KETENTUAN UMUM VISI, MISI, DAN TUJUAN

3 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 60 TAHUN 2009 TANGGAL 17 SEPTEMBER 2009 MUKADIMAH Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia. Pendidikan nasional adalah pendidikan yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia, dan tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman, diselenggarakan berdasarkan Sistem Pendidikan Nasional. Ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya sebagai unsur peradaban manusia, perlu dikembangkan agar bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dapat didayagunakan untuk sebesar- besar kemakmuran rakyat. Pembangunan nasional dalam era milenium ketiga yang penuh ancaman tantangan dan persaingan, bila tidak direspon secara tepat dapat mengancam kepentingan nasional bahkan bisa membahayakan integritas dan eksistensi NKRI maupun bangsa dalam jangka panjang. Untuk itu perlu disiapkan tenaga handal berlatar belakang akademis yang berwawasan luas serta memiliki kemampuan intelijen yang profesional. Tenaga-tenaga semacam itu hanya bisa dipenuhi apabila dipersiapkan oleh sebuah institusi pendidikan khusus di bidang intelijen. Badan Intelijen Negara BIN sebagai lembaga Intelijen tertinggi negara kemudian menggagas pendirian sebuah institusi pendidikan untuk merespon masalah tersebut dengan mendirikan Sekolah Tinggi Intelijen Negara STIN yang menghasilkan lulusan sarjana Strata 1. Sekolah Tinggi Intelijen Negara sebagai satuan pendidikan tinggi di bidang intelijen berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat, dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, danatau seni, terutama bidang intelijen, dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, dan bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi insan intelijen profesional yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Agar seluruh cita-cita dan tujuan Sekolah Tinggi Intelijen Negara tercapai, maka disusunlah Statuta Sekolah Tinggi Intelijen Negara.

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan: 1. Sekolah Tinggi Intelijen Negara yang selanjutnya disingkat STIN adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan program pendidikan akademik dalam sejumlah disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, danatau seni dan jika memenuhi syarat dapat menyelenggarakan pendidikan profesi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan. 4 2. Pendidikan akademik adalah pendidikan tinggi yang diarahkan terutama pada penguasaan ilmu pengetahuan dan pengembangannya. 3. Sivitas Akademika adalah satuan yang terdiri atas dosen dan mahasiswa STIN. 4. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, danatau seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. 5. Tridharma Perguruan Tinggi adalah kegiatan yang diselenggarakan oleh STIN dalam bentuk pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. 6. Ketua adalah Ketua STIN. 7. Menteri adalah menteri yang bertanggung jawab di bidang pendidikan nasional.

BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN

Pasal 2 Visi STIN menjadi pusat unggulan pendidikan insan intelijen yang profesional dan berkualitas, baik intelektual, moral, dan fisik yang berwawasan nasional dan internasional. Pasal 3 Misi STIN: a. meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan intelijen sehingga menghasilkan lulusan yang mempunyai keunggulan di tingkat nasional dan internasional; b. meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian dan publikasi bertaraf nasional dan internasional sebagai upaya pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, danatau seni di bidang intelijen; c. meningkatkan kualitas dan kuantitas pengabdian kepada masyarakat sebagai upaya penerapan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, danatau seni dalam rangka memberikan sumbangan kemajuan masyarakat; d. meningkatkan kualitas tata kelola yang baik good governance. Pasal 4 Tujuan STIN: a. menyiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat intelijen yang memiliki kemampuan akademik danatau keahlian profesional sehingga dapat menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, danatau seni di bidang intelijen; b. mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan atau seni di bidang intelijen serta penerapannya untuk menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Bab III IDENTITAS