Gambar 2.6 Berkas gambar Sumber :
http:courses.washington.edugis250lessonsintroduction_gisspatia l_data_model.html
2.2.4. Manfaat Sistem Informasi Geografis
Dari dunia nyata diambil tiga hal penting, yaitu posisi dan klasifikasi, atribut serta hubungan antar item. Ketiga hal
tersebut diolah sebagai dasar analisa sistem spasial dalam SIG. Dengan dasar tersebut dapat diperoleh manfaat dari SIG
sebagai berikut :
1. Menjelaskan tentang lokasi atau letak Lokasi atau tempat dapat dijelaskan dengan memberi
keterangan tentang nama tempat tersebut. SIG menyimpan informasi ini sebagai data atribut dan
digambarkannya secara spasial.
2. Menjelaskan kondisi ruang Ruang yang dimaksud adalah tempat tertentu dengan
satu atau beberapa syarat tertentu pula. Pada akhirnya, dengan menggunakan SIG dapat dijelaskan secara
keseluruhan kondisi suatu kawasan dalam kaitannya dengan tujuan tertentu.
3. Menjelaskan suatu kecenderungan Analisis spasial dalam sistem informasi geografis dapat
dilakukan secara multi temporal dengan menggunakan data multi waktu. Perkembangan antar waktu dari
beberapa data tersebut menjadi dasar analisis kemungkinan yang akan terjadi pada masa depan.
Analisis ini akan memberi penjelasan tentang sesuatu yang mungkin akan terjadi pada masa depan.
4. Menjelaskan tentang pola spasial Spatial Pattern Pola sebuah fenomena dapat dilihat dari sebarannya
secara spasial. Sebuah kawasan dapat dilihat bentuk pola pemukimannya dengan melihat bagaimana sebaran
rumah-rumah penduduk. Dengan mengetahui pola-pola suatu fenomena secara spasial, dapat dicari korelasinya
dengan fenomena lain.
5. Pemodelan Suatu pemodelan biasa digunakan untuk menjawab
pertanyaan “jika .... maka ....”, “dengan .... akan terjadi ....”, dan seterusnya. Formulasi pertanyaan ini hampir
sama dengan beberapa manfaaat SIG dengan kerumitan yang lebih tinggi. Pemodelan mengaitkan berbagai
informasi tentang letak, kondisi lokasi, pola dan kecenderungannya yang akan terjadi di masa datang
secara bersama-sama atau sebagian
2.3. Model Proses