Kondisi Umum Pergerakan tekanan inflasi pada triwulan I-2010 cenderung

B B B A A A B B B I I I I I I P P P E E E R R R K K K E E E M M M B B B A A A N N N G G G A A A N N N I I I N N N F F F L L L A A A S S S I I I

2.1 Kondisi Umum Pergerakan tekanan inflasi pada triwulan I-2010 cenderung

mengalami peningkatan. Apabila dibandingkan dengan kondisi akhir tahun 2009, inflasi tahunan NTT tercatat sebesar 6,29 yoy, sedangkan triwulan I- 2010 mencapai 8,71yoy. Namun kondisi tersebut relatif dibawah inflasi periode yang sama tahun lalu, yaitu 8,90. Pada triwulan I inflasi Kupang sebesar 9,03 dan Maumere 7,02. Sedangkan inflasi tahun berjalan NTT sampai dengan Maret tercatat sebesar 3,07 ytd, kondisi tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan tahun 2009 lalu yang hanya sebesar 0,78. Hal ini menunjukan bahwa akselerasi tekanan inflasi pada awal tahun 2010 relatif lebih tinggi dibandingkan tahun 2009 lalu. Selama triwulan I, tekanan paling dominan berasal dari kelompok bahan makanan. Inflasi tahunan untuk kelompok bahan makanan pada akhir triwulan I tercatat sebesar 19,73, diikuti dengan kelompok makanan jadi dan kelompok transportasi, masing-masing sebesar 9,94 dan 7,86. Selama triwulan I, tekanan paling besar terjadi pada bulan Januari. Kondisi cuaca yang kurang mendukung, ditambah lagi dengan penyesuaian harga, khususnya harga pangan berdampak terhadap pergerakan inflasi selama triwulan I. Menurut hasil survei Bank Indonesia Kupang, umumnya kenaikan harga terjadi apabila terjadi kenaikan harga pokok pembelian, biaya overhead, biaya tenaga kerja serta biaya distribusi. Sebagian besar komponen tersebut, umumnya meningkat di awal tahun BOKS. Grafik 2.1 Perkembangan Inflasi NTT Sumber : BPS diolah Tabel 2.1 Perkembangan Inflasi NTT Sumber : BPS diolah | Kajian Ekonomi Regional NTT 25 Dibandingkan dengan nasional, inflasi di NTT relatif masih lebih tinggi. Inflasi nasional pada triwulan I-10 hanya berada pada level 3,43. Dengan kondisi geografis NTT yang merupakan provinsi kepulauan, kondisi jalur distribusi memberikan pengaruh yang signifikan. Oleh karena itu, Maumere dan Kupang termasuk kota yang tingkat inflasinya persisten diatas inflasi nasional. Dengan tingkat ketergantungan yang tinggi pada pasokan barang dari luar daerah, maka pergerakan harga di luar wilayah NTT akan ikut menaikan harga di NTT. Tabel 2.2 Inflasi NTT yoy

2.2 Inflasi Kota Kupang Inflasi Kupang pada triwulan I mengalami peningkatan. Pada