Respons Pertumbuhan dan Produksi Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max L. (Merill)) di Lahan Kering Terhadap Pemberian Berbagai Sumber N

RESPONS PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BEBERAPA VARIETAS KEDELAI (Glycine max L. (Merill)) DI LAHAN KERING TERHADAP PEMBERIAN BERBAGAI SUMBER N SKRIPSI Oleh : IRMA AFRIYANTI 080301101
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2013
Universitas Sumatera Utara

RESPONS PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BEBERAPA VARIETAS KEDELAI (Glycine max L. (Merill)) DI LAHAN KERING TERHADAP PEMBERIAN BERBAGAI SUMBER N
SKRIPSI Oleh :
IRMA AFRIYANTI 080301101
Skripsi merupakan salah satu syarat untuk dapat memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2013
Universitas Sumatera Utara

Judul Skripsi
Nama NIM Program Studi Minat

: Respons Pertumbuhan dan Produksi Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max L. (Merill)) di Lahan Kering Terhadap Pemberian Berbagai Sumber N
: Irma Afriyanti : 080301101 : Agroekoteknologi : Agronomi

Disetujui Oleh :


Ketua Komisi Pembimbing

Anggota Komisi Pembimbing

(Ir. Asil Barus, M.S.) NIP. 1954 0424 1982 03 1 005

(Ir.Yaya Hasanah, MSi) NIP. 19690110 200502 2 003

Mengetahui, Ketua Program Studi Agroekoteknologi

(Ir. T. Sabrina, M. Agr. Sc., Ph.D.) NIP. 1964 062 019980 32001

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
IRMA AFRIYANTI, Response of Growth and Production some of Soybean Varieties (Glycine max L. Merill.) on dryland with application of various sources of nitrogen. Guided by ASIL BARUS and YAYA HASANAH.
The aim of this research was know the response of three varieties of soybean on dryland to application of various sources of nitrogen. This research was conducted at Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat on June - September 2012, using a randomized block design factorial with two factors. The first factor was soybean varieties consisted of Anjasmoro,Wilis, and Sinabung. The second factor was sources of N consisted of without N, fertilizer inorganic N fertilizer (Urea), biological N fertilizer (Bradyrhizobium japonicum), and organic N fertilizer (cow manure). Parameters observed were plant height, stem diameter, total of leaf area, number of pods, number of filled pods, number of nodules, number of effective nodules, number of productive branches, root length, weight of nodules, weight of effective nodules, weight of dry shoot, weight of dry root, weight of dry seed per plant, weight of dry seed per plot, and dry weight of 100 seeds.
The result showed that different varieties of soybean showed significantly difference for plant height, stem diameter, number of filled pods, number of productive branches,weight of nodules, weight of effective nodules, weight of dry shoot, and dry weight of 100 seed and sources of nitrogen were only significantly effect on weight of dry shoot. Interaction between varities and sources of N were significantly effected on number of filled pods. Keywords: variety, source of nitrogen, soybean,
Universitas Sumatera Utara


ABSTRAK IRMA AFRIYANTI : Respons Pertumbuhan dan Produksi Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max L. (Merill)) di Lahan Kering Terhadap Pemberian Berbagai Sumber N. Dibimbing oleh ASIL BARUS dan YAYA HASANAH. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respons pertumbuhan dan produksi tiga varietas kedelai di lahan kering terhadap pemberian berbagai sumber N. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Sambirejo Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat dengan ketinggian tempat ± 25 meter di atas permukaan laut pada bulan Juni - September 2012 dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan 2 faktor. Faktor pertama varietas dengan 3 jenis yaitu varietas Anjasmoro, Wilis, dan Sinabung. Faktor kedua sumber N 4 jenis yaitu tanpa nitrogen, sumber N-Anorganik (Urea), sumber N-Hayati (Bradyrhizobium japonicum), dan Sumber N-Organik (pupuk kandang). Peubah amatan adalah tinggi tanaman, diameter batang, total luas daun, jumlah polong, jumlah polong berisi, jumlah binti akar, jumlah bintil akar efektif, jumlah cabang produktif, panjang akar, bobot bintil akar, bobot bintil akar efektif, bobot kering tajuk, bobot kering akar, bobot kering biji per tanaman, bobot kering biji per plot, dan bobot kering 100 biji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang, jumlah polong berisi, jumlah cabang produktif, bobot bintil akar, bobot bintil akar efektif, bobot kering tajuk, dan bobot kering 100 biji dan sumber N hanya berpengaruh nyata terhadap bobot kering tajuk. Interaksi kedua perlakuan berpengaruh nyata terhadap jumlah polong berisi. Kata kunci : varietas, sumber N, kedelai
Universitas Sumatera Utara

RIWAYAT HIDUP Irma Afriyanti, lahir pada tanggal 29 April 1990 di Pabatu, Kelurahan Kedai Damar, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara, anak pertama dari 3 bersaudara, putri dari ayahanda Irwansyah dan Ibunda Mainar. Pendidikan formal yang pernah diperoleh penulis antara lain : tahun 1996-2002 menempuh pendidikan dasar di SD Negeri 091567 Bah Jambi; tahun 2002-2005 menempuh pendidikan di SMP Negeri 8 Medan; tahun 2005-2008 menempuh pendidikan di SMA Negeri 14 Medan dan terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara Medan pada tahun 2008 melalui Seleksi Jalur Mandiri pada Departemen Budidaya Pertanian Program Studi Agronomi. Penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PTPN IV Kebun Marihat pada bulan Juli – Agustus 2011.
Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya sehingga dapat menyelesaikan penelitian dan skripsi ini.
Skripsi ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang berjudul “Respons Pertumbuhan dan Produksi Tiga Varietas Kedelai (Glycine max L. (Merill)) di Lahan Kering Terhadap Pemberian Berbagai Sumber N” yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pertanian di Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ir. Asil Barus, MS sebagai Ketua Komisi Pembimbing dan Ibu Ir. Yaya Hasanah, MSi sebagai Anggota Komisi Pembimbing yang telah memberi banyak saran, petunjuk, bimbingan, arahan serta kepercayaan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penelitian dan skripsi ini. Dalam kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orang tua penulis dan teman-teman BDP 2008 yang telah memberi dukungan serta motivasi baik materil maupun spiritual serta atas semua perjuangan yang diberikan selama ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi perbaikan skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.
Medan, Juni 2013
Penulis
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
Hal ABSTRACT ....................................................................................................... i
ABSTRAK ......................................................................................................... ii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ......................................................................... iii
KATA PENGANTAR....................................................................................... iv

DAFTAR ISI...................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................. viii
DAFTAR GAMBAR......................................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xi
PENDAHULUAN Latar Belakang ....................................................................................... 1 Tujuan Penelitian ................................................................................... 3 Hipotesis Penelitian................................................................................ 3 Kegunaan Penelitian............................................................................... 4
TINJAUAN PUSTAKA Botani Kedelai......................................................................................... 5 Syarat Tumbuh ........................................................................................ 6 Iklim .............................................................................................. 6 Tanah............................................................................................. 7 Sumber Hara N-Hayati............................................................................. 8 Sumber Hara N-Organik ..........................................................................10 Sumber Hara N-Anorganik ......................................................................10 Varietas ....................................................................................................11
BAHAN DAN METODE PENELITIAN Tempat dan Waktu ..................................................................................14 Bahan dan Alat........................................................................................14 Metode Penelitian ...................................................................................14
PELAKSANAAN PENELITIAN Persiapan Lahan .....................................................................................17 Pengapuran .............................................................................................17 Penanaman Benih....................................................................................17 Inokulasi Bradyrhizobium japonicum ....................................................17 Penjarangan .............................................................................................17 Aplikasi Pupuk N Anorganik ..................................................................18
Universitas Sumatera Utara

Aplikasi Pupuk N Organik ......................................................................18 Pemeliharaan Tanaman ...........................................................................18
Penyiangan ....................................................................................18 Pemupukan P dan K .....................................................................18 Pengendalian Hama.......................................................................18 Panen .......................................................................................................19 Pengamatan Parameter ............................................................................19 Tinggi tanaman (cm) ....................................................................19 Diameter batang (mm) .................................................................19 Total Luas daun (cm2) ..................................................................19 Jumlah polong (polong) ...............................................................19 Jumlah polong berisi (polong) .....................................................20 Jumlah bintil akar (bintil) .............................................................20 Jumlah bintil akar efektif (bintil) .................................................20 Jumlah cabang produktif (cabang) ...............................................20 Panjang Akar (cm).........................................................................20 Bobot bintil akar (g) ......................................................................20 Bobot bintil akar efektif (g) ..........................................................21 Bobot kering tajuk (g) ..................................................................21 Bobot kering akar (g) ...................................................................21 Bobot polong per tanaman (g).......................................................21 Bobot polong berisi (g) .................................................................21 Bobot kering biji per tanaman (g) ................................................21 Bobot kering biji per plot ..............................................................21 Bobot kering 100 biji (g) ...............................................................22
HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil ........................................................................................................23 Pembahasan............................................................................................. 43
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan .................................................................................... 51 Saran ..............................................................................................51
DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................52
LAMPIRAN ......................................................................................................... 55
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL
Hal. 1. Rataan tinggi tanaman 2, 3, 4, 5, dan 6 MST pada perlakuan

beberapa varietas dan berbagai sumber N......................................................22
2. Rataan diameter batang pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .......................................................................................24
3. Rataan total luas daun 3, 4, 5, dan 6 MST pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .....................................................................25
4. Rataan jumlah polong pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .......................................................................................26
5. Rataan jumlah polong berisi pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .......................................................................................27
6. Rataan jumlah bintil akar pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .......................................................................................29
7. Rataan jumlah bintil akar efektif pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .............................................................30
8. Rataan jumlah cabang produktif pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .............................................................31
9. Rataan panjang akar pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .......................................................................................32
10. Rataan bobot bintil akar pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .......................................................................................33
11. Rataan bobot bintil akar efektif pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .............................................................35
12. Rataan bobot kering tajuk pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .............................................................37
13. Rataan bobot kering akar pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .......................................................................................39
14. Rataan bobot kering biji per tanaman pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .............................................................42
15. Rataan bobot kering biji per plot pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .............................................................43
Universitas Sumatera Utara

16. Rataan bobot kering 100 biji pada perlakuan beberapa varietas dan berbagai sumber N .............................................................44
Universitas Sumatera Utara


DAFTAR GAMBAR Hal.
1. Hubungan perlakuan berberapa varietas terhadap tinggi tanaman umur 6 MST ..................................................................................................23
2. Hubungan perlakuan berberapa varietas terhadap diameter batang...............24 3. Hubungan perlakuan beberapa varietas terhadap jumlah polong berisi ........28 4. Hubungan perlakuan berberapa varietas terhadap jumlah cabang
produktif .......................................................................................................31 5. Hubungan perlakuan berberapa varietas terhadap bobot bintil akar..............34 6. Hubungan perlakuan berberapa varietas terhadap bobot bintil akar
efektif .............................................................................................................35 7. Hubungan perlakuan beberapa varietas terhadap bobot kering tajuk
3 MST ............................................................................................................38 8. Hubungan perlakuan berberapa varietas terhadap bobot kering 100 biji.......44
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN Hal.
1. Data Pengamatan Tinggi Tanaman 2 MST (cm) ...........................................53 2. Daftar Sidik Ragam Tinggi Tanaman 2 MST................................................53 3. Data Pengamatan Tinggi Tanaman 3 MST (cm) ...........................................54 4. Daftar Sidik Ragam Tinggi Tanaman 3 MST................................................54 5. Data Pengamatan Tinggi Tanaman 4 MST (cm) ...........................................55 6. Daftar Sidik Ragam Tinggi Tanaman 4 MST................................................55 7. Data Pengamatan Tinggi Tanaman 5 MST (cm) ...........................................56 8. Daftar Sidik Ragam Tinggi Tanaman 5 MST................................................56 9. Data Pengamatan Tinggi Tanaman 6 MST (cm) ...........................................57 10. Daftar Sidik Ragam Tinggi Tanaman 6 MST................................................57 11. Data Pengamatan Diameter Batang (mm) .....................................................58 12. Daftar Sidik Ragam Diameter Batang ..........................................................58 13. Data Pengamatan Total Luas Daun 3 MST (cm2)..........................................59 14. Daftar Sidik Ragam Total Luas Daun 3 MST ...............................................59 15. Data Pengamatan Total Luas Daun 4 MST (cm2)..........................................60 16. Daftar Sidik Ragam Total Luas Daun 4 MST ...............................................60 17. Data Pengamatan Total Luas Daun 5 MST (cm2)..........................................61 18. Daftar Sidik Ragam Total Luas Daun 5 MST ...............................................61 19. Data Pengamatan Total Luas Daun 6 MST (cm2)..........................................62 20. Daftar Sidik Ragam Total Luas Daun 6 MST ...............................................62 21. Data Pengamatan Jumlah Polong (polong)....................................................63 22. Daftar Sidik Ragam Jumlah Polong ..............................................................63 23. Data Pengamatan Jumlah Polong Berisi (polong) .........................................64
Universitas Sumatera Utara

24. Daftar Sidik Ragam Jumlah Polong Berisi ...................................................64 25. Data Pengamatan Jumlah Bintil Akar (bintil)................................................65 26. Daftar Sidik Ragam Jumlah Bintil Akar ........................................................65 27. Data Pengamatan Jumlah Bintil Akar Efektif (bintil) ................................... 66 28. Daftar Sidik Ragam Jumlah Bintil Akar Efektif...........................................66 29. Data Pengamatan Jumlah Cabang Produktif (cabang)...................................67 30. Daftar Sidik Ragam Jumlah Cabang Produktif..............................................67 31. Data Pengamatan Panjang Akar (cm) ............................................................68 32. Daftar Sidik Ragam Panjang Akar.................................................................68 33. Data Pengamatan Bobot Bintil Akar (g) ........................................................69 34. Daftar Sidik Ragam Bobot Bintil Akar..........................................................69 35. Data Pengamatan Bobot Bintil Akar Efektif (g)............................................70 36. Daftar Sidik Ragam Bobot Bintil Akar Efektif..............................................70 37. Data Pengamatan Bobot Kering Tajuk 3 MST (g) ........................................71 38. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Tajuk 3 MST ..........................................71 39. Data Pengamatan Bobot Kering Tajuk 4 MST (g) ........................................72 40. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Tajuk 4 MST ..........................................72 41. Data Pengamatan Bobot Kering Tajuk 5 MST (g) ........................................73 42. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Tajuk 5 MST ..........................................73 43. Data Pengamatan Bobot Kering Tajuk 6 MST (g) ........................................74 44. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Tajuk 6 MST ..........................................74 45. Data Pengamatan Bobot Kering Akar 3 MST (g)..........................................75 46. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Akar 3 MST............................................75 47. Data Pengamatan Bobot Kering Akar 4 MST (g)..........................................76
Universitas Sumatera Utara

48. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Akar 4 MST............................................76 49. Data Pengamatan Bobot Kering Akar 5 MST (g)..........................................77 50. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Akar 5 MST............................................77 51. Data Pengamatan Bobot Kering Akar 6 MST (g)..........................................78 52. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Akar 6 MST............................................78 53. Data Pengamatan Bobot Kering Biji per Tanaman (g) ..................................79 54. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Biji per Tanaman....................................79 55. Data Pengamatan Bobot Kering Biji per Plot (g) ..........................................80 56. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Biji per Plot ............................................80 57. Data Pengamatan Bobot Kering 100 Biji (g) .................................................81 58. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering 100 Biji...................................................81 59. Deskripsi Kedelai Varietas Anjasmoro..........................................................82 60. Deskripsi Kedelai Varietas Sinabung ............................................................83 61. Deskripsi Kedelai Varietas Wilis...................................................................84 62. Data Curah Hujan BMKG..............................................................................84 63. Bagan Penanaman pada Plot ..........................................................................85 64. Bagan Plot Penelitian .....................................................................................86 65. Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Penelitian .......................................................87 66. Hasil Analisis Tanah ......................................................................................89 67. Gambar Biji Kedelai Hasil Panen ..................................................................90
Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
IRMA AFRIYANTI, Response of Growth and Production some of Soybean Varieties (Glycine max L. Merill.) on dryland with application of various sources of nitrogen. Guided by ASIL BARUS and YAYA HASANAH.

The aim of this research was know the response of three varieties of soybean on dryland to application of various sources of nitrogen. This research was conducted at Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat on June - September 2012, using a randomized block design factorial with two factors. The first factor was soybean varieties consisted of Anjasmoro,Wilis, and Sinabung. The second factor was sources of N consisted of without N, fertilizer inorganic N fertilizer (Urea), biological N fertilizer (Bradyrhizobium japonicum), and organic N fertilizer (cow manure). Parameters observed were plant height, stem diameter, total of leaf area, number of pods, number of filled pods, number of nodules, number of effective nodules, number of productive branches, root length, weight of nodules, weight of effective nodules, weight of dry shoot, weight of dry root, weight of dry seed per plant, weight of dry seed per plot, and dry weight of 100 seeds.
The result showed that different varieties of soybean showed significantly difference for plant height, stem diameter, number of filled pods, number of productive branches,weight of nodules, weight of effective nodules, weight of dry shoot, and dry weight of 100 seed and sources of nitrogen were only significantly effect on weight of dry shoot. Interaction between varities and sources of N were significantly effected on number of filled pods. Keywords: variety, source of nitrogen, soybean,
Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK IRMA AFRIYANTI : Respons Pertumbuhan dan Produksi Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max L. (Merill)) di Lahan Kering Terhadap Pemberian Berbagai Sumber N. Dibimbing oleh ASIL BARUS dan YAYA HASANAH. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respons pertumbuhan dan produksi tiga varietas kedelai di lahan kering terhadap pemberian berbagai sumber N. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Sambirejo Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat dengan ketinggian tempat ± 25 meter di atas permukaan laut pada bulan Juni - September 2012 dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan 2 faktor. Faktor pertama varietas dengan 3 jenis yaitu varietas Anjasmoro, Wilis, dan Sinabung. Faktor kedua sumber N 4 jenis yaitu tanpa nitrogen, sumber N-Anorganik (Urea), sumber N-Hayati (Bradyrhizobium japonicum), dan Sumber N-Organik (pupuk kandang). Peubah amatan adalah tinggi tanaman, diameter batang, total luas daun, jumlah polong, jumlah polong berisi, jumlah binti akar, jumlah bintil akar efektif, jumlah cabang produktif, panjang akar, bobot bintil akar, bobot bintil akar efektif, bobot kering tajuk, bobot kering akar, bobot kering biji per tanaman, bobot kering biji per plot, dan bobot kering 100 biji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang, jumlah polong berisi, jumlah cabang produktif, bobot bintil akar, bobot bintil akar efektif, bobot kering tajuk, dan bobot kering 100 biji dan sumber N hanya berpengaruh nyata terhadap bobot kering tajuk. Interaksi kedua perlakuan berpengaruh nyata terhadap jumlah polong berisi. Kata kunci : varietas, sumber N, kedelai
Universitas Sumatera Utara

PENDAHULUAN Latar Belakang
Kedelai merupakan komoditas terpenting ketiga setelah padi dan jagung. Selain itu juga merupakan komoditas palawija yang kaya akan protein. Kedelai segar sangat dibutuhkan dalam industri pangan dan bungkil kedelai untuk industri pakan. Kebutuhan kedelai terus meningkat seiring pertumbuhan jumlah penduduk dan kebutuhan bahan baku olahan pangan seperti tahu, tempe, kecap, susu kedelai, tauco, snack, dan sebagainya (Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, 2007).
Rendahnya produktivitas kedelai di Indonesia antara lain disebabkan oleh faktor alam, biotik, teknik budidaya, serta fisiologi tanaman kedelai. Salah satu upaya peningkatan produksi kedelai dengan perluasan areal tanam untuk mendukung Ketahanan Pangan Nasional adalah pemanfaatan lahan kering. Di Indonesia terdapat sekitar 133,7 juta ha lahan kering yang tersebar di pulau-pulau utama diluar Jawa yaitu Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Irian Jaya. Apabila diasumsikan hanya lahan dengan kemiringan