Definisi Tanah Lempung Lunak Sifat Tanah Lempung Lunak

C. Tanah Lempung Lunak

1. Definisi Tanah Lempung Lunak

Tanah lempung terdiri dari berbagai golongan tekstur yang agak susah dicirikan secara umum. Warna tanah pada tanah lempung tidak dipengaruhi oleh unsur kimia yang terkandung di dalamnya, karena tidak adanya perbedaan yang dominan dimana kesemuanya hanya dipengaruhi oleh unsur Natrium saja yang paling mendominasi. Semakin tinggi plastisitas, grafik yang dihasilkan pada masing-masing unsur kimia belum tentu sama. Hal ini disebabkan karena unsur-unsur warna tanah dipengaruhi oleh nilai Liquid Limit LL yang berbeda-beda Marindo, 2005. Tanah lempung lunak merupakan partikel mineral yang berukuran lebih kecil dari 0,002 mm. Partikel-partikel ini merupakan sumber utama dari kohesi di dalam tanah yang kohesif Bowles, 1991. Tanah lempung merupakan tanah yang berukuran mikroskopis sampai dengan sub mikroskopis yang berasal dari pelapukan unsur-unsur kimiawi penyusun batuan, tanah lempung sangat keras dalam keadaan kering dan bersifat plastis pada kadar air sedang. Pada kadar air lebih tinggi lempung bersifat lengket kohesif dan s angat lunak Das, 1995.

2. Sifat Tanah Lempung Lunak

Tanah lempung lunak mempunyai karakteristik yang khusus diantaranya daya dukung yang rendah, kemampatan yang tinggi, indeks plastisitas yang tinggi, kadar air yang relatif tinggi, dan mempunyai gaya geser yang kecil. Kondisi tanah seperti itu akan menimbulkan masalah jika dibangun konstruksi di atasnya. Tanah lempung adalah tanah yang mempunyai partikel mineral tertentu yang menghasilkan sifat-sifat plastis pada tanah bila dicampur dengan air Grim, 1953. Mineral lempung merupakan senyawa alumunium silikat yang kompleks yang terdiri dari satu atau dua unit dasar, yaitu silica tetrahedral dan alumunium octahedral. Silicon dan alumunium mungkin juga diganti sebagian dengan unsur lain yang disebut dengan substitusi isomorfis. Sifat-sifat yang dimiliki tanah lempung adalah sebagai berikut Hardiyatmo, 1999 : a. Ukuran butir halus, kurang dari 0,002 mm. b. Permeabilitas rendah. c. Kenaikan air kapiler tinggi. d. Bersifat sangat kohesif. e. Kadar kembang susut yang tinggi. f. Proses konsolidasi lambat. Sifat tanah lempung juga dapat dilihat pada tabel 4 sebagai berikut : Tabel 4. Sifat Tanah Lempung Tanah Sifat Uji Lapangan Sangat Lunak Meleleh diantara jari ketika diperas Lunak Dapat diperas dengan mudah Lempung Keras Dapat diremas dengan jari yang kuat Kaku Tidak dapat diperas dengan jari, dapat digencet dengan ibu jari Sangat Kaku Dapat dipencet dengan kuku ibu jari Sumber : Mekanika Tanah 1, R.F CRAIG, 1989 Tanah b e r butir halus khususnya tanah lempung akan banyak dipengaruhi oleh air. Sifat pengembangan tanah lempung yang dipadatkan akan lebih besar pada lempung yang dipadatkan pada kering optimum daripada yang dipadatkan pada basah optimum. Lempung yang dipadatkan pada kering optimum relatif kekurangan air, oleh karena itu lempung ini mempunyai kecenderungan yang lebih besar untuk meresap air sebagai hasilnya adalah sifat mudah mengembang Hardiyatmo, 1999. Selain itu juga lempung mempunyai sifat thixotrophyl, yaitu tanah yang mengalami kehilangan kekuatan setelah diremas, kemudian akan dapat kembali sebagian dari kekuatan yang hilang itu, ini disebabkan karena adanya air terserap absorb water di sekeliling permukaan dari partikel lempung.

3. Karateristik Fisik Tanah lempung Lunak