Hubungan lama sakit dengan timpanogram Hubungan tonsilitis kronik dengan timpanogram Hubungan pemakaian AC dengan timpanogram

51 Tabel 11. Hubungan derajat sakit dengan timpanogram Derajat sakit Timpanogram abnormal Timpanogram normal Total Sedang berat 7 10,3 46 67,6 53 77,9 Ringan 3 4,4 12 17,6 15 22,1 Total 10 14,7 58 85,3 68 100 X 2 = 0,43 df=1 p= 0,38 RP= 1,64 CI 95= 0,37-7,32 Uji Chi square tabel 11 0,05 , confidence interval CI 95 dan power 80, didapat X 2 = 0,43, degree of freedom df =1 dan nilai p= 0,38 atau tidak signifikan p 0,05. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai rasio prevalen RP =1,64 CI 95= 0,37-7,32

5.2.6. Hubungan lama sakit dengan timpanogram

dan 2 12 bulan. Pada tabel 12 ditunjukkan bahwa periode lama sakit 12 bulan mempunyai gambaran timpanogram abnormal lebih Tabel 12. Hubungan lama sakit dengan timpanogram Periode lama sakit Timpanogram abnormal Timpanogram normal Total 12 bln 6 8,8 46 67,6 52 76,5 4 5,9 12 17,6 16 23,5 Total 10 14,7 58 85,3 68 100 X 2 =1,76 df=1 p = 0,17 RP= 2,55 CI 95= 0,62-10,52 52 Uji Chi square confidence interval CI 95 dan power 80, didapat X 2 =1,76, degree of freedom df=1 dan nilai p = 0,17 atau tidak signifikan p0,05. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai rasio prevalen RP =2,55 CI 95= 0,62-10,52

5.2.7. Hubungan tonsilitis kronik dengan timpanogram

Tabel 13 memperlihatkan timpanogram abnormal lebih sedikit pada penderita rinitis alergi yang mempunyai tonsilitis kronik 4 5,9 daripada subyek yang tidak mempunyai tonsilitis kronik 6 8,8. Tabel 13. Hubungan tonsilitis kronik dengan tipe timpanogram Tonsilitis kronis Timpanogram abnormal Timpanogram normal Total + 4 5,9 1927,9 23 33,8 - 6 8,8 39 57,4 45 66,2 Total 10 14,7 58 85,3 68 66,2 X 2 = 0,20 df=1 p= 0,65 RP=1,36 CI 95= 0,34-5,34 Uji Chi square 0,05 , dan power 80, didapat X 2 = 0,20, degree of freedom df=1 dan nilai p= 0,65 atau tidak signifikan p 0,05. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai rasio prevalen RP =1,36 CI 95=0,34- 5,34.

5.2.8. Hubungan pemakaian AC dengan timpanogram

Analisis inferensial terhadap hubungan antara pemakaian AC dengan hasil pemeriksaan timpanogram dapat dilihat pada tabel 14. Penderita rinitis alergi yang 53 memakai AC dengan timpanogram abnormal lebih banyak 9 13,2 daripada yang tidak memakai AC 1 1,5. Tabel 14. Hubungan pemakaian AC dengan timpanogram Pemakaian AC Timpanogram abnormal Timpanogram normal Total + 9 13,2 40 58,8 49 72,1 - 1 1,5 18 26,5 19 27,9 Total 10 14,7 58 85,3 68 100 X 2 =1,87 df=1 p= 0,16 RP= 4,05 CI95= 0,47-34,40 Uji Chi square power 80, didapat X 2 =1,87, degree of freedom df =1 dan nilai p= 0,16 atau tidak signifikan p 0,05. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai rasio prevalen RP = 4,05 CI 95= 0,47- 34,40.

5.2.9. Analisis regresi logistik dan uji korelasi