PENDAHULUAN IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN MENTORING PADA SISWA KELAS V SDIT MTA Implementasi Pendidikan Karakter Religius Melalui Kegiatan Mentoring Pada Siswa Kelas V SDIT MTA GEMOLONG.

2 the mentoring is to provide advice, motivation, role model, and repeated adminition repeatedly to the student so that it can be internalized students practice in daily life. Keywords : religious character, mentoring, internalization

1. PENDAHULUAN

Di era globalisasi seperti sekarang ini, berbagai masalah kerap menjangkiti para generasi muda tak terkecuali putra-putri bangsa Indonesia. Pergaulan bebas, narkotika, tawuran antar pelajar, penurunan minat belajar, bahkan kriminalitas yang dilakukan oleh siswa sekolah seakan sudah menjadi hal biasa. Melihat situasi yang memprihatinkan ini, pemerintah mencanangkan adanya pendidikan karakter yang dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah. Hamid 2013: 29 menyatakan bahwa pendidikan karakter atau character education menjadi tema populer saat ini, terutama setelah dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan pada 2 Mei 2010 dimana Menteri pendidikan nasional saat itu mendeklarasikan dimulainya pendidikan karakter bangsa. Definisi dari pendidikan karakter menurut Agboola 2012: 168 yaitu “Character in many forms has been described as the way we express our inner and outward being; that imbedded value that is wihitin us, and will make some of us to go out of our ways to express compassion, caring, integrity, and all other values that go with virtue ” yang dapat diartikan karakter adalah cara kita mengekspresikan kepribadian maupun sikap, dimana nilai-nilai telah tertanam dalam diri kita, dan membuat kita untuk mengungkapkan ekspresi kasih sayang, kepedulian, integritas, rasa hormat, dan kebaikan lainnya. Ada 18 nilai karakter menurut Kementerian Pendidikan Nasional yaitu religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, komunikatifbersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab Gunawan, 2012: 23. Dari kedelapan belas nilai karakter ini, karakter religius merupakan karakter yang paling mendasar, pokok, dan efektif untuk mengontrol perilaku siswa agar menjadi baik sesuai ajaran agamanya. Karakter religius mengacu pada nilai karakter dalam hubungannya dengan Tuhan. Manusia religius berkeyakinan bahwa semua yang ada di alam 3 semesta ini merupakan bukti yang jelas terhadap adanya Tuhan Mustari, 2014: 1. Nilai religius ini jika ditanamkan kepada siswa secara maksimal maka akan terbentuk karakter siswa yang positif baik dari tutur kata maupun perilakunya karena didasarkan pada nilai-nilai ketuhanan. Mengingat pentingnya kedudukan karakter religius terhadap nilai karakter lainnya, maka karakter religius diangkat sebagai fokus dalam penelitian ini. SDIT MTA Gemolong dipilih karena sekolah ini menerapkan pendidikan karakter religius melalui berbagai program sekolah, salah satunya melalui kegiatan mentoring. Mentoring menjadi fokus penelitian karena diketahui bahwa kegiatan mentoring umumnya hanya ada di tingkat universitas atau sekolah lanjutan saja, sedangkan mentoring di tingkat sekolah dasar belum banyak diterapkan. Kegiatan mentoring di SDIT MTA Gemolong berisi kegiatan menghafal hadist dan doa harian yang bertujuan membantu siswa mencapai target hafalan hadist dan doa harian tertentu. Mentoring menjadi salah satu wahana penanaman dan internalisasi nilai karakter religius pada diri siswa SDIT MTA Gemolong. Di dalamnya terdapat nasihat dan motivasi yang disampaikan oleh guru untuk kemudian dipraktikkan oleh siswa baik di dalam lingkungan sekolah maupun di rumah dan lingkungan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mendeskripsikan bentuk pendidikan karakter religius di SDIT MTA Gemolong, mendeskripsikan penerapan kegiatan mentoring pada ssiwa kelas V SDIT MTA Gemolong, dan mendeskripsikan proses internalisasi karakter religius pada siswa kelas V dalam kegiatan mentoring.

2. METODE

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN MENTORING PADA SISWA KELAS V SDIT MTA Implementasi Pendidikan Karakter Religius Melalui Kegiatan Mentoring Pada Siswa Kelas V SDIT MTA GEMOLONG.

1 7 16

PENDAHULUAN Implementasi Pendidikan Karakter Religius Melalui Kegiatan Mentoring Pada Siswa Kelas V SDIT MTA GEMOLONG.

0 2 4

PEMBENTUKKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN PEMBIASAAN PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 2 BANYUDONO, Pembentukkan Karakter Religius Melalui Kegiatan Pembiasaan Pada Siswa Kelas VII DI SMP Negeri 2 Banyudono, Kabupaten Bo

0 1 18

PEMBENTUKKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN PEMBIASAAN PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 2 Pembentukkan Karakter Religius Melalui Kegiatan Pembiasaan Pada Siswa Kelas VII DI SMP Negeri 2 Banyudono, Kabupaten Boyolali.

0 0 14

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS PADA SISWA KELAS X SMA Implementasi Pendidikan Karakter Religius Pada Siswa Kelas X SMA (Studi Kasus SMA Negeri 1 Kayen Kabupaten Pati Tahun Pelajaran 2013/2014).

0 1 16

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS PADA SISWA KELAS X SMA Implementasi Pendidikan Karakter Religius Pada Siswa Kelas X SMA (Studi Kasus SMA Negeri 1 Kayen Kabupaten Pati Tahun Pelajaran 2013/2014).

0 1 12

IMPLEMENTASI PROGRAM FULLDAY SCHOOL TERHADAP PENDIDIKAN KARAKTER PADA SISWA KELAS 1 SDIT Implementasi Program Fullday School Terhadap Pendidikan Karakter Pada Siswa Kelas 1 SDIT Muhammadiyah Al-Kautsar Kartasura Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 13

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEROHANIAN ISLAM (ROHIS) Implementasi Pendidikan Karakter Religius Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Kerohanian Islam (ROHIS) (Studi Kasus di SMA Negeri 1 Baturetno Kabupaten Wonog

0 4 20

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEROHANIAN ISLAM (ROHIS) Implementasi Pendidikan Karakter Religius Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Kerohanian Islam (ROHIS) (Studi Kasus di SMA Negeri 1 Baturetno Kabupaten Wonog

0 1 16

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP PERSIAPAN KEMERDEKAAN INDONESIA MELALUI MODEL NUMBER HEADS TOGETHER PADA SISWA KELAS V SDIT MTA GEMOLONG TAHUN 2017 - UNS Institutional Repository

0 0 16