23
2.8 Client Server
Arsitektur jaringan client server merupakan model konektivitas pada jaringan yang membedakan fungsi komputer sebagai client dan server.
Arsitektur ini menempatkan sebuah komputer sebagai server. Server ini yang bertugas memberikan pelayanan kepada terminal-terminal lainnya dan
terhubung dalam sistem jaringan atau yang disebut dengan client. Pada model arsitektur ini, client tidak dapat berfungsi sebagai server,
tetapi server dapat berfungsi menjadi client server non-dedicated. Prinsip kerja pada arsitektur ini sangat sederhana, dimana Server akan menunggu
permintaan dari client, memproses dan memberikan hasil kepada client, sedangkan client akan mengirimkan permintaan ke server, menunggu proses
dan melihat visualisasi hasil prosesnya. Sistem Client Server ini tidak hanya diperuntukkan bagi pembangunan
jaringan komputer skala luas. Sistem ini menggunakan protokol utama
Transmision Control ProtocolInternet Protocol TCPIP.
2.9 Pengertian Analisis Sistem
Menurut Jogiyanto 2001 : 129, analisis sistem didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-
bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan,
hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.
24
2.10 Pengertian Perancangan Sistem
Pengertian perancangan sistem atau desain berasal dari kata design, design merupakan outline, sketsa, perancangan dari bentuk atau struktur
sebuah pekerjaaan Definisi “Random House College Dictionary”. Menurut John Bruch dan Gary Grudnitski, “Perancangan sistem
adalah penggambaran, perencanaan, pembuatan sketsa atau pengaturan beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan
berfungsi.” Jogiyanto, 2001 : 196 Perancangan merupakan penghubung antara spesifikasi kebutuhan
dan implementasi. Perancangan merupakan rekayasa representasi yang berarti terhadap sesuatu yang hendak dibangun. Hasil perancangan harus
ditelusuri sampai ke spesifikasi kebutuhan yang dapat diukur kualitasnya berdasarkan
kriteria-kriteria rancangan
yang bagus.
Perancangan menekannkan solusi logik mengenai cara sistem memenuhi kebutuhan.
2.11 Basis Data