LANDASAN TEORI T1 232009091 Full text

3 Berdasarkan uraian di atas, persoalan yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimana pemodelan proses dan data yang dapat dilakukan untuk membuat rancangan database penerimaan dan pengeluaran kas? 2. Bagaimana aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas untuk Gen-B? Hasil penelitian ini diharapkan akan menghasilkan rancangan database dan aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas untuk Gen-B. Dengan aplikasi tersebut, diharapkan pemilik Gen-B dapat memanfaatkan untuk membantu pengelolaan usahanya. Selain itu hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi peneliti untuk menerapkan pengetahuan mengenai perancangan sistem akuntansi dan menambah pengetahuan bagi pembaca.

2. LANDASAN TEORI

Perancangan Sistem Definisi perancangan sistem menurut George M. Scott 2001 mengenai perancangan sistem sebagai berikut : “Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti diselesaikan, tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir analisis sistem. Menurut Verzello dan John Reuter III 1982 perancangan sistem merupakan tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem : Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi : “menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk “. Sedangkan menurut John Burch Gary Grudnitski 1986 desain sistem dapat didefinisikan 4 sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Tujuan dari desain sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user tentang sistem yang baru. Analisis sistem dan desain sistem secara umum bergantung satu sama lain. Studi menunjukkan bahwa apa yang dikumpulkan, dianalisis dan dimodelkan selama fase analisis menyediakan dasar bagi desain sistem secara umum untuk dibuat. Fase analisis sistem merupakan investigasi dan berorientasi ke temuan. Menurut Whitten 2004, pengembangan sistem informasi akuntansi mempunyai tahap-tahapan sebagai berikut: 1. Permulaan sistem system initiation 2. Analisis sistem system analysis 3. Desain sistem system design 4. Implementasi sistem system implementation Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Menurut Romney 2006 siklus penerimaan kas adalah Siklus penerimaan kas adalah rangkaian kegiatan dan opereasional pemrosesan data yang terkait yang berhubungan dengan penerimaan bagi perusahaan Penerimaan kas berasal dari pendapatan tunai, penagihan piutang, dan berbagai sumber pendapatan lainnya. Menurut Mulyadi 2001 dalam bukunya yang berjudul Sistem Akuntansi bahwa berdasarkan sistem pengendalian intern yang baik, sistem penerimaan kas dari penjualan tunai mengharuskan : 5 1. Penerimaan kas dalam bentuk tunai harus segera disetor ke bank dalam jumlah penuh dengan cara melibatkan pihak lain selain kasir untuk melakukan internal check. 2. Penerimaan kas dari penjualan tunai dilakukan melalui transaksi kartu kredit, yang melibatkan bank penerbit kartu kredit dalam pencatatan transaksi penerimaan kas. Sedangkan siklus pengeluaran kas menurut Romney 2006 adalah rangkaian aktivitas bisnis berulang dan pemrosesan kata terkait yang berhubungan dengan pembelian dan pembayaran untuk barang atau pelayanan. Sedangkan menurut Soemarso S.R 2004 mengemukakan bahwa “Pengeluaran kas adalah suatu transaksi yang menimbulkan berkurangnya saldo kas dan bank milik perusahaan yang diakibatkan adanya pembelian tunai, pembayaran utang maupun hasil transaksi yang menyebabkan berkurangnya kas.” Dana-dana yang dikeluarkan oleh perusahaan misalnya digunakan untuk pembelian persediaan, biaya pemeliharaan, biaya gaji atau upah karyawan dan pengeluaran lainnya. Dari pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa pengeluaran kas adalah transaksi-transaksi yang mengakibatkan berkurangnya saldo-saldo kas tunai, atau rekening bank milik perusahaan baik yang berasal dari pembelian tunai, pembayaran utang, pengeluaran transfer maupun pengeluaran-pengeluaran lainnya. Pengeluaran kas dapat berupa uang logam, cek atau wesel pos, uang yang dikeluarkan melalui bank atau langsung dari piutang. 3. METODE PENELITIAN 6 Dalam penelitian ini objek penelitian adalah Toko Gen-B yang terletak di jalan Kartini Tambakboyo Ambarawa. Gen-B ini merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perusahaan dagang. Gen-B ini merupakan perusahaan yang sedang berkembang di era kemajuan teknologi saat ini. Satuan analisis dalam penelitian ini adalah perusahaan Gen-B sedangkan satuan pengamatan dalam penelitian ini adalah penerimaan kas dan pengeluaran kas. Dalam penelitian ini terdapat dua jenis data yang digunakan seperti yang dipaparkan dalam tabel 1 di bawah ini : Tabel 1. Jenis dan Sumber Data Jenis DataInformasi Sumber Primer - Kebutuhan informasi penerimaan dan pengeluaran kas output dan laporan yang diharapkan - Tampilan aplikasi - Pemilik - Pemilik Sekunder - Format laporan penerimaan dan pengeluaran kas - Nota – nota penjualan dan dukumen pengeluaran kas yang ada - Dokumen penerimaan dan pengeluaran kas lainnya yang saat ini digunakan. - Pemilik - Pemilik - Pemilik Fokus dari penelitian ini adalah analisis dan perancangan sistem penerimaan dan pengeluaran kas pada Gen-B. Aktivitas yang terkait di dalam penerimaan kas adalah penjualan barang kepada pelanggan yang dilakukan Toko Gen-B. Sedangkan aktivitas yang terkait di dalam pengeluaran kas adalah pembelian barang dari pemasok. Input data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kebutuhan informasi yang terkait dengan penerimaan kas dan kebutuhan informasi yang terkait dengan pengeluaran kas. Selanjutnya peneliti akan 7 memproses data input dengan menganalisis kebutuhan informasi, sehingga menghasilkan output berupa kebutuhan informasi yang terkait penerimaan dan pengeluaran kas. Setelah mengetahui kebutuhan informasi yang terkait penerimaan dan pengeluaran kas, maka tahap selanjutnya membuat rancangan proses. Kebutuhan informasi yang terkait penerimaan dan pengeluaran kas menjadi input dan kemudian dilakukan proses modeling yang akan menghasilkan Data Flow Diagram DFD. Selanjutnya membuat rancangan database dengan input Data Flow Diagram DFD yang digunakan untuk melakukan proses data modeling dan akan menghasilkan Entity Relationship Diagram ERD. Kemudian membuat rancangan aplikasi dengan data input Data Flow Diagram DFD dan Entity Relationship Diagram ERD yang akan digunakan untuk melakukan proses perancangan menggunakan Microsoft Access 2007 dan akan menghasilkan output yaitu aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas pada Gen-B. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini, adalah descriptive qualitative, dengan langkah-langkah analisis sebagai berikut: 1. Menganalisis kebutuhan informasi yang di inginkan oleh perusahaan tersebut. 2. Membuat rancangan proses dengan data input kebutuhan informasi yang terkait penerimaan dan pengeluaran kas yang digunakan untuk proses modeling dan menghasilkan output yaitu Data Flow Diagram DFD. 8 3. Membuat rancangan database dengan data input Data Flow Diagram DFD yang digunakan untuk proses data modeling dan menghasilkan output yaitu Entity Relationship Diagram ERD. 4. Membuat rancangan aplikasi dengan input DFD dan ERD yang digunakan untuk melakukan proses perancangan menggunakan Microsoft Access 2007 sehingga akan menghasilkan output yaitu aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas. Untuk mempermudah peneliti menjawab persoalan penelitian dalam penelitian ini, maka tahapan proses penelitian peneliti gambarkan dalam kerangka penelitian berikut ini : 9 Kerangka Penelitian KEBUTUHAN INFORMASI Kebutuhan informasi yang terkait penerimaan kas Analisis Kebutuhan Informasi Kebutuhan informasi yang terkait penerimaan dan pengeluaran kas RANCANGAN PROSES Proses Modeling DFD RANCANGAN DATABASE RANCANGAN APLIKASI DFD Data Modeling ERD ERD Perancangan menggunakan Microsoft Access 2007 Aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas Kebutuhan informasi yang terkait pengeluaran kas Kebutuhan informasi yang terkait penerimaan dan pengeluaran kas DFD 10

4. ANALISIS DAN PEMBAHASAN