Sensor Arus ACS-712 LCD

5. Bit 3-V : Two’s Complement Overflow Flag Bit berguna untuk mendukung operasi aritmatika. 6. Bit 2-N : Negative Flag Apabila suatu operasi menghasilkan bilangan negatif, maka flag-N akan di-set. 7. Bit 1-Z : Zero Flag Bit akan di-set bila hasil operasi yang diperoleh adalah nol. 8. Bit 0-C : Carry Flag Apabila suatu operasi menghasilkan carry, maka bit akan di-set. Port IO pada mikrokontroler ATMega8535 dapat difungsikan sebagai input ataupun dengan keluaran high atau low. Untuk mengatur fungsi port IO sebagai input ataupun output perlu dilakukan setting pada DDR dan Port. Logika port IO dapat berubah-ubah dalam program secara byte atau hanya bit tertentu. Mengubah sebuah keluaran bit IO dapat dilakukan menggunakan perintah cbi clear bit IO untuk menghasilkan output low atau perintah sbi set bit IO untuk menghasilkan output high. Perubahan secara byte dilakukan dengan perintah in atau out yang menggunakan register bantu.

2.2.2. Sensor Arus ACS-712

ACS712 adalah Hall Effect current sensor. Hall effect allegro ACS712 merupakan sensor yang presisi sebagai sensor arus AC atau DC dalam pembacaan arus. Dimana wujud dari ACS-712 tersebut seperti gambar dibawah ini. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.6 Sensor Arus ACS712 Pada umumnya aplikasi sensor ini biasanya digunakan untuk mengontrol motor, deteksi beban listrik, switched-mode power supplies dan proteksi beban berlebih. Sensor ini memiliki pembacaan dengan ketepatan yang tinggi, karena didalamnya terdapat rangkaian low-offset linear Hall dengan satu lintasan yang terbuat dari tembaga. Cara kerja sensor ini adalah arus yang dibaca mengalir melalui kabel tembaga yang terdapat didalamnya yang menghasilkan medan magnet yang di tangkap oleh integrated Hall IC dan diubah menjadi tegangan proporsional. Ketelitian dalam pembacaan sensor dioptimalkan dengan cara pemasangan komponen yang ada didalamnya antara penghantar yang menghasilkan medan magnet dengan hall transducer secara berdekatan. Persisnya, tegangan proporsional yang rendah akan menstabilkan Bi CMOS Hall IC yang didalamnya yang telah dibuat untuk ketelitian yang tinggi oleh pabrik. Sensor ini memiliki beberapa fitur penting, yaitu : a. Jalur sinyal analog yang rendah noise b. Bandwidth perangkat diatur melalui pin filter yang baru c. Waktu naik keluaran 5 mikrodetik dalam menanggapi langkah masukan aktif Universitas Sumatera Utara d. Bandwith 50 kHz e. Total error keluaran 1,5 pada TA = 25° dan 4 pada -40° C sampai 85°C f. Bentuk yang kecil, paket SOIC8 yang kompak. g. Resistansi internal 1.2 mΩ. h. 2.1 kVRMS tegangan isolasi minimum dari pin 1-4 ke pin 5-8 i. Operasi catu daya tunggal 5.0 V j. Sensitivitas keluaran 66-185 mVA k. Tegangan keluaran sebanding dengan arus AC atau DC l. Akurasi sudah diatur oleh pabrik m. Tegangan offset yang sangat stabil n. Histeresis magnetic hampir mendekati nol o. Keluaran ratiometric diambil dari sumber daya

2.2.3. LCD

LCD liquid crystal display merupakan suatu alat yang dapat menampilkan karakter ASCI sehingga kita bisa menampilkan campuran huruf dan angka sekaligus. LCD didalamnya terdapat sebuah mikroprosesor yang mengendalikan tampilan, kita hanya perlu membuat program untuk berkomunikasi. Ukuran lcd ada berbagai macam seperti : a. lcd 16 x 2 ada 16 colom dan 2 baris b. lcd 16 x 4 ada 16 colom dan 4 baris Universitas Sumatera Utara Gambar 2.7 LCD Adapun konfigurasi dan deskripsi dari pin-pin LCD antara lain: a. VCC Pin 1 Merupakan sumber tegangan +5V. b. GND 0V Pin 2 Merupakan sambungan ground. c. VEE Pin 3 Merupakan input tegangan Kontras LCD. d. RS Register Select Pin 4 Merupakan Register pilihan 0 = Register Perintah, 1 = Register Data. e. RW Pin 5 Merupakan read select, 1 = read, 0 = write. f. Enable Clock LCD Pin 6 Merupakan masukan logika 1 setiap kali pengiriman atau pembacaan data. g. D0 – D7 Pin 7 – Pin 14 Merupakan Data Bus 1 -7. h. Anoda Pin 15 Merupakan masukan tegangan positif backlight. Universitas Sumatera Utara i. Katoda Pin 16 Merupakan masukan tegangan negatif backlight. Display karakter pada LCD diatur oleh pin EN, RS dan RW. Jalur EN dinamakan Enable. Jalur ini digunakan untuk memberitahu LCD bahwa sebuah data sedang dikirimkan. Untuk mengirimkan data ke LCD, maka melalui program EN harus dibuat logika low “0” dan set pada dua jalur kontrol yang lain RS dan RW. Ketika dua jalur yang lain telah siap, set EN dengan logika “1” dan tunggu dan berikutnya di set.

2.2.4. Bahasa Pemograman Mikrokontroler