Sistem Client Server Arsitektur Jaringan

tugasnya tersebut dengan system operasi yang di khususkan bagi server seperti window NT server, window 2000 server, sedankan computer client merupakan konfigurasi yang umum bagi sebuah komputer desktop yang terhubung ke jaringan dengan sistem operasi seperti window 98, window ME, window XP dan lain-lain.

2.6.6 Cara kerja sistem client server

Sistem client server berjalan seutuhnya pada dua sistem komputer- komputer yang berbeda. Biasanya sebuah server melayani beberapa komputer client, walaupun mungkin ada juga yang hanya melayani satu client saja. Apabila pemakai ingin mengakses informasi bagian aplikasi, client mengeluarkan permintaan yang dikirimkan melalui jaringan kepada server. Server kemudian menjalankan permintaan dan mengirimkan kembali kepada client. Proses server berperan sebagai aplikasi yang mengelola sumber daya nilai bersama shared resource seperi database printer atau jalur komunikasi selain menjalakan tugasnya sebagai back-end, sistem client-server yaitu pemrosesan data, sedangkan proses client meliputi program-program untuk mengirim pesan permintaan pada server serta melakukan pengaksesan pada data seperti mengedit, menghapus, atau menambah data. Karena itu program pada client adalah aplikasi front-end yang digunakan sebagai antar muka interface bagi pemakai untuk berinteraksi dengan server, selain itu client menangani pemakaian sumber daya lokal seperti monitor, keyboard dan perangkat lokal lainnya. 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kemajuan pesat tekonologi komputer dalam bidang ilmu pengetahuan pendidikan, bisnis, administrasi perkantoran, komunikasi dan kegiatan lain dalam kehidupan sehari-hari memegang peranan yang cukup besar di negara ini dalam proses pembangunan secara menyeluruh. Tidak dapat dielakkan lagi bahwa penggunaan komputer pada era globalisasi ini sudah merupakan salah satu kebutuhan sebagai alat penunjang untuk mempermudah pekerjaan hampir disemua bidang. Kemajuan teknologi yang sangat pesat saat ini mengakibatkan adanya tuntutan terhadap suatu perusahaan untuk dapat mengelola suatu informasi dengan tepat, cepat, dan akurat. Kebutuhan akan teknologi informasi dan komunikasi merupakan istilah yang sering diucapkan pada jaman sekarang ini. Bahkan istilah teknologi informasi dan komunikasi sudah menjadi ciri dari abad ini. Seiring dengan hal tersebut manusia sebagai pemakai pengguna teknologi informasi dan komunikasi tanpa berhenti untuk terus membuat atau menciptakan suatu teknologi informasi dan komunikasi agar sesuai dengan apa yang diharapkan, yaitu mempermudah aktivitas manusia itu sendiri. Dengan mengetahui teknologi informasi dan komunikasi secara lebih akurat, sebuah bisnis akan lebih mampu meraih keuntungan, begitu pula dengan organisasi lainnya. Pada intinya teknologi