PENGARUH LOCUS OF CONTROL, EFIKASI DIRI, KEMAMPUAN MENGINGAT DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
PENGARUH LOCUS OF CONTROL, EFIKASI DIRI, KEMAMPUAN
MENGINGAT DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI
BELAJAR MATEMATIKA
Oleh: Vivi Kurnia Lestari ( 01810102 )
Psychology
Dibuat: 2006-07-01 , dengan 3 file(s).
Keywords: Locus of Control, Efikasi Diri, Kemampuan Mengingat, Aktifitas Belajar, Prestasi
Belajar Matematika
Nilai pelajaran matematika di Indonesia masih tergolong rendah bila dibandingkan dengan
negara lain. Rendahnya nilai matematika dapat dikaitkan dengan karakteristik matematika yang
abstrak, sehingga siswa banyak mengalami kesulitan dalam mempelajarinya. Padahal
pembelajaran matematika sangat penting bagi siswa, karena dapat meningkatkan kemampuan
berpikir siswa.
Locus of control, efikasi diri, kemampuan mengingat dan aktivitas belajar merupakan prediktor
dari prestasi belajar matematika. Diharapkan bila siswa memiliki locus of control internal, efikasi
diri yang tinggi, kemampuan mengingat yang baik dan ditunjang dengan aktivitas belajar
matematika yang tinggi dapat meningkatkan prestasi belajar matematika siswa. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui, pengaruh dari locus of control, efikasi diri, kemampuan
mengingat dan aktivitas belajar terhadap prestasi belajar.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang hasilnya
berupa angka-angka. Sampel yang digunakan adalah siswa-siswi SMU Al-Falah. Metode
pengumpulan data menggunakan angket yang berbentuk skala, alat tes dan kuisioner tertutup.
Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi.
Berdasarkan analisis ini diperoleh kesimpulan bahwa jika diuji secara bersama-sama, maka locus
of control, efikasi diri, kemampuan mengingat dan aktivitas belajar memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap prestasi belajar matematika siswa dengan sumbangan efektif sebesar
24,692%. Namun jika diuji secara mandiri, maka locus of control dan efikasi diri memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar matematika. Sedangkan kemampuan
mengingat dan aktivitas belajar tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap prestasi
belajar matematika siswa.
Abstract
Value of mathematics lessons in Indonesia is still relatively low when compared with other
countries. The low value of mathematics can be associated with the characteristics of abstract
mathematics, so that many students have difficulty in learning. Though mathematics is important
for students because they can increase students' thinking ability.
Locus of control, self efficacy, the ability to recall and learning activities is a predictor of math
achievement. It is expected that when students have an internal locus of control, high selfefficacy, the ability to remember the good and supported with a high activity of learning
mathematics can improve student math achievement. The purpose of this study is to investigate
the influence of locus of control, self efficacy, the ability to recall and learning activities to
learning achievement.
This research is quantitative. Quantitative research is research that results in the form of numbers.
The samples used were high school students of Al-Falah. Methods of data collection using the
questionnaire in the form of scales, test kits and closed questionnaire. Analysis of the data used
in this research is regression analysis.
Based on this analysis we concluded that when examined together, the locus of control, self
efficacy, the ability to recall and learning activities have a significant impact on student math
achievement with effective contribution of 24.692%. However, when tested independently, then
the locus of control and self efficacy have a significant influence on mathematics achievement.
While the ability to recall and learning activities do not have a significant influence on student
math achievement.
MENGINGAT DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI
BELAJAR MATEMATIKA
Oleh: Vivi Kurnia Lestari ( 01810102 )
Psychology
Dibuat: 2006-07-01 , dengan 3 file(s).
Keywords: Locus of Control, Efikasi Diri, Kemampuan Mengingat, Aktifitas Belajar, Prestasi
Belajar Matematika
Nilai pelajaran matematika di Indonesia masih tergolong rendah bila dibandingkan dengan
negara lain. Rendahnya nilai matematika dapat dikaitkan dengan karakteristik matematika yang
abstrak, sehingga siswa banyak mengalami kesulitan dalam mempelajarinya. Padahal
pembelajaran matematika sangat penting bagi siswa, karena dapat meningkatkan kemampuan
berpikir siswa.
Locus of control, efikasi diri, kemampuan mengingat dan aktivitas belajar merupakan prediktor
dari prestasi belajar matematika. Diharapkan bila siswa memiliki locus of control internal, efikasi
diri yang tinggi, kemampuan mengingat yang baik dan ditunjang dengan aktivitas belajar
matematika yang tinggi dapat meningkatkan prestasi belajar matematika siswa. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui, pengaruh dari locus of control, efikasi diri, kemampuan
mengingat dan aktivitas belajar terhadap prestasi belajar.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang hasilnya
berupa angka-angka. Sampel yang digunakan adalah siswa-siswi SMU Al-Falah. Metode
pengumpulan data menggunakan angket yang berbentuk skala, alat tes dan kuisioner tertutup.
Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi.
Berdasarkan analisis ini diperoleh kesimpulan bahwa jika diuji secara bersama-sama, maka locus
of control, efikasi diri, kemampuan mengingat dan aktivitas belajar memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap prestasi belajar matematika siswa dengan sumbangan efektif sebesar
24,692%. Namun jika diuji secara mandiri, maka locus of control dan efikasi diri memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar matematika. Sedangkan kemampuan
mengingat dan aktivitas belajar tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap prestasi
belajar matematika siswa.
Abstract
Value of mathematics lessons in Indonesia is still relatively low when compared with other
countries. The low value of mathematics can be associated with the characteristics of abstract
mathematics, so that many students have difficulty in learning. Though mathematics is important
for students because they can increase students' thinking ability.
Locus of control, self efficacy, the ability to recall and learning activities is a predictor of math
achievement. It is expected that when students have an internal locus of control, high selfefficacy, the ability to remember the good and supported with a high activity of learning
mathematics can improve student math achievement. The purpose of this study is to investigate
the influence of locus of control, self efficacy, the ability to recall and learning activities to
learning achievement.
This research is quantitative. Quantitative research is research that results in the form of numbers.
The samples used were high school students of Al-Falah. Methods of data collection using the
questionnaire in the form of scales, test kits and closed questionnaire. Analysis of the data used
in this research is regression analysis.
Based on this analysis we concluded that when examined together, the locus of control, self
efficacy, the ability to recall and learning activities have a significant impact on student math
achievement with effective contribution of 24.692%. However, when tested independently, then
the locus of control and self efficacy have a significant influence on mathematics achievement.
While the ability to recall and learning activities do not have a significant influence on student
math achievement.