Kinerja Pelayanan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

2 Bangunan Gedung Kantor Permanen 400 m 2 v - - 3 Mobil Dinas 3 bh 3bh - - 4 Motor Dinas 28 bh 28 bh - - 5 Elektronik 186 unit 144 unit 35 unit 7 unit 6 Mebeleur 273 unit 215 unit 44 unit 14 unit 7 Papan Pengumuman 12 buah 12 buah - -

2.3. Kinerja Pelayanan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

Pencapaian kinerja pelayanan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir sesuai dengan komponen perencanaan strategis Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2009-2014 berdasarkan indikator kinerja yang ditetapkan dapat dilihat pada tabel 2.6. Capaian kinerja pelayanan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir tersebut didukung anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan sebagaimana disajikan dalam tabel 2.7. 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir Sebagaimana disebutkan sebelumnya, berdasarkan tugas pokok dan fungsinya Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir memiliki tantangan dan peluang pengembangan selama lima tahun ke depan. Tantangan Treaths yang dihadapi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir antara lain sebagai berikut : 30 a. Masih kurangnya sumber daya manusia yang dimiliki Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir khususnya di bidang teknis; b. Masih terbatasnya sarana dan prasarana yang memadai baik untuk pelaksanaan operasional pekerjaan dikantor maupun di lapangan; c. Pelaksanaan perubahan anggaran yang mendekati akhir tahun anggaran sehingga jadwal kegiatan yang belum terselesaikan menumpuk di akhir tahun. Peluang-peluang Opportunities Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir, antara lain sebagai berikut : a. Adanya kebijakan nasional yang menyatakan Bidang Pemberdayaan Masyarakat menjadi urusan wajib pemerintah; b. Visi dan misi daerah berpeluang mewujudkan good governance dalam penyelenggaraan pemberdayaan masyarakat; c. Budaya dan kelembagaan masyarakat mendukung partisipasi dan swadaya gotong royong masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan.

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN

TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi

Dalam pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsinya Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir dihadapkan pada beberapa permasalahan, antara lain: 31