Statistik Deskriptif Uji Normalitas Uji-t Paired Sample T Test

45 pengumuman dividen, laporan keuangan khususnya laporan neraca dan harga saham. Dengan data yang terkumpul, maka dapat dihitung dan diketahui informasi mengenai dividen meningkat, dividen meningkat untuk perusahaan bertumbuh, dividen meningkat untuk perusahaan yang tidak bertumbuh, dan respon investor.

3.6 Metode Analisis Data.

3.6.1 Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif digunakan untuk menganalisis dan menyajikan data kuantitatif dengan tujuan untuk menggambarkan data tersebut , yaitu guna mengetahui gambaran perusahaan yang dijadikan sampel supaya mudah dipahami. Statistik ini untuk melihat mean, minimal, dan maksimal serta standar deviasi dari masing-masing variabel.

3.6.2 Uji Normalitas

Untuk mengetahui apakah data terdistribusi normal atau tidak, dapat menggunakan uji normalitas one sample kolmogorov smirnov dengan menggunakan program SPSS for windows. Dimana diantaranya sampel yang akan dipakai untuk analisis haruslah berasal dari populasi yang terdistribusi normal. Kriteria yang digunakan berdasarkan probabilitas : 1. Jika prob value 0,05 maka H diterima. 2. Jika prob value 0,05 maka H ditolak. Apabila setelah dilakukan uji normalitas kolmogorof smirnov menghasilkan data berdistribusi normal, maka analisis data yang harus digunakan 46 adalah analisis statistik parametrik Paired Sample t-Test. Akan tetapi bila datanya berdistribusi tidak normal maka uji analisis datanya tidak boleh menggunakan analisis statistik parametrik, dan harus menggunakan analisis statistik non-parametrik Wilcoxon Signed Ranks Test.

3.6.3 Uji-t Paired Sample T Test

Untuk menguji apakah ada perbedaan yang signifikan dalam penelitian ini, maka dilakukan statistik parametrik uji beda dua rata-rata dengan cara melakukan uji Paired sample t test. Uji beda rata-rata sampel berpasangan Paired sample t- test digunakan untuk menguji apakah data yang diambil dari dua sampel yang berpasangan memiliki rata-rata yang berbeda secara signifikan atau tidak. Alat pengolahan data untuk menguji paired sample t-test menggunakan program SPSS for Windows. Kaidah pengambilan keputusan : 1. Terima H , jika koefisien t-hitung signifikan pada taraf lebih besar dari 5 2. Tolak H 0, jika koefisien t-hitung signifikan pada taraf lebih kecil atau sama dengan 5. 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.2.1. Gambaran Umum Sampel

Perusahaan dijadikan sampel adalah semua perusahaan manufaktur yang terdapat di BEI dan melakukan pengumuan dividen meningkat pada tahun 2006 dan 2007, terdapat 49 perusahaan yang memenuhi syarat untuk dijadikan sampel dalam penelitian ini. Dari 49 perusahaan yang mengumumkan dividen meningkat, terdapat 32 perusahaan yang dikategorikan sebagai perusahaan yang mempunyai prospek bertumbuh dan 17 perusahaan yang dikategorikan perusahaan tidak bertumuh. Klasifikasi ini di dasarkan pada perhitungan Investmen Opportunity Set IOS yang di proksikan dengan Market to Book Value of Asset MBVA. Gambaran umum sampel perusahaan bertumbuh dan tidak bertumbuh ada pada profil perusahaan. Ada 4 profil perusahaan, yaitu berdasarkan total nilai aset; berdasarkan modal saham biasa yang ditempatkan; berdasarkan modal saham yang disetor; dan berdasarkan harga saham penutupan waktu pengumuman dividen. Maksud dari 4 profil tersebut adalah untuk menggambarkan sampel secara agregat atau keseluruhan untuk perusahaan bertumbuh dan tidak bertumbuh. Ke empat profil bisa dilihat pada tabel 4.1, tabel 4.2, tabel 4.3 dab tabel 4.4 di bawah ini.