ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIK

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI
KINERJA PERUSAHAAN MAKANAN DAN
MINUMAN YANG GO PUBLIK

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh:
Vifti Ari Palupi Kadarsih

06610147

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2011

SKRIPSI

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA
PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIK


Oleh:
Vifti Ari Palupi Kadarsih
06610147

Diterima dan disetujui
Pada tanggal 29 April 2011

Pembimbing I

Pembimbing II

Drs. M. Jihadi, M.Si

Drs. Sri Joko, M.M
Mengetahui

Dekan Fakultas Ekonomi

Ketua Jurusan Manajemen


Dra. H. Nazarudin Malik, M.Si

Dra. Aniek Rumijati, M.M

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA
PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIK

Yang disiapkan dan disusun oleh:
Nama

:Vifti Ari Palupi Kadarsih

Nim

:06610147

Jurusan


: Manajemen

Telah dipertahankan didepan penguji pada tanggal……dan dinyatakan
telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai kelengkapan guna memperoleh
gelar Sarjana Ekonomi pada Universitas Muhammadiyah Malang.

Susunan Tim Penguji;
Penguji I

:

1……………………………..

Penguji II

:

2……………………………..


Penguji III

:

3……………………………..

Penguji IV

:

4……………………………..
Mengetahui,

Dekan Fakultas Ekonomi,

Ketua Jurusan Manajemen,

Dr. H. Nazarudin Malik, M.Si

Dra. Aniek Rumijati, M.M


SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama

: Vifti Ari Palupi Kadarsih

Nim

: 06610147

Jurusan

: Manajemen

Fakultas

: Ekonomi
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:
1. Tugas Akhir Dengan Judul:
ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA
PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIK
Adalah hasil karya saya dan dalam naskah tugas akhir ini tidak terdapat karya
ilmiah yang pernah dijukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik
disuatu perguruan tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah
ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan,
kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini disebutkan dalam sumber
kutipan dan daftar pustaka.
2. Apabila ternyata didalam tugas akhir ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur
PLAGIASI saya bersedia TUGAS AKHIR INI DIGUGURKAN dan GELAR
AKADEMIK YANG TELAH SAYA PEROLEH DIBATALKAN, serta
diproses sesuai dengan ketentuan hokum yang berlaku.
3. Tugas akhir ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan HAK
BEBAS ROYALTI NON EKLUSIF.
Dengan pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk digunakan
sebagaimana mestinya.


Malang,

Vifti Ari P.K

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Segala puji syukur kepada Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayahMU peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Rasio
Keuangan

Untuk Menilai Kinerja Perusahaan Makanan dan Minuman

Yang Go Publik”. Adapun dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu
syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Universitas Muhammadiyah Malang
Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen.
Selama penulisan skripsi ini, penulis banyak mendapat ide, saran, bantuan
dan bimbingan dari berbagai pihak. Penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis hingga skripsi ini
dapat terselesaikan. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dr. H. Muhadjir Effendy, MAP. Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Malang.
2. Dr. H. Nazaruddin Malik, M.Si. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Muhammadiyah Malang.
3. Dra. Aniek Rumijati, M.M. Selaku Ketua Jurusan.
4. Dra. Baroya Mila Shanty, M.M. Selaku Dosen Wali Manajemen Kelas C.
5. M. Jihadi, Drs. Selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak memberikan
masukan dan arahan serta kesabarannya dalam membimbing penulis.
6. Sri Joko, Drs. M.M. Selaku Dosen Pembimbing II yang telah banyak
memberikan masukan dan arahan serta kesabarannya dalam membimbing
penulis.
7. Bapak Ibu Dosen dan seluruh Staf Universitas Muhammadiyah Malang yang
telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan fasilitas selama penulis
menempuh masa studi di Universitas Muhammadiyah Malang.

8. Kepada Ayahanda dan Ibunda dan kakakku tercinta terima kasih atas segala
dukungan serta doanya selama peneliti menjalani kehidupan ini, agar dapat
meraih cita-cita yang penulis dambakan.
9. Buat orang terdekat dengan aku Fatkhan ari Fajar yang membuat penulis
semangat dalam menyelesaikan studi.
10. Buat adik-adikku Yeni, Binti, Rezki dan sahabatku ira widya, terima kasih

atas dukungan dan semangat dalam mengerjakan skripsi ini.
11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu oleh penulis, yang telah
membantu baik secara langsung maupun tidak langsung dalam menyelesaikan
penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu penulis sagat berterima kasih apabila ada kritik, koreksi dan saran dari
pembaca demi perbaikan skripsi ini. Semoga hasil penulisan skripsi ini
bermanfaaat bagi semua pihak yang membutuhkan dimasa yang akan datang.

Malang 29 april 2011,
Penulis

Vifti Ari P.K

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL………………………………………………………........ i
HALAMAN PENGESAHAN………………………………………………….. ii
SURAT PERNYATAAN………………………………………………………. iii
KARTU KENDALI KONSULTASI…………………………………………… iv

KATA PENGANTAR…………………………………………………………. vii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………. ix
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………….... xi
DAFTAR TABEL………………………………………………………………. xii
BAB I.

BAB II.

BAB III.

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah…………………………………….
B. Rumusan Masalah……………………………………………
C. Batasan Masalah……………………………………………..
D. Tujuan Penelitian…………………………………………….
E. Manfaat Penelitian…………………………………………...

1
5
5

5
6

TINJAUAN TEORI
A. Penelitian Terdahulu……………………………………….. 7
B. Tinjauan Teori……………………………………………… 8
1. Kinerja…………………………………………………... 8
1.1. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja
Keuangan…………………………………………… 10
1.2. Pengukuran Kinerja………………………………… 12
1.3. Manfaat Pengukuran Kinerja………………………. 14
1.4. Alat Ukur penilaian Kinerja………………………... 16
2. Rasio Keuangan………………………………………… 19
2.1. Rasio Likuiditas……………………………………. 20
2.2. Rasio Aktivitas……………………………………... 21
2.3. Rasio Leverage/Solvabilitas………………………... 22
2.4. Rasio Profitabilitas…………………………………. 23
2.5. Rasio Nilai pasar…………………………………... 25
2.6. Keunggulan Analisis Rasio Keuangan……………... 27
2.7. Keterbatasan Analisis Rasio Keuangan……………. 27
C. Kerangka Pikir……………………………………………… 29
D. Hipotesis……………………………………………………. 30
METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Sumber Data……………………………………... 31

B.
C.
D.
E.
F.

Definisi Operasional Variabel………………………………. 31
Populasi……………………………………………………... 33
Metode Pengumpulan Data………………………………… 34
Teknik Analisis Data……………………………………….. 34
Uji Hipotesis………………………………………………… 35

BAB IV.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Perusahaan………………………………. 36
B. Analisis Data………………………………………………... 38
1. Rasio Likuiditas………………………………………… 39
2. Rasio Aktivitas………………………………………….. 41
3. Rasio Solvabilitas/ Leverage…………………………… 43
4. Rasio Profitabilitas……………………………………… 46
5. Rasio Pasar……………………………………………… 48
C. Pembahasan Hasil Penelitian……………………………….. 49

BAB V.

SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan……………………………………………………. 62
B. Saran………………………………………………………... 62

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 4.1

Gambar 4.2

Analisis Rasio Keuangan Untuk menilai Kinerja Perusahaan
Makanan dan Minuman Yang Go Publik…………………......

Grafik Perbandingan Quick Ratio Perusahaan Makanan dan
minuman Yang Go public Pada tahun 2009…………………..

Gambar 4.3

40

42

Grafik Perbandingan Total Asser Turnover ratio Perusahaan
Makanan dan minuman Yang Go public Pada tahun 2009…… 43

Gambar 4.4

Grafik Perbandingan Debt Ratio Perusahaan Makanan dan
minuman Yang Go public Pada tahun 2009…………………..

45

Gambar 4.5

Grafik Perbandingan ROI perusahaan Makanan dan Minuman
Yang Go Publik Pada tahun 2009…………………………….. 47

Gambar 4.6

Grafik Perbandingan PER Perusahaan Makanan dan minuman
Yang Go public Pada tahun 2009……………………………… 49

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1

Tabel 4.2

Tabel 4.3

Tabel 4.4

Tabel 4.5

Tabel 4.6

Analisis Cross Section Rasio Likuiditas Pada Perusahaan
Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di BEI Tahun 2009
Dengan Pembanding Rata-Rata Industrinya………………….

39

Analisis Cross Section Rasio Aktivitas Pada Perusahaan
Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di BEI Tahun 2009
Dengan Pembanding Rata-Rata Industrinya……………….

42

Analisis Cross Section Rasio Leverage Pada Perusahaan
Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di BEI Tahun 2009
Dengan Pembanding Rata-Rata Industrinya………………….

44

Analisis Cross Section Rasio Profitabilitas Pada Perusahaan
Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di BEI Tahun 2009
Dengan Pembanding Rata-Rata Industrinya………………….

46

Analisis Cross Section Rasio Pasar Pada Perusahaan
Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di BEI Tahun 2009
Dengan Pembanding Rata-Rata Industrinya………………….

48

Analisis Cross Section Rasio Keuangan Pada Perusahaan
Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di BEI Tahun 2009
Dengan Pembanding Rata-Rata Industrinya………………….

49

DAFTAR PUSTAKA

Agnes Sawir. 2001. Analisa Kinerja Keuangan dan Perencanaan Perusahaan:
Edisi Satu. PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Efferin sujoko, dkk. 2004. Metode Penilaian untuk Akuntansi: Bayumedia
Publishing. Malang.
Hanafi, Mamduh M. dan Abdul Halim. 2003. Analisis laporan Keuangan: UPP
AMP-YKPN. Yogyakarta.
Helfert, Erich A. 1997. Teknik Analisis Keuangan: Edisi Kedelapan. Erlangga.
Jakarta.
Hiro Tugiman. 1999. Metode Penelitian Kinerja Perusahaan: STMB. Bandung.
Munawir. 2002.Analisa Laporan Keuangan: Liberty, Yogyakarta.
Munawir. 2004. Analisis Laporan Keuangan. Edisi keempat. Liberty. Yogyakarta.
Supriyono R.A. 1999. Manajemen Biaya: Suatu Reformasi Pengelolaan Bisnis.
Edisi pertama. BPFE. Yogyakarta.
Soegiarto Istyadi. Analisis Kinerja Keuangan PT. Kalbe Farma Berdasarkan Rasio
Keuangan. Skripsi. Malang, Universitas Muhammadiyah: 2008.
Syamsuddin, Lukman. 2004. Manajemen Keuangan Perusahaan: Cetakan 8. Edisi
Baru. Penerbit Raja Grafindo. Jakarta.
Warsono. 2003. Manajemen Keuangan Perusahaan: Edisi Ketiga. Bayumedia
publishing. Malang.

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bidang keuangan merupakan bidang yang sangat penting dalam suatu
perusahaan. Persaingan yang ketat menuntut para manajer untuk lebih jeli
dalam mengelola jalannya kegiatan perusahaan, dan untuk melakukannya
perusahaan harus mampu mendayagunakan segala sumber daya yang dimiliki
sehingga tujuan perusahaan akan dapat tercapai seperti yang diinginkan
perusahaan. Perusahaan mempunyai tujuan umum untuk memperoleh laba,
meningkatkan penjualan, dan dengan menekan biaya. Seiring dengan
perkembangan perekonomian mengakibatkan adanya tuntutan bagi perusahaan
untuk terus memperbaiki kinerjanya, dan melakukan perluasan usaha agar
dapat terus bertahan dan bersaing.
Tingkat kemampuan suatu perusahaan untuk dapat bersaing sangat
ditentukan oleh kinerja perusahaan itu sendiri. Perusahaan yang tidak mampu
bersaing untuk mempertahankan kinerjanya lambat laun perusahaan akan
tergusur dari lingkungan industrinya dan akan mengalami kebangkrutan, agar
kelangsungan hidup suatu perusahaan dapat tercapai, maka pihak manajemen
harus dapat memperbaiki dan meningkatkan kinerjanya. Secara umum kinerja
suatu perusahaan ditunjukan dalam laporan keuangan yang dipublikasikan.
Kinerja perusahaan dapat diketahui dari hasil analisis laporan
keuangan. Hasil analisis laporan keuangan yang menunujukan kinerja
perusahaan tersebut dapat digunakan sebagai dasar penentu kebijakan bagi

1

2

pihak intern perusahaan, kreditur, dan pemegang saham. Analisis atas laporan
keuangan dan interprestasinya pada hakekatnya adalah untuk mengadakan
penilaian atas keadaan keuangan dan potensi atau kemajuan-kemajuan suatu
perusahaan melalui laporan keuangan.
Metode yang dapat digunakan untuk mengukur kinerja keuangan
perusahaan adalah dengan menggunakan metode EVA, kriteria yang
digunakan meliputi: biaya modal, hutang, biaya modal saham, biaya modal
rata-rata tertimbang. Metode lain yang digunakan untuk melakukan
pengukuran kinerja keuangan perusahaan adalah metode radar, tolak ukur
yang digunakan ada lima perspektif yaitu rasio profitabilitas, rasio
produktivitas, rasio utilitas aktiva, rasio stabilitas dan rasio potensi
pertumbuhan. Kelemahan dari metode radar ini adalah sering membingungkan
investor karena ukurannya banyak sehingga kurang memenuhi tuntutan dunia
bisnis dalam kompetisi.
Metode pengukuran kinerja keuangan perusahaan selain metode EVA
dan metode radar adalah dengan menggunakan metode balanced scorecard,
ada empat perspektif yang dapat digunakan meliputi: Perspektif financial,
perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, dan perspektif
pembelajaran dan pertumbuhan. Ukuran kinerja keuangan perusahaan yang
umum digunakan adalah analisis dari segi financial yang dinyatakan dengan
rasio keuangan.
Rasio keuangan dapat dijadikan alat untuk menilai kinerja keuangan
perusahaan yang terbentuk dari unsur-unsur laporan keuangan yang bila

3

diinterpretasikan dapat diperoleh informasi tentang kondisi keuangan
perusahaan pada suatu periode tertentu sehingga dapat memberikan masukan
dan saran bagi perusahaan. Rasio-rasio keuangan memberikan indikasi tentang
kekuatan dan kelemahan keuangan dari suatu perusahaan.
Analisis rasio keuangan merupakan analisis yang sering digunakan
karena merupakan metode yang paling tepat untuk diterapkan dalam penilaian
kinerja perusahaan. Penggunaan alat analisis berupa rasio dapat menunjukkan
atau memberi gambaran tentang baik atau buruknya posisi keuangan
perusahaan, sehat atau tidaknya suatu perusahaan, apabila dibandingkan
dengan rasio tahun sebelumnya atau dengan perusahaan sejenis lainnya.
Dalam membuat penilaian terhadap kinerja keuangan perusahaan
diperlukan analisis yang tepat terhadap data-data perusahaan yang tercantum
pada laporan keuangan perusahaan, terutama pada pos-pos neraca, yang
didalamnya memuat gambaran mengenai data aktiva, pasiva dan modal serta
pada laporan laba rugi perusahaan yang mencantumkan keuntungan dan
biaya-biaya yang telah dicapai pada suatu periode tertentu.
Perusahaan makanan dan minuman merupakan sektor yang sangat
penting karena sektor makanan dan minuman merupakan sektor yang paling
tahan terhadap krisis dibandingkan dengan sektor lainnya, sebab dalam
kondisi krisis atau tidak produk makanan dan minuman akan tetap dibutuhkan.
Dalam keadaan krisis konsumen akan membatasi konsumsinya dengan
memenuhi kebutuhan dasar dan mengurangi kebutuhan barang sekunder.
Selain itu, produk makanan dan minuman tetap dibutuhkan dan bahan baku

4

yang digunakan untuk membuat produk makanan dan minuman mudah untuk
diperoleh. Bagaimana pun buruknya kondisi kehidupan ekonomi konsumen,
mereka

masih

tetap

membutuhkan

makanan

dan

minuman

untuk

mempertahankan kelangsungan hidupnya.
Melihat trend yang terjadi pada industri makanan dan minuman pada
tahun 2009, perjalanan industri ini ternyata berjalan tersendat karena krisis
ekonomi global yang terjadi dibelahan dunia, tidak terkecuali Indonesia. Hal
ini pun berakibat pada para pelaku industri untuk berusaha mempertahankan
pasarnya. Kenaikan harga bahan baku, belum stabilnya nilai tukar mata uang,
maraknya impor produk makanan dan minuman yang ilegal serta turunnya
daya beli masyarakat telah membuat industri ini sempat terpuruk.
Ditengah krisis seperti ini, perusahaan tidak mungkin untuk menaikkan
harga produk dipasaran. Alternatif yang ada adalah dengan melakukan down
sizing, dimana kemasannya semakin diperkecil. Konsumen tidak hanya
membeli produk karena faktor harga, namun semakin kritis untuk memilih
yang memberikan manfaat kesehatan baginya. Hal ini dapat dilihat dari
semakin maraknya produk-produk makanan dan minuman yang mengangkat
tema kesehatan (nutrifood) misalnya minuman berisotonik, green tea dan
aneka sereal. Selain menghadapi krisis, perusahaan makanan dan minuman
juga harus menghadapi persaingan usaha dengan perusahaan yang sudah go
public maupun yang belum go publik.
Dengan melihat kondisi perusahaan makanan dan minuman yang
merupakan sektor yang sangat penting bagi masyarakat dan perusahaan

5

makanan dan minuman harus dapat bersaing mempertahankan kelangsungan
hidup perusahaannya maka perusahaan dituntut untuk melakukan penilaian
kinerja agar dapat mengawasi dan mengevaluasi serta memperbaiki kinerja
perusahaan dari tahun ke tahun sehingga, perusahaan diharapkan dapat
bertahan dan mampu berkembang pada tahun-tahun berikutnya.
Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul: “ Analisis Rasio Keuangan Untuk Menilai Kinerja
Perusahaan Pada Perusahaan Makanan dan Minuman Yang Go Publik”.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah : Bagaimana kinerja keuangan perusahaan makanan dan
minuman yang telah go public yang terdaftar di BEI pada tahun 2009?
C. Batasan Penelitian
Dari permasalahan yang ada dalam perusahaan dalam hal kinerja
keuangan perusahaan, untuk itu sesuai dengan keterbatasan yang ada pada diri
penulis maka penelitian ini hanya akan dibatasi kurun waktu penelitian selama
satu tahun, yaitu tahun 2009.
D. Tujuan Penelitian
Sesuai

dengan

permasalahan

yang

dihadapi,

tujuan

penulis

mengadakan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan pada
perusahaan makanan dan minuman yang go publik yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia pada tahun 2009.

6

E. Manfaat Penelitian
Diharapkan penelitian ini bermanfaat untuk hal-hal sebagai berikut:
1. Bagi investor, diharapkan dapat memberi gambaran mengenai investasi
dan sebagai pertimbangan bagi investor atau calon investor sebelum
menanamkan modalnya.
2. Bagi perusahaan, diharapkan dapat menjadi masukan dalam merumuskan
kebijakan serta tindakan-tindakan selanjutnya sehubungan dengan
penggunaan analisis laporan keuangan sehingga diharapkan mangalami
kemajuan usaha pada masa mendatang.
3. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan dapat menjadi referensi, informasi
dan wawasan teoritis mengenai kinerja analisis rasio keuangan untuk
menilai kinerja perusahaan.

Dokumen yang terkait

Analisis Rasio Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan pada PT. ARTCRAFT Indonesia

27 191 113

ANALISIS RASIO KEUANGAN DAN ANALISIS Z SCORE SEBAGAI ALAT UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Listing Di BEI)

0 3 17

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC Analisis Rasio Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Go Public Di BEI (Studi Pada Sektor Industri Food And Baverages Di Bu

0 3 12

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC DI BEI Analisis Rasio Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Go Public Di BEI (Studi Pada Sektor Industri Food And Baverages Di B

0 2 16

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN BERDASARKAN ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, RASIO SOLVABILITAS, DAN Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan Berdasarkan Analisis Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Dan Rasio Rent

1 2 12

ANALISIS RASIO UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR ANALISIS RASIO UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIK DI BEJ.

0 1 14

PENDAHULUAN ANALISIS RASIO UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIK DI BEJ.

0 1 4

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KEBANGKRUTAN BANK ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KEBANGKRUTAN BANK (Studi Empiris Perusahaan perbankan go public tahun 1999-2000).

0 1 8

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE 2000 - 2004.

0 0 13

PENGGUNAAN ANALISIS RASIO KEUANGAN DAN ANALISIS Z"-SCORE DALAM MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN KONIUNIKASI YANG GO PUBLIK PADA TAHUN 2005

0 3 19