÷í ï

..

...

..

ñòïóíô ôïüü ýÿ ÿú

(

...

ìí

s

î!÷"íî #

t

í

s

...

101

ìíî!÷ $òî óî

t

í

s

...

...

10

%öôí

t

&÷ðõòðòî

t

íð

...

..

... 10

'í ïóíôíðõ

u

s

ò

s

ï í

s

..

...10

õòô

t

öðíð ÿ

2x2

÷í ï

.

...

110

ìí

s

î üü ý ÿÿú

(

(

.

...113

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

!"!#!$

%&' (!)* +,-.#/!$+ 0!)!1234 &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&

5'

%&% ("!167!1 4$+7 !)(,$18 #1 &&&

..

3

9

.

2.3

.$+7 !(*:878;!

n

<

z

3

=

3.1

>*6$

s

?;*

r

!

s

,$! "@*$*"!

t

n

...

A

.

3

.

A

.1

>

str

/81 (!

r

!7)*

r

st

7B *

s

; ,$C*

n

..

..

DE

.

A

.2

>

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

(*+*

m

87 !

n

9D A&

3

>

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

4 $+7 !

t

(,$1

u

m

s

(!

r

/,N C -!

t

9=

A&A >

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

4$+7 !

t

(,$1

u

m

s

@

rot

*

n

..

9O

A&D >

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM 0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

4$+7 !

t

(,$1

u

m

s

P*

m

!7

.

9E

A&9 >

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

@,"!( ,$1

u

m

s

3!7 !$!

n

4

n

++@

u

r

n

.

=

0

....

A&= >

str

/81 (*F!C!

n

.1!

m

G-!

t

H I JKLM0*

r

C!

s

!

r

7 !

n

@,"!( ,$1

u

m

s

3!7!$!

n

@

u

r

n

Q*C!

n

+

.

=A

A&O >

str

/81 0*

r

C!

s

!

r

7!

n

@,"!(,$1

u

m

s

3!7!$!

n

P*

m

!7R*$8 N&& =9 A&E >

str

/81 0*

r

C!

s

!

r

7!

n

@,"! ( ,$1

u

m

s

3!7!$!

n

B *$C!NS!

r

!

n

== A&'T >

str

/81 0*

r

C!

s

!

r

7!

n

@,"!(,$1

u

m

s

3!7!$!

n

3*$+!$C8$+

` ab ac ad

efg h ijc a kjdljmdaadn oibjpqm pr jW dsadnoibjprWsakomW dttt f gu

efe v wx yz {|x}~ acmarttt tttttttttttfftt f gg

ef€  jmad‚iapd~jqr oabt tttttttttttttffftt f €ƒ

… †‡ ‡‡ ’“” •’–—

k

˜“™š

ukup

˜

n

”‡›‡

’œ  •žŸ ¡¢£¤¥ ¦Ÿ¤§ ¤Ÿ¨

’©ª •

A

¨ ¦¢¡«Ÿ ¢¬­Ÿ®¡«® ¯§¬¦ °° •°™

r

˜

t

±˜²˜

n

°°³ ©° •°™´˜ µ±˜²˜

n

¶ ™´©‡

nggi

°˜²˜

n

š

m

•·™

n

µ

im

™µ™´

¸‡

nk

™¹ •¸‡

n

˜¹“™¹ ™

h

˜ µ ˜

n

¸“°º

•

¸˜»µ˜´“¼½¶¼¹

i

¹

i

°˜

h

˜

n

º˜

k

˜

n

˜

n

¸“” ¾ •¸˜»µ˜´

k

˜

n

²¿–

g

˜

n z

˜ µ

gizi m

˜

k

˜

n

˜

n j

˜

j

˜

n

˜

n

¸“º º

•

¸˜»µ˜´

k

¼–†™´ ¹

i

±™´ ˜ µ

m

™

n

µ˜

h m

˜ ¹˜

k

¸“ªº

•

¸˜»µ˜´

k

¼–†™´ ¹

i

¶™

ny

™´˜¶˜

n miny

˜

k

²À

•¸™¹

ili

µ™´ ¸’

•

Á¦¡Âퟠ¡¢£¤¥ ¦Ÿ ¤§ ¤Ÿ¨

¸Ä œ© •¸˜»µ˜´¿Å¿´ ˜

n

´ ¿½˜

h

µ ˜

ngg

˜ ÆÆÇ •È¡¡¨È­¦É£¦¢¤ÃÊ£¦«¬Ÿ ¡ ¢¢§ Ÿ­¦

Ɠº •Æ˜

k

¿Ëµ˜ ¹“ ™¹ ™

h

˜ µ˜

n

º˜¹

y

˜ ´˜

k

˜ µ

g

•”´˜

m

̔ ªœ© •Íî¡Â§¢¬ ¯Ÿ¢¦ ÎÏ£§ ¢Ÿ ¢¦® ¯¡« ® ¯¡­Ÿ ¡« Ã¥¬­§ ¢«Ð ¦­§«¦

Ѻ© •Ñ

n

²™

k

¹º˜ ¹ ¹˜©¿±¿Ò “— •“‡

l

¼—´˜

m

“Ř

l

•“‡

l

¼ Ř

l

¼´

i

mg

•º

ilig

´˜

m

¶µ

g

•ª¼µ¼–—

Õ Ö ×Ø ÖÙÖÙØ ÚÛ ÖÜÝ ÖÞ ß

à

: koma

.

: titik

-

: sampai dengan

<

: kurang dari

>

: lebih dari

/

: garis miring

%

: persentase

: tanda ceklist

áá

ìíîíïíð

ñòïóíôõòô

s

òö÷öíð

t

øùúûüýþ ÿ üú ÿú

...

ñòïóíôö ò

s

ðòôõòðòî

t

íð

...

...

ñòïóíôð ò

t

õòðò

t

í öíð

...

2

öðííóíððò

t

õ òðò

t

íöíð

.

...

ñòïóíô ôïüü ÿ

2 x 2

÷í ï

..

...

..

ñòïóíô ôïüü ýÿ ÿú

(

...

ìí

s

î!÷"íî #

t

í

s

...

101

ìíî!÷ $òî óî

t

í

s

...

...

10

%öôí

t

&÷ðõòðòî

t

íð

...

..

... 10

'í ïóíôíðõ

u

s

ò

s

ï í

s

..

...10

õòô

t

öðíð ÿ

2x2

÷í ï

.

...

110

ìí

s

î üü ý ÿÿú

(

(

.

...113